M O M S M O N E Y I D
Bugar

Rekomendasi Obat Asam Urat di Apotek yang Bisa Redakan Nyeri

Rekomendasi Obat Asam Urat di Apotek yang Bisa Redakan Nyeri
Reporter: Pinky Annisa  |  Editor: Pinky Annisa


MOMSMONEY.ID - Anda sedang mencari rekomendasi obat asam urat di apotek yang bisa redakan nyeri? Simak Artikel berikut ini ya.

Nyeri asam urat biasanya tidak tertahankan. Hal ini disebabkan oleh area sendi yang bengkak dan radang.

Dua jenis obat yang digunakan untuk mengobati asam urat adalah obat penurun kadar asam urat dan obat antiinflamasi. Obat-obatan seperti ini membantu mengelola gejala yang terkait dengan serangan asam urat dan mencegah asam urat kambuh di masa mendatang.

Obat untuk asam urat ditujukan untuk mencegah dan mengobati rasa nyeri. Serangan asam urat, atau yang lebih dikenal dengan flare adalah nyeri akut dan intens serta pembengkakan pada persendian.

Baca Juga: 6 Cara Mudah Mengobati Asam Urat di Rumah yang Wajib Dicoba!

Serangan asam urat sering kali terjadi pada malam hari dan bisa berlangsung selama berhari-hari hingga beberapa minggu jika tidak diobati. Obat asam urat juga mencegah batu ginjal dan penumpukan asam urat di bawah kulit (tofi) yang dapat merusak sendi.

Dilansir dari Verywellhealth, inilah yang perlu Anda ketahui tentang obat-obatan yang mengendalikan asam urat dan mencegah serangan akut.

1. Obat penurun kadar asam urat

Obat penurun kadar asam urat yang menurunkan jumlah asam urat dalam tubuh. Obat ini digunakan untuk mencegah asam urat kambuh.

2. Obat antiinflamasi

Obat antiinflamasi bisa mengurangi pembengkakan dan rasa sakit saat kambuh. Pilihan paling umum yang efektif untuk pencegahan adalah allopurinol dan Uloric (febuxostat), yang memiliki tingkat manjur yang sama.

Nama obat penurun asam urat

1. Allopurinol

Obat ini bisa berfungsi untuk menghambat produksi asam urat. Obat yang satu ini menjadi obat yang sering dipilih untuk asam urat kronis.

2. Ulorik (febuxostat)

Obat ini juga menghambat produksi asam urat. Namun jika Anda menderita penyakit jantung, Anda tidak direkomendasikan untuk mengonsumsi obat ini.

Baca Juga: Inilah 6 Vitamin Mengatasi Asam Urat yang Aman Dikonsumsi

3. Probenesid

Obat jenis ini bisa membantu ginjal membuang asam urat dari tubuh. Bagi Anda yang memiliki riwayat batu ginjal sebaiknya tidak mengonsumsi obat ini.

4. Krystexxa (peglotikase)

Obat Krystexxa adalah obat intravena (IV) yang memecah asam urat. Obat ini biasanya hanya digunakan jika obat lain tidak bekerja dengan baik.

Obat antiinflamasi

1. Obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID)

Anda bisa mengonsumsi obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID) seperti Motrin (ibuprofen), Aleve (naproxen), atau Celebrex (celecoxib). Dokter atau apoteker bisa membantu Anda memilih NSAID yang paling tepat.

Anda harus bijak mengonsumsi obat golongan ini karena bisa meningkatkan tekanan darah dan dapat meningkatkan risiko gagal jantung.

2. Kortikosteroid

Obat golongan Kortikosteroid seperti prednison bisa disuntikkan ke dalam sendi atau diminum. Seperti halnya NSAID, penggunaan jangka pendek digunakan untuk meminimalkan efek samping.

3. Kolkisin

Obat jenis ini paling efektif bila dimulai pada gejala pertama asam urat kambuh. Anda yang memiliki penyakit ginjal kronis harus mengonsumsi dalam dosis lebih rendah.

Baca Juga: Diet Sehat, Ini Cara Ampuh Mencegah Asam Urat Kambuh

Hati-hati saat mengonsumsi obat asam urat jika Anda memiliki riwayat penyakit.

Sebelum Anda mengonsumsi mengonsumsi 7 obat asam urat di Apotek untuk menurunkan asam urat, lebih baik konsultasi dengan dokter. Dokter atau apoteker akan memberikan obat yang lebih tepat sesuai dengan riwayat kesehatan Anda.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

TERBARU

BMKG Deteksi Bibit Siklon Baru di Timur Indonesia, Hujan Sangat Lebat Provinsi Ini

BMKG mendeteksi bibit siklon baru yang terpantau di wilayah Laut Arafura barat Papua Selatan dan berdampak hujan sangat lebat di provinsi ini.

Selain Kopi, Ini 7 Makanan dan Minuman yang Harus Anda Hindari sebelum Tidur

Sederet makanan dan minuman ini harus dihindari sebelum tidur. Kandungannya bisa menyebabkan lonjakan gula darah dan mengganggu istirahat.

4 Tanda-Tanda Serum Vitamin C Telah Teroksidasi, Segera Buang!

Wajib tahu, kenali 4 tanda-tanda serum vitamin C telah teroksidasi ini sebelum menggunakannya sampai habis.

14 Cara Turunkan Kadar Gula Darah yang Tinggi secara Alami

Bagaimana cara turunkan kadar gula darah yang tinggi secara alami, ya? Intip di sini, yuk!            

Sribu Ajak Pekerja Pertahankan Karir Di Tengah Perubahan Industri

Sribu membekali freelancer untuk berkembang di tengah ketidakpastian ​dan dinamika industri Tanah Air.  

Menu Diet Turun Berat Badan Tanpa Nasi untuk Seminggu, Coba yuk!

Intip beberapa menu diet turun berat badan tanpa nasi untuk seminggu di sini, yuk! Tertarik coba?   

5 Manfaat Mengurangi Konsumsi Gula untuk Kulit, Atasi Jerawat hingga Flek Hitam

MomsMoney akan membagikan informasi tentang 5 manfaat mengurangi konsumsi gula untuk kulit. Simak, ya.

Potensi Santa Claus Rally, IPOT Rekomendasi 3 Saham Pekan Ini

IPOT merekomendasikan saham-saham yang siap melaju tertopang fenomena window dressing dan santa claus rally dengan teknikal yang menarik.

Penjualan Tiket Kereta untuk Nataru Capai 1,44 Juta, 41% dari Kapasitas

Penjualan tiket kereta api pada masa angkutan nataru periode 18 Desember 2025 hingga 4 Januari 2026 telah mencapai 1.441.421 tiket.

Awas! Ini 12 Makanan yang Bisa Bikin Tekanan Darah Naik

Ternyata ini, lho, makanan yang bisa tekanan darah naik. Kira-kira ada apa saja, ya?