Keluarga

Tinggi Gula, Ini 5 Buah yang Sebaiknya Dihindari saat Diet

Tinggi Gula, Ini 5 Buah yang Sebaiknya Dihindari saat Diet

MOMSMONEY.ID - Cari tahu 5 buah yang sebaiknya dihindari saat diet di sini.

Buah-buahan umumnya dianggap sehat karena mengandung banyak vitamin, serat, dan antioksidan. Nutrisi ini secara kolektif meningkatkan kesejahteraan secara keseluruhan.

Vitamin mampu memperkuat fungsi kekebalan tubuh dan proses seluler. Serat mampu membantu pencernaan dan memberikan rasa kenyang. Sementara itu, antioksidan mampu melawan stres oksidatif.

Namun, beberapa buah mengandung persentase gula alami yang lebih tinggi. Sehingga, diperlukan moderasi untuk menjaga pola makan yang seimbang terutama saat ingin diet atau mengendalikan gula darah.

Karena kandungan gulanya yang tinggi, berikut 5 buah yang sebaiknya dihindari saat diet, dilansir dari HealthifyMe:

Baca Juga: Resmi! Ini Jadwal Seleksi CPNS 2024 Mulai dari Pendaftaran hingga Pelaksanaan Tes

1. Pisang

makan pisang setiap hari

Buah yang sebaiknya dihindari saat diet pertama adalah pisang.

Pisang merupakan sumber nutrisi yang sangat baik karena kaya akan vitamin, mineral, dan kalium. Kendati demikian, pisang memiliki kadar gula alami dan kalori yang relatif lebih tinggi dibandingkan buah-buahan lainnya.

Untuk manajemen berat badan, disarankan untuk mengonsumsi pisang secukupnya alih-alih berlebihan. Pilihlah pisang yang sedikit kurang matang, karena memiliki kandungan gula yang lebih rendah dibandingkan dengan pisang yang sudah matang sepenuhnya.

Pilihan ini tidak hanya dapat membantu mengurangi asupan kalori, tetapi juga memberikan pelepasan energi secara bertahap karena indeks glikemiknya yang lebih rendah.

2. Anggur

anggur

Buah yang sebaiknya dihindari saat diet kedua adalah anggur.

Selain menawarkan vitamin dan antioksidan, anggur juga terkenal karena kandungan gulanya yang pekat. Ukurannya yang kecil dan rasa manisnya dapat menyebabkan konsumsi berlebihan, yang memengaruhi asupan kalori.

Meskipun anggur menawarkan nutrisi dan antioksidan yang berharga, namun rasa manis alaminya dapat menyebabkan asupan kalori berlebih jika dikonsumsi tanpa kontrol.

Pilihlah varietas anggur yang lebih kecil untuk membantu mengendalikan ukuran porsi dan mengelola asupan gula dengan lebih baik.

Menyeimbangkan konsumsi anggur dengan buah-buahan lain yang rendah gula dan mengendalikan porsi dengan cermat dapat mendukung tujuan manajemen berat badan Anda.

3. Ceri

Jus ceri

Buah yang sebaiknya dihindari saat diet ketiga adalah ceri.

Ceri memiliki kandungan gula alami yang berkontribusi terhadap rasa manisnya. Meskipun ceri menawarkan vitamin, antioksidan, dan manfaat kesehatan yang potensial, namun kadar gulanya harus diperhatikan terutama bagi mereka yang sedang mengontrol asupan kalori atau kadar gula darah.

Karena ceri mengandung gula alami, maka kepadatan kalorinya dapat bertambah dengan cepat. Mempraktikkan pengendalian porsi sangat dianjurkan untuk menghindari asupan kalori yang berlebihan.

Mengonsumsi ceri secara moderat dan seimbang dengan buah-buahan yang rendah gula dapat membantu menjaga pola makan yang sehat.

Baca Juga: 6 Manfaat Serum Niacinamide untuk Semua Jenis Kulit, Sudah Tahu?

4. Nanas

Jus nanas

Buah yang sebaiknya dihindari saat diet keempat adalah nanas.

Sama seperti ceri, nanas juga mengandung gula alami yang berkontribusi pada rasa manisnya. Karena gula alaminya, nanas bisa jadi mengandung kalori yang relatif tinggi.

Menikmati nanas dalam jumlah sedang adalah hal yang tepat, terutama jika Anda memerhatikan asupan kalori atau manajemen berat badan.

Jadikan nanas sebagai camilan sesekali, bukan camilan harian karena kandungan gula alami dan kepadatan kalorinya. Ingat, meskipun nanas menawarkan vitamin dan rasa yang unik, namun kadar gulanya bisa bertambah.

5. Mangga

Makanan Paling Asam di Dunia: Mangga muda

Buah yang sebaiknya dihindari saat diet kelima adalah mangga.

Mangga memiliki kandungan gula alami dan kalori yang tinggi. Rasa manis pada mangga berasal dari keberadaan gula seperti fruktosa dan glukosa. Meskipun mangga menawarkan vitamin, mineral, dan antioksidan yang penting, namun kepadatan energinya menuntut kehati-hatian. 

Makan mangga berlebihan dapat mengakibatkan asupan kalori berlebih, yang berpotensi menghambat upaya pengelolaan berat badan. Sebaiknya, nikmati mangga dalam porsi yang terkontrol dan jadikan sebagai makanan sesekali bukan makanan pokok sehari-hari.

Menggabungkan mangga dengan buah rendah kalori dan berserat tinggi dapat membantu menyeimbangkan asupan nutrisi sekaligus memungkinkan Anda menikmati kebaikan mangga tanpa mengorbankan tujuan kesehatan Anda.

Itulah 5 buah yang sebaiknya dihindari saat diet. Saat diet, alangkah baiknya Anda mengonsumsi buah-buahan rendah gula seperti beri, jeruk, dan melon. Apabila Anda tetap ingin mengonsumsi kelima buah di atas, selalu ingat untuk tidak mengonsumsinya secara berlebihan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News