BisnisYuk

Perempuan dan Disabilitas Bisa Naik Kelas Lewat UMKM, Ini Caranya

Perempuan dan Disabilitas Bisa Naik Kelas Lewat UMKM, Ini Caranya
Reporter: Francisca Bertha Vistika  |  Editor: Francisca bertha


MOMSMONEY.ID - Memulai dan membangun bisnis UMKM bukan perkara mudah, apalagi bagi perempuan yang sering menghadapi berbagai tantangan tambahan. Namun, jangan mudah menyerah.

Indonesia Financial Group (IFG) hadir memberikan dukungan lewat program KolaborAKSI UMKM Naik Kelas, Semua Berdaya yang berfokus pada pemberdayaan perempuan dan penyandang disabilitas di wilayah penyangga Jakarta.

Program ini melibatkan 25 pelaku UMKM dari Bekasi, Depok, Bogor, dan Tangerang, yang mendapat pelatihan lengkap seperti bisnis digital, pelayanan pelanggan, bahasa Inggris, hingga public speaking selama lima bulan.

Baca Juga: Sampoerna Raih Digital Innovation Awards 2025, Dorong UMKM Naik Kelas lewat Inovasi

Tak hanya itu, peserta juga didampingi untuk memperoleh legalitas usaha melalui penerbitan Nomor Induk Berusaha (NIB) dan akses ke Kredit Usaha Rakyat (KUR) bagi yang memenuhi syarat.

Sekretaris Perusahaan IFG, Denny S. Adji, menegaskan pentingnya peran perempuan dalam menggerakkan ekonomi lokal.

"Perempuan dan penyandang disabilitas memiliki potensi besar sebagai penggerak ekonomi lokal. Dengan pendampingan yang tepat, mereka tidak hanya naik kelas, tetapi juga mendapat peluang lebih luas masuk ke rantai bisnis yang lebih baik. Inilah kontribusi IFG dalam membangun ekonomi yang lebih berdaya dan sejalan dengan Asta Cita pemerintah,” ujarnya dalam keterangan resmi yang dikutip Kamis (25/9). 

Lebih dari itu, IFG juga melibatkan Srikandi IFG dan IFG Disability Community sebagai mentor dan narasumber, memastikan dukungan yang inklusif dan berkelanjutan bagi peserta.

Program ini bertujuan meningkatkan pendapatan peserta hingga 20%, memperluas basis pelanggan minimal 15%, serta menumbuhkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kesetaraan dalam dunia usaha.

Selanjutnya: Ditjen Pajak Siapkan Insentif Skema Refundable Tax Credit Pengganti Tax Holiday

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News