MOMSMONEY.ID - Ingin brokoli yang Anda simpan dapat bertahan lama? Mari simak sederet tips memilih hingga menyimpan brokoli agar tetap segar.
Brokoli merupakan jenis sayuran yang mudah menguning dan membusuk apabila mengandung kadar kelembapan yang tinggi. Sebaliknya, brokoli juga akan mudah layu apabila dehidrasi.
Berikut tips memilih dan menyimpan brokoli agar tahan lama, dilansir dari Lacademie dan Eating Well:
Beli brokoli segar
Sebelum menyimpan brokoli, tentu harus dimulai dengan membeli brokoli yang masih segar. Sebab cara paling efektif menjaga kesegaran brokoli adalah dengan memilih brokoli yang berkualitas baik.
Berikut ciri brokoli berkualitas baik dan masih terjaga kesegarannya, yaitu:
- Batang brokoli harus keras dan tidak lunak
- Permukaan warna brokoli hijau merata tanpa spot kuning ataupun kecoklatan
- Mengeluarkan bau segar khas brokoli, bukan bau menusuk yang tak sedap
Baca Juga: 7 Teknik Dasar Memotong Sayuran yang Wajib Dikuasai biar Bisa Jadi Chef Profesional
Segera simpan di kulkas
Untuk menjaga kesegaran brokoli, Moms harus menyimpan brokoli segera setelah membelinya. Semakin cepat menyimpannya dalam kulkas, makin lama pula masa simpan brokoli.
Disarankan menyimpan dalam kurun waktu kurang dari 30 menit setelah membeli brokoli. Ini ditujukan agar brokoli tetap terjaga kesegarannya & tak terlalu lama kehilangan kelembapannya.
Jangan dicuci
Jika hanya ingin membeli brokoli sebagai cadangan makanan di rumah, maka usahakan jangan mencuci brokoli tersebut.
Brokoli akan mudah menguning jika sudah dicuci, sebab kelembapannya jadi meningkat dan dapat membuat brokoli jadi mudah membusuk. Cukup taruh brokoli di rak dapur dengan suhu kamar, maka brokoli akan awet 1-2 hari.
Moms juga dapat memasukkan batang brokoli ke dalam toples berisi air untuk menghidrasinya kembali tanpa perlu dicuci. Dengan cara ini, brokoli akan tetap segar selama lebih dari 2 hari.
Baca Juga: 5 Metode Memasak Makanan yang Menyehatkan biar Gizi Tak Mudah Hilang
Disimpan dalam handuk basah
Jika ingin brokoli awet dan tetap segar, simpanlah brokoli di dalam handuk lembab. Ini memungkinkan brokoli awet hingga 3-4 hari.
Beberapa cara menyimpan brokoli dalam handuk basah di antaranya:
- Siapkan botol semprot, air dingin, garpu, dan handuk bersih
- Semprotkan kepala brokoli menggunakan air dingin, lalu gunakan handuk untuk membungkus kepala brokoli dengan bungkusan yang longgar dan tak terlalu erat.
- Simpan brokoli dalam kulkas dan periksa secara teratur.
Baca Juga: 7 Cara Menghemat Pemakaian Minyak Goreng Tanpa Bahayakan Kesehatan Keluarga
Simpan dalam kantung plastik
Jika Moms ingin menyimpan brokoli tanpa perlu ribet mengeceknya berulang kali, Moms bisa menggunakan cara yang satu ini.
Pertama-tama, simpan brokoli dalam kantung plastik, lalu ikat. Pastikan Moms melubangi beberapa bagian plastik sebagai ventilasi agar brokoli masih bisa “bernafas” dan supaya kelembapan dalam plastik tidak terlalu tinggi.
Selanjutnya, masukkan brokoli yang tadi telah dibungkus ke dalam kulkas.
Dengan menggunakan cara ini, brokoli dapat awet selama 2-3 hari saja. Namun, tidak disarankan menggunakan cara yang satu ini apabila Moms ingin menyimpan brokoli dalam jangka waktu yang panjang.
Baca Juga: 5 Alasan Mengapa Makanan Jepang Jadi Makanan Menyehatkan di Dunia
Simpan dalam freezer
Metode terbaik menyimpan brokoli agar tetap segar adalah dengan menyimpannya dalam freezer.
Cara ini adalah langkah terbaik menyimpannya dalam jangka waktu lama, bahkan hingga 1 tahun lamanya
Baik itu brokoli mentah, brokoli yang sudah dipotong, maupun brokoli yang sudah matang, semua jenis brokoli ini dapat bertahan hingga 1 tahun jika disimpan dengan baik di dalam freezer.
Itulah beberapa sederet cara menyimpan brokoli agar tetap awet tahan lama. Mari ikuti tips-tips di atas jika ingin mengolah brokoli sebagai masakanmu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News