11 Rekomendasi Makanan dan Minuman untuk Meredakan Gejala Flu

Reporter: Rezki Wening Hayuningtyas | Editor: Rezki Wening Hayuningtyas

MOMSMONEY.ID - Ada sejumlah rekomendasi makanan dan minuman untuk meredakan gejala flu lo. Yuk, intip selengkapnya di sini!

Saat tubuh terserang flu, biasanya Anda akan merasa lemas, tidak bersemangat, dan kehilangan nafsu makan. Padahal, asupan nutrisi yang tepat justru menjadi kunci agar tubuh bisa pulih lebih cepat.

Selain obat, makanan dan minuman tertentu dapat membantu meringankan gejala flu dengan cara alami, seperti menghangatkan tubuh, melancarkan pernapasan, dan meningkatkan daya tahan tubuh.

Melansir dari laman Everyday Health, berikut ini rekomendasi makanan dan minuman untuk meredakan gejala flu:

1. Kaldu hangat

Menurut dokter keluarga, Dr. Neha Vyas, menjaga tubuh tetap terhidrasi adalah langkah penting ketika flu. Demam, muntah, dan diare dapat menyebabkan tubuh kehilangan cairan dan elektrolit dengan cepat, yang membuat Anda mudah lemas.

Karena itu, ia menyarankan agar Anda minum cukup cairan sepanjang hari.

Cairan hangat terbukti lebih efektif dibandingkan minuman dingin dalam meringankan gejala flu. Sebuah penelitian terhadap 30 orang menemukan, minuman panas dapat meredakan pilek, batuk, dan sakit tenggorokan lebih cepat dibanding minuman bersuhu ruang.

Menurut peneliti, hal ini karena suhu hangat membantu melumasi saluran pernapasan dan membuat pernapasan terasa lebih lega.

Dr. Vyas menambahkan bahwa kaldu ayam, sayur, atau tulang adalah pilihan terbaik karena mengandung banyak nutrisi dan bisa menenangkan tenggorokan.

Sementara itu, ahli gizi Lori Dror menyarankan untuk memilih kaldu rendah natrium agar tidak memperburuk kelelahan akibat kelebihan garam.

2. Sup ayam

Sup ayam sudah lama dikenal sebagai makanan penyembuh flu alami. Penelitian menunjukkan bahwa bahan-bahan dalam sup ayam dapat membantu mengurangi peradangan dan mendukung sistem kekebalan tubuh.

Dror menyarankan agar Anda menambahkan protein, sayuran, dan karbohidrat agar kandungan nutrisinya lebih seimbang. Sup kacang atau sup ayam dengan sayuran beku bisa menjadi pilihan cepat dan bergizi tinggi.

3. Es buah tanpa gula

Meski minuman hangat menenangkan tenggorokan, beberapa orang merasa makanan dingin seperti es buah membantu meredakan nyeri. Dr. Vyas mengatakan, es pops bisa jadi pilihan bagus asalkan tidak mengandung gula berlebih.

Dror menyarankan membuat es buah sendiri dari buah segar seperti beri yang kaya serat dan antioksidan. Jika Anda sedang lemas, produk es buah bebas gula yang dijual di toko juga bisa menjadi alternatif aman.

4. Bawang putih

Bawang putih sudah digunakan selama ribuan tahun sebagai obat alami untuk berbagai penyakit. Menurut beberapa penelitian, bawang putih dapat membantu memperkuat sistem imun dan mengurangi keparahan gejala flu.

Dr. Vyas menjelaskan bahwa Anda bisa mengonsumsi bawang putih mentah atau menambahkannya ke masakan. Meski efek ilmiahnya masih perlu diteliti lebih lanjut, kandungan allicin di dalamnya berpotensi besar melawan infeksi.

5. Buah kaya vitamin C

Vitamin C dikenal mampu memperkuat daya tahan tubuh. Beberapa studi menunjukkan bahwa vitamin C dapat mengurangi durasi dan tingkat keparahan flu.

Anda bisa mendapatkannya dari jeruk, kiwi, paprika, stroberi, brokoli, tomat, dan melon. Minum segelas jus jeruk atau makan buah segar bisa membantu tubuh melawan infeksi dengan lebih efektif.

6. Sayuran hijau

Sayuran hijau seperti bayam, kangkung, dan kubis tidak hanya kaya vitamin C, tetapi juga mengandung zat besi yang membantu pembentukan sel darah putih untuk melawan infeksi.

Jika Anda tidak ingin makan salad saat flu, Dror menyarankan untuk menambahkannya ke dalam sup atau menumisnya. Sayuran beku juga tetap bergizi dan lebih praktis untuk dikonsumsi ketika energi sedang rendah.

7. Madu

Madu adalah obat alami yang dapat menenangkan tenggorokan dan membantu melawan infeksi pernapasan. Penelitian menunjukkan bahwa madu memiliki sifat antimikroba dan bisa mengurangi batuk serta iritasi tenggorokan.

Tambahkan satu sendok madu ke teh hangat agar efeknya lebih terasa. Namun, madu tidak boleh diberikan kepada anak di bawah satu tahun karena risiko keracunan makanan.

8. Teh hangat

Teh panas membantu meredakan tenggorokan dan uapnya dapat membuka saluran napas yang tersumbat. Menurut Dr. Vyas, teh yang mengandung polifenol seperti teh hijau atau chamomile memiliki efek antioksidan dan antiradang.

Chamomile dapat membantu tidur lebih nyenyak, sedangkan teh peppermint meredakan gangguan pencernaan. Hindari teh berkafein seperti teh hitam agar tidak memperburuk dehidrasi.

9. Jahe dan kunyit

Kedua rempah ini mengandung senyawa alami dengan efek antimikroba dan anti-inflamasi. Menurut penelitian, jahe dapat membantu melawan infeksi, sedangkan kurkumin dalam kunyit berfungsi sebagai antioksidan.

Dr. Vyas menyarankan menambahkan jahe atau kunyit ke dalam sup dan teh. Jika ingin mengonsumsi suplemen, konsultasikan dulu dengan dokter, terutama jika Anda sedang hamil atau minum obat pengencer darah.

10. Protein tanpa lemak

Protein penting untuk memperbaiki jaringan tubuh dan menjaga energi saat Anda sedang flu. Dror menjelaskan bahwa protein membantu mencegah kehilangan massa otot dan mempercepat penyembuhan.

Pilihlah sumber protein rendah lemak seperti ayam tanpa kulit, ikan, tahu, atau kacang-kacangan. Hindari makanan berlemak tinggi karena bisa memperlambat pencernaan dan menimbulkan mual.

11. Yogurt Yunani

Flu kadang membuat sistem pencernaan terganggu. Yogurt Yunani kaya akan probiotik yang membantu menyeimbangkan bakteri baik di usus dan meningkatkan daya tahan tubuh.

Menurut Dror, yogurt Yunani memiliki dua kali lipat protein dibanding yogurt biasa dan lebih sedikit laktosa, sehingga lebih mudah dicerna. Pilih yang rendah lemak dan gula agar manfaatnya maksimal.

Itulah rekomendasi makanan dan minuman untuk meredakan gejala flu. Dengan menjaga asupan nutrisi melalui makanan dan minuman ini, tubuh Anda akan lebih cepat pulih dari flu. Semoga bermanfaat.