MOMSMONEY.ID - Sejumlah finalis Miss Universe Indonesia melaporkan adanya tindakan pelecehan seksual saat pengecekan badan oleh penyelenggara Miss Universe Indonesia. Lalu seperti apa sejarah Miss Universe Indonesia?
Melansir Kompas, lisensi Miss Universe Indonesia awalnya dipegang oleh Yayasan Puteri Indonesia di bawah naungan PT Mustika Ratu. Namun pada tahun 2022, lisensi tidak diperpanjang lagi. Sehingga lisensi Miss Universe Indonesia jatuh kepada PT Capella Swastika Karya milik Poppy Capella.
Baca Juga: 4 Alasan Harus Pakai Cushion Dibanding Foundation, Touch Up Jadi Gampang
Sebelumnya, Yayasan Puteri Indonesia juga pernah memegang lisensi Miss World, Miss International, Miss Supranational dan Miss Charm.
Adapun pemenang Miss Universe Indonesia 2023 adalah Fabienne Nicole Groeneveld yang merupakan perwakilan dari Jakarta. Pemenang Miss Universe Indonesia akan menjadi wakil Indonesia di ajang Miss Universe Global yang akan dilaksanakan di El Salvador pada 18 November 2023.
Lalu siapa saja daftar perwakilan Indonesia di ajang Miss Universe?
Melansir berbagai sumber, Indonesia telah ikut ajang Miss Universe sejak tahun 1974. Perwakilan Indonesia ini memiliki gelar Puteri Indonesia.
Berikut daftar perwakilannya:
- Nia Kurniasi Ardikoesoema (1974) asal Jawa Barat
- Lydia Arlini Wahab (1975) asal DKI Jakarta, merupakan perwakilan di Miss International
- Yayuk Juliarti Rahayu (1976)
- Siti Mirza Nuria Arifin (1977) asal Sumatra Selatan, perwakilan di Miss World
- Andi Nana Rivayatte Bassoamier (1980) asal Sulawesi Selatan
- Sri Yulyanti (1982) asal DKI Jakarta
- Andi Botenri (1983) asal DKI Jakarta
- Indira Sudiro (1993) asal DKI Jakarta
- Venna Melinda (1994) asal DKI Jakarta
- Susanty Manuhutu (1995) asal Maluku
- Alya Rohali (1996) asal DKI Jakarta
- Angelina Sondakh (2002) asal Sulawesi Utara) namun gelarnya dicabut karena kasus korupsi
- Artika Sari Devi (2005) asal Kepulauan Bangka Belitung
- Nadine Chandrawinata (2006) asal DKI Jakarta
- Agni Pratistha (2007) asal Jawa Tengah
- Putri Raemawasti (2008) asal Jawa Timur
- Zivanna Letisha Siregar (2009) asal DKI Jakarta
- Qory Sandioriva (2010) asal NAD
- Nadine Alexandra (2011) asal DKI Jakarta
- Maria Selena (2012) asal Jawa Tengah
- Whulandary Herman (2013) asal Sumatra Barat
- Elvira Devinamira (2014) asal Jawa Timur
- Anindya Kusuma Putri (2015) asal Jawa Tengah
- Kezia Warouw (2016) asal Sulawesi Utara
- Bunga Jelitha (2017) asal DKI Jakarta
- Sonia Fergina Citra (2018) asal Kepulauan Bangka Belitung
- Frederika Alexis Cull (2019) asal DKI Jakarta
- Ayu Maulida Putri (2020) asal Jawa Timur
- Laksmi Deneefe Suardana (2022) asal Bali
Nah itu tadi informasi mengenai sejarah lisensi ajang Miss Universe Indonesia. Maka pada kasus ini, Yayasan Puteri Indonesia pun menegaskan penyelenggaraan tahun ini tidak berada di bawah naungan mereka.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News