Sudah Nonton Film Satria Dewa Gatot Kaca di Netflix? Yuk Kenali Para Tokohnya!

MOMSMONEY.ID - Anda sudah bisa menonton film Satria Dewa Gatot Kaca di Netflix. Jika sudah menonton dan penasaran pada legenda aslinya, yuk kenali sekilas para tokoh di film Satria Dewa Gatot Kaca!

Film Satria Dewa Gatot Kaca di Netflix menceritakan seorang mahasiswa yang hampir putus kuliah Yuda. Dia hidup berkekurangan bersama ibunya, Arimbi yang juga hilang ingatan. 

Yuda dapat menyambung hidup karena bantuan sahabatnya, Erlangga. Yuda dan Erlangga dikisahkan memiliki Gen Pandawa, yang saat itu banyak diburu oleh Gen Kurawa. 

Baca Juga: Tiket Konser Blackpink di Jakarta Sudah Bisa Dipesan Mulai Hari Ini

Erlangga yang memiliki proyek rahasia dan diketahui para Kurawa, membuat Erlangga harus merenggang nyawa. Kematian Erlangga membuat Yuda dan Agni penasaran, dan justru membawa keduanya mengetahui bahwa Yuda adalah titisan Gatot Kaca. 

Anda penasaran dengan legenda asli para tokoh di film Satria Dewa Gatot Kaca? Yuk simak penjelasannya di bawah ini. 

Melansir dari berbagai sumber, berikut legenda asli Gatot Kaca, Dananjaya, Agni, dan Aswatama. Para tokoh yang Anda temui di film Satria Dewa Gatot Kaca.

Yuda titisan Gatot Kaca

Tokoh di film Gatot Kaca, kita mengenal Yuda sebagai titisan Gatot Kaca. Adapun Gatot Kaca adalah anak dari Dewi Arimbi dari kaum bangsa Rakhsasa dan Raden Werkudara atau yang dikenal dengan nama  Bima, Bratasena, dan Arya Sena. 

Bima adalah anak kedua dari Dewi Kunti dan Prabu Pandu yang merupakan Raja Astinapura. Ini menunjukkan bahwa Bima adalah salah satu Pandawa. Saudara-saudara Bima adalah Yudhistira, Arjuna, Nakula dan Sadewa. 

Saat lahir Gatot Kaca memiliki nama asli Tetuka. Pada saat lahir, tali pusar Gatot Kaca atau Tetuka ini tak bisa dipotong. Namun akhirnya tali pusar Gatot Kaca bisa dipotong menggunakan pusaka yang didapatkan Arjua dalam perkelahian melawan Kresna.

Suatu hari Tetuka pernah dilempar oleh Batara Narada ke dalam Kawah Candradimuka, tempat para dewa menceburkan berbagai senjata dari baja dan kuningan. Ini membuat Tetuka keluar dari Kawah Candradimuka sebagai sosok yang tampan dan sakti. Dia kemudian diberi nama Gatot Kaca oleh Hyang Pramesthi, serta diberi topeng dan Rompi Antakusuma yang bisa membuatnya terbang.

Gatot Kaca kemudian menjadi Raja Pringgandani, didampingi ibunya Arimbi. Saat menjadi raja inilah Gatot Kaca mendapatkan senjata Narantaka dari Resi Seta. Senjata ini membuat Gatot Kaca bisa menghancurkan batu dengan telapak tangannya. 

Dananjaya 

Dalam film Satria Dewa Gatot Kaca, tokoh Dananjaya diperankan oleh Omar Daniel. Dananjaya adalah sosok yang membantu Gatot Kaca mengalahkan Kurawa pada film. 

Tahu kah Anda siapa Dananjaya pada kisah aslinya? Dalam kisah kepercayaan Jawa, Dananjaya adalah Arjuna. Dalam kisah Mahabharata, Arjuna adalah Pandawa yang paling tampan dan memiliki keahlian memanah.  Dia memiliki banyak nama yaitu Dananjaya, Permadi, Janaka, Danasmara, Indrasuta hingga Begawan Mintaraga. 

Arjuna adalah anak Dewa Indra dengan Dewi Kunti. Seperti diketahui suami Dewi Kunti, Pandu tak bisa memiliki anak karena sebuah kutukan. Sehingga Pandawa sebenarnya dikandung secara supranatural, karena Dewi Kunti memiliki kelebihan untuk mengandung anak para Dewa. 

Aswatama

Aswatama adalah anak dari Drona dengan Krepi, adik Krepa. Pada saat perang Kurukshetra alias perang Baratayuda, hanya Aswatama, Kertawarma dan Krema yang bertahan hidup. Sedangkan Drona meninggal dunia dan membuat Aswatama dipenuhi dendam. 

Drona adalah guru di istana Astinapura. Dia mengajarkan ilmu kepada Kurawa dan pandawa. Saat perang Pandawa dan Kurawa, yaitu Perang Kurukshetra, Drona memihak Kurawa karena mengikuti keinginan anaknya, yaitu Aswatama. 

Aswatama pada akhirnya menyerbu kemah para Pandawa saat tengah malam. Dia mengira di kemah tersebut adalah Pandawa, padahal Oandawa berhasil kabur. Hal ini membuat Pandawa marah dan memburu Aswatama. Akhirnya Aswatama bertarung dengan Arjuna, namun tak berhasil membunuh Arjuna malah membunuh Utari, menantu Arjuna. Akhirnya, Kresna menghidupkan Utari dan mengutuk Aswatama menderita kusta dan mengembara di bumi sampai akhir zaman Kaliyuga. 

Agni titisan Dewi Kunti

Dewi Kunti adalah ibu dari Pandawa. Dewi Kunti dikisahkan sebagai seorang ibu yang berhasil mendidik Pandawa memiliki kepribadian yang santun dan mandiri. 

Sedangkan di sisi lain, dikenal para Kurawa, anak dari Prabu Destrarastra dan Dewi Gendari. Rabu Destrarasta adalah kakak dari Prabu Pandu. Seharusnya Destrarastra inilah yang memiliki tahta Astina. Namun karena buta, maka Pandu yang naik tahta. 

Namun karena Pandu masih kecil, sementara Destrarasta yang jadi raja. Saat Pandu sudah besar dan bisa jadi raja, Destrarasta yang dipengaruhi oleh Gendari dan saudaranya, Arya Sengkuni, tak mau mengembalikan tahta kepada Pandu. Inilah yang membuat Pandawa dan Kurawa saling bermusuhan. 

Sengkuni inilah yang merawat Kurawa. Hasil didikan Sengkuni menghasilkan Kurawa yang nakal, cengeng, manja dan anti-sosial. 

Sementara itu tokoh di film Satria Dewa Gatot Kaca yakni Arya Laksana Wibisana, Pande, Yoddha Pandawa dan Beceng adalah tokoh tambahan dalam Film Satria Dewa Gatot Kaca. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News