MOMSMONEY.ID - Syailendra Capital bersama dengan PT Bank Victoria International Tbk menjalin kerjasama untuk dorong tingkat literasi dan inklusi pasar modal.
Kolaborasi ini diwujudkan lewat kehadiran empat produk reksadana unggulan milik Syailendra Capital yang bisa diakses secara langsung di jaringan Bank Victoria.
Melansir data dari OJK, tingkat literasi keuangan tahun 2024 capai 65,43%. Angka ini naik dibanding tahun 2022 yang mencapai 49,68%.
Di sisi lain, tingkat inklusi pada 2024 malah menurun ke level 75,02% dari tahun 2022 sebesar 85,10%. Angka ini juga menunjukkan gap yang cukup besar dari target 90% yang diatur pada Peraturan Presiden Nomor 114 Tahun 2020 tentang Strategi Nasional Keuangan Inklusif (SNKI).
Kondisi tersebut mengindikasikan, tingkat ketersediaan akses masyarakat terhadap lembaga, produk dan layanan berbagai jasa keuangan masih perlu untuk ditingkatkan.
Salah satu yang menjadi sorotan adalah rendahnya tingkat literasi dan inklusi keuangan di bidang pasar modal yang hanya sebesar 4,11% dan 5,19% (berdasarkan hasil Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan 2022).
Baca Juga: Berikut Tips Memulai Investasi dari Bank Mandiri
Chief Marketing Officer Syailendra Capital Harnugama mengatakan, Syailendra Capital berkomitmen untuk mendukung upaya pemerintah dalam meningkatkan literasi dan inklusi keuangan, termasuk di wilayah-wilayah yang selama ini memiliki akses terbatas terhadap produk investasi.
"Kami berharap, dapat mendorong pertumbuhan jumlah investor reksadana secara signifikan di seluruh Indonesia," ujarnya dalam keterangan resmi, Selasa (21/1).
President Director Bank Victoria Achmad Friscantono percaya, lewat kehadiran produk reksadana Syailendra Capital di seluruh cabang Bank Victoria, mampu memudahkan nasabah sebagai alternatif investasinya.
"Hal ini sejalan dengan visi kami untuk menjadi bank pilihan nasabah yang terpercaya, sehat, efisien dan mendukung pertumbuhan berkelanjutan," sebut Achmad Friscantono.
Harnugama menjelaskan, ada 4 produk reksadana unggulan dari Syailendra Capital. Keempat produk tersebut:
1. Reksadana Pasar Uang Syailendra Dana Kas
Produk ini fokus berinvestasi 100% pada instrumen pasar uang yang memiliki tingkat risiko relatif rendah dan likuiditas tinggi, namun tetap memberikan imbal hasil menarik sehingga cocok bagi investor dengan profil risiko konservatif dengan tujuan investasi jangka waktu pendek (kurang dari 1 tahun).
Baca Juga: Tips Investasi Reksadana di Awal Tahun 2025
2. Reksadana Saham Syailendra Equity Opportunity Fund (SEOF) Kelas A
Produk ini memiliki alokasi aset mayoritas instrumen saham yang dikelola dengan strategi aktif. Per 1 Desember 2024, SEOF dikelola dengan strategi yang lebih agresif dan mengurangi komponen indexing. Produk ini hadir untuk investor dengan profil risiko agresif untuk tujuan investasi jangka panjang.
3. Reksadana Pendapatan Tetap Syailendra Fixed Income Fund (SFIF)
Produk ini memiliki alokasi aset mayoritas instrumen Surat Utang Negara (SUN), sukuk dan obligasi korporasi.
Per 31 Desember 2024, sebanyak 93,3% portofolio difokuskan ke obligasi pemerintah dan 3,42% ke obligasi korporasi serta 3,29% ke kas dan setara kas. SFIF cocok untuk investor dengan profil risiko moderat dan tujuan keuangan jangka menengah-panjang.
4. Reksadana Indeks Berbasis Saham Syailendra MSCI Value Index Fund (SMSCI) Kelas A
Produk investasi ini fokus pada saham berkapitalisasi besar yang undervalued (murah), sehingga berpotensi memberikan performa optimal dalam jangka panjang. SMSCI cocok untuk investor dengan profil risiko agresif untuk tujuan keuangan jangka panjang.
Kedua pihak optimistis, kerjasama ini akan membuat aktivitas transaksi reksa dana nasabah Bank Victoria terus tumbuh, khususnya nasabah yang berada di luar kota Jakarta.
Fajar R. Hidajat, Chief Executive Officer Syailendra Capital, berharap, dengan adanya kolaborasi strategis bersama Bank Victoria, memungkinkan masyarakat Indonesia dapat lebih mudah mengakses produk-produk reksadana unggulannya.
"Bahkan, bagi nasabah yang berada di luar Jakarta seperti di Surabaya, Bandung, Manado, BaEli, Makassar, Solo, dan Medan," imbuhnya.
Selanjutnya: Promo Hypermart Weekday 21-23 Januari 2025, Hampers Buah Edisi Imlek Diskon 15%
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News