M O M S M O N E Y I D
Keluarga

Untung Banyak, Begini Cara Menanam Jalapeno dalam Pot di Rumah

Untung Banyak, Begini Cara Menanam Jalapeno dalam Pot di Rumah
Reporter: Nur Afitria Cika  |  Editor: Nur Afitria


MOMSMONEY.ID - Jalapeno merupakan cabai berukuran sedang yang terkenal dengan rasa pedasnya. Cara menanam jalapeno dalam pot hanya memerlukan bijinya. 

Mengutip Balcony Garden Web, jalapeno berasal dari Meksiko dan sebagian besar ditanam sebagai tanaman tahunan. 

Jalapeno memiliki warna hijau saat awal tumbuh. Kemudian, semakin lama menjadi merah dan rasanya lebih pedas. 

Cara menanam jalapeno tergolong mudah. Tak hanya itu, merawat jalapeno juga sederhana. 

Untuk menanam jalapeno, Anda bisa menggunakan biji dan pot. Anda tak perlu khawatir tentang lahan yang sempit. 

Menanam jalapno dari biji cukup mudah dan Anda bisa melakukannya dalam pot kecil, bahkan cangkir. 

Baca Juga: 6 Tips Mulai Berkebun Sayuran bagi Pemula, Perhatikan Hal Berikut

Hal yang dibutuhkan untuk menanam jalapeno adalah pot berukuran 8-12 inci. Pastikan pot tersebut memiliki lubang drainase di bagian bawah. 

Namun, jika tidak memiliki pot berukuran tersebut, Anda bisa menanam jalapeno di polybag

Setelah biji dan wadah siap, Anda bisa mulai menanam jalapeno. 

Anda dapat mulai menabur benih sekitar 6-8 minggu sebelum musim penghujan di daerah Anda. 

Perlu diketahui, sebaiknya menanam jalapeno saat cuaca sedang hangat. Anda bisa menanamnya kapan saja sampai cuaca hangat.

Gunakan media awal benih yang kaya akan sabut kelapa atau gambut.

Jaga agar tanah tetap lembab sepanjang waktu dan temukan benih di mana mereka mendapatkan banyak cahaya terang. Benih akan berkecambah dalam 7-14 hari.

Baca Juga: 5 Tips Menanam Tomat dalam Pot biar Berbuah Lebat dan Segar

Tempatkan pot di bawah sinar Matahari penuh, di mana mereka mendapatkan banyak kehangatan. 

Ingat, jika Anda menginginkan jalapeos terbaik, pastikan tanaman mendapat paparan sinar matahari minimal selama 5-6 jam setiap hari.

Nah, itulah cara menanam jalapeno dalam pot yang bisa Anda coba di rumah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

TERBARU

Color Drenching, Tren Warna 2026 yang Bikin Rumah Lebih Hidup dan Penuh Karakter

Yuk, cek tren color drenching yang bakal mendominasi tahun 2026 dan ubah rumahmu jadi tempat paling nyaman dengan warna penuh karakter!  

10 Kebiasaan Frugal Living Zaman Kekinian yang Bikin Tabungan Makin Nambah

Simak cara frugal living modern biar keuangan makin sehat, nggak stres, dan tabungan terus bertambah setiap bulan. Yuk mulai dari sekarang!  

12 Kebiasaan di Malam Hari yang Menghambat Penurunan Berat Badan

Ada beberapa kebiasaan di malam hari yang menghambat penurunan berat badan, lho. Apa sajakah itu?     

7 Jebakan Perencanaan Pensiun yang Sering Terjadi dan Cara Mengatasinya

Yuk, cek jebakan umum dalam perencanaan pensiun yang bisa bikin masa tua berisiko. Simak cara cerdas berikut biar finansial tetap aman.  

10 Ciri Kamu Punya Pola Pikir Orang Kaya dan Tak Takut Berproses Sendirian

Simak tanda-tanda ini, siapa tahu kamu termasuk orang yang sebenarnya punya pola pikir kaya tanpa sadar dan justru tumbuh lewat kesendirian.  

5 Manfaat Minum Air untuk Menurunkan Berat Badan Anda

Tahukah bahwa ada beberapa manfaat minum air untuk menurunkan berat badan, lho. Intip penjelasannya di sini!  

Lebih Baik Beli Rumah atau Sewa? Yuk, Cermati Pilihan yang Sesuai Keadaan Keuanganmu

Cek dulu untung ruginya saat beli rumah atau sewa di 2025 biar gak salah langkah, ya Moms. Yuk, simak penjelasan lengkapnya di sini!  

10 Barang di Dapur yang Wajib Segera Dibuang agar Rumah Lebih Rapi dan Fungsional

Simak daftar barang dapur yang ternyata bikin ruangan makin sumpek dan nggak efisien. Yuk, cek apa saja yang harus segera dibuang!

Barang Paling Laku di 11.11 Lazada, Promonya Masih Berlanjut hingga Hari Ini

​Momen 11.11 jadi ajang berburu diskon terbesar tahun ini, dengan LazMall mencatat lonjakan penjualan hingga 11 kali lipat dibanding hari biasa.

Bukan Sekadar Kotoran, Sampah Ternyata Bisa Jadi Sumber Rezeki

​Prasasti Center for Policy Studies menilai, dengan kolaborasi dan inovasi, sampah bisa jadi solusi, bukan sekadar masalah.