MOMSMONEY.ID - Lion Air memperkenalkan rute baru langsung Kendari melalui Bandar Udara Haluoleo di Kabupaten Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara (KDI) tujuan Surabaya melalui Bandar Udara Internasional Juanda di Sidoarjo, Jawa Timur (SUB).
Penerbangan Kendari-Surabaya akan mulai beroperasi pada 19 Januari 2024, dengan frekuensi penerbangan setiap hari atawa tujuh kali seminggu.
Rute Kendari ke Surabaya akan menjadi salah satu rute menarik dan digemari oleh wisatawan, pebisnis, dan masyarakat, karena menawarkan berbagai keuntungan dan kemudahan.
Penerbangan ini membuka kesempatan bagi para pelancong, pebisnis, dan wisatawan untuk menikmati keindahan dan keragaman dua kota ini dengan lebih mudah dan cepat.
Baca Juga: UniPin Turut Meriahkan Bstation Anime Carnaval, Banyak Tawarkan Promo Menarik
Penerbangan ini juga opsi terbaik bagi mereka yang ingin menjelajahi keindahan Surabaya atau Kendari tanpa harus melalui proses transit.
Ketersediaan jadwal penerbangan langsung, Lion Air memberikan kemudahan dan kepastian perjalanan bagi para wisatawan, pebisnis dan masyarakat, terutama bagi mereka yang memiliki agenda padat.
Jadwal Terbang Kendari-Surabaya pulang-pergi
Rute | Nomor Terbang | Jadwal Berangkat | Jadwal Tiba |
Kendari (KDI) – Surabaya (SUB) | JT-727 | 17.10 WITA | 18.05 WIB |
Surabaya (SUB) – Kendari (KDI) | JT-722 | 13.30 WIB | 16.25 WITA |
Baca Juga: Batik Air Tambah Frekuensi Penerbangan dari Jakarta ke Jogja, Palembang, dan Semarang
Kendari, ibu kota Provinsi Sulawesi Tenggara, merupakan kota beragam wisata, seperti Pulau Labengki, Air Terjun Moramo, Taman Hutan Raya Murhum dan lain-lain. Kota ini menjadi pusat perdagangan dan jasa di wilayah timur Indonesia, dengan sektor pertanian, perikanan, pertambangan sebagai andalan.
Surabaya, ibu kota Provinsi Jawa Timur, sebagai kota metropolitan pusat bisnis, pendidikan, dan budaya. Kota ini menawarkan kegiatan wisata di Monumen Kapal Selam, Ekowisata Mangrove, dan lain-lain. Kota ini menjadi gerbang menuju kota-kota lain di Jawa Timur, seperti Malang, Batu, Bromo, dan lain-lain.
Selanjutnya: Jelang Pemilu Transaksi Caleg Melonjak Tinggi, PPATK: Nilainya Capai Rp 51 Triliun
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News