MOMSMONEY.ID – Memulai usaha bisa menjadi salah satu resolusi untuk tahun 2025. Punya usaha sendiri bisa menambah pundi-pundi kekayaan, melalui riset dan pengelolaan bisnis yang tepat. Anda bisa memulai usaha dengan skala kecil dan modal terjangkau.
Tak hanya itu, memulai usaha juga tidak selalu mengharuskan Anda untuk keluar dari pekerjaan saat ini. Artinya, Anda tetap bisa menjadi pekerja di perusahaan sambil menjalankan usaha. Nanti ketika usaha sudah membesar, Anda bisa memutuskan untuk fulltime urus usaha atau tetap dijadikan part time.
Anda mau mulai membangun usaha di tahun ular kayu ini? Berikut ini beberapa ide bisnis berikut ini bisa Anda jadikan referensi dari Bank OCBC NISP. Modal yang dibutuhkan tergolong kecil, tapi dengan riset yang mendalam dan pengelolaan yang baik, bisnis ini berpotensi menghadirkan keuntungan yang besar. Apa saja itu? Yuk simak di bawah ini :
1. Bisnis Skincare
Bisnis skincare menjadi primadona dengan permintaan pasar yang terus meningkat, terutama di kalangan anak muda. Anda bisa memulai dengan menjadi reseller produk skincare terkenal atau bahkan membuat merek sendiri dengan memanfaatkan jasa maklon kosmetik. Modal awalnya bisa digunakan untuk pembelian stok produk, branding, dan promosi di media sosial.
2. Reseller atau Dropship Produk Harian
Dengan modal minim, Anda bisa menjual produk kebutuhan harian seperti pakaian, alat rumah tangga, atau gadget. Dropshipping adalah solusi ideal karena Anda tidak perlu menyetok barang dan bisa bekerja sama dengan supplier terpercaya. Promosi melalui platform e-commerce atau media sosial akan membantu menjangkau konsumen lebih luas.
3. Laundry Kiloan
Usaha laundry kiloan selalu relevan, terutama di kawasan dengan banyak mahasiswa, pekerja, atau keluarga sibuk. Dengan mesin cuci, alat pengering, dan deterjen, Anda sudah bisa memulai usaha ini. Berikan pelayanan cepat, kualitas cuci yang baik, dan harga bersaing untuk menarik pelanggan. Anda juga bisa menambahkan layanan antar-jemput laundry untuk meningkatkan daya tarik bisnis Anda.
4. Bisnis Cetak Merchandise Custom
Merchandise seperti kaos, tote bag, atau mug custom selalu memiliki pasar, baik untuk kebutuhan pribadi maupun event tertentu. Anda bisa bekerja sama dengan vendor cetak di awal untuk menghemat modal. Pilih desain yang unik atau sesuai tren, lalu promosikan melalui platform seperti Instagram atau marketplace. Dengan strategi pemasaran yang baik, bisnis ini bisa berkembang pesat.
5. Jasa Kursus
Jika Anda memiliki keahlian tertentu, seperti mengajar bahasa asing, bermain musik, atau menguasai software desain, manfaatkan kesempatan ini untuk membuka kursus. Anda hanya perlu menyiapkan materi pembelajaran, laptop, dan koneksi internet. Bisnis ini bisa dilakukan dari rumah dengan fleksibilitas waktu, sehingga cocok untuk menghasilkan uang tambahan.
Baca Juga: 17 Ide Lansekap untuk Halaman Depan dengan Perawatan Minim
6. Toko Kelontong
Bisnis toko kelontong tetap relevan di tengah persaingan modern. Dengan modal awal untuk membeli stok barang kebutuhan pokok seperti sembako, alat mandi, hingga camilan, Anda bisa memulai usaha ini di rumah. Pilih lokasi strategis dan sediakan produk yang bervariasi untuk menarik lebih banyak pelanggan. Dengan pelayanan yang ramah dan harga bersaing, usaha ini bisa bertahan lama dan memberikan penghasilan yang stabil.
7. Bisnis Sewa Barang
Peminjaman barang seperti kamera, pakaian formal, atau alat olahraga menjadi tren karena lebih hemat bagi konsumen dibanding membeli. Anda bisa memulai dengan barang-barang yang sudah Anda miliki. Perlu juga memberikan jaminan keamanan bagi barang yang disewa, seperti menerapkan sistem deposit. Promosikan melalui media sosial untuk menjangkau pasar yang lebih luas.
8. Bisnis Tanaman Hias Mini
Tanaman hias seperti kaktus kecil, sukulen, atau monstera tetap diminati karena perawatannya mudah dan cocok sebagai dekorasi. Dengan modal kecil untuk membeli pot, tanah, dan bibit, Anda bisa memulai usaha ini. Pasarkan melalui media sosial atau pameran tanaman lokal. Untuk menambah nilai jual, Anda bisa membuat kemasan yang menarik atau menyediakan panduan perawatan bagi pembeli.
9. Makeup Artist (MUA)
Jasa MUA terus berkembang, baik untuk acara pernikahan, photoshoot, maupun event lainnya. Modal awal digunakan untuk membeli alat makeup berkualitas dan mengikuti kursus untuk meningkatkan keterampilan.
10. Franchise Makanan dan Minuman
Franchise makanan dan minuman menjadi solusi praktis untuk memulai bisnis. Pilih merek franchise yang sudah memiliki reputasi baik dan produk yang populer. Bisnis ini lebih minim risiko karena modelnya sudah teruji, dan Anda hanya perlu fokus pada operasional serta pemasaran lokal.
Baca Juga: Investasi Berdampak Buka Peluang Kewirausahaan Sosial di Indonesia Bertumbuh
Selanjutnya: Properti Komersial di Bekasi Semakin Dilirik Investor
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News