Bugar

Pantangan Asam Urat Ini Harus Diwaspadai! Terutama untuk Anda Pecinta Daging

Pantangan Asam Urat Ini Harus Diwaspadai! Terutama untuk Anda Pecinta Daging

MOMSMONEY.ID - Pantangan asam urat harus diwaspadai sebelum terlambat! Banyak orang tidak menyadari bahwa pola makan mereka sehari-hari bisa menjadi pemicu utama naiknya kadar asam urat dalam tubuh. 

Salah satu penyebab utamanya adalah konsumsi makanan tinggi purin, yang tanpa sadar dikonsumsi secara rutin. Akibatnya, serangan nyeri sendi bisa datang tiba-tiba dan sangat menyiksa. 

Padahal, dengan mengenali dan menghindari pantangan asam urat sejak dini, kondisi ini bisa dikelola lebih baik. Dilansir dari Medical News Today, berikut informasi mengenai pantangan asam urat yang harus Anda pahami:

Baca Juga: Obat Asam Urat Paling Sering Direkomendasikan Dokter, Mana yang Lebih Ampuh?

Pantangan asam urat

Asam urat adalah kondisi yang terjadi ketika tubuh menghasilkan terlalu banyak asam urat atau tidak dapat mengeluarkannya dengan cukup efektif. Hal ini dapat menyebabkan kristal asam urat terbentuk di dalam sendi, menyebabkan rasa sakit, peradangan, dan pembengkakan. 

Berikut ini berbagai pantangan asam urat yang harus Anda waspadai:

1. Protein hewani yang kaya purin

Purin adalah senyawa yang ada dalam banyak makanan, terutama makanan hewani. Tubuh mengubah purin menjadi asam urat, yang dapat memperburuk gejala asam urat. Oleh karena itu, mengonsumsi makanan yang tinggi purin bisa meningkatkan kadar asam urat dalam tubuh.

Beberapa makanan yang mengandung purin tinggi antara lain:

  • Daging merah
  • Jeroan
  • Seafood seperti kerang, kerang scallop, ikan teri, sarden, ikan trout, dan tuna
  • Penderita asam urat harus berusaha untuk membatasi atau menghindari makanan ini agar gejala tidak semakin parah.

2. Alkohol

Alkohol dapat memperburuk gejala asam urat dan meningkatkan risiko kambuhnya serangan asam urat. Alkohol dapat mengganggu proses pengeluaran asam urat dari tubuh, sehingga meningkatkan kadar asam urat dalam darah.

3. Fruktosa

Fruktosa merupakan gula alami yang ditemukan dalam buah dan beberapa makanan olahan, dapat menyebabkan peningkatan produksi asam urat dalam tubuh.

Ketika seseorang mengonsumsi makanan yang mengandung fruktosa tinggi, tubuh dapat mengalami penipisan adenosin trifosfat yang pada gilirannya menyebabkan produksi asam urat berlebihan.

Untuk itu, penderita asam urat disarankan untuk membatasi makanan yang mengandung fruktosa tinggi seperti minuman manis dan soda serta Makanan olahan dengan sirup jagung fruktosa tinggi.

Baca Juga: Makanan Mengandung Babi Bisa Jadi Penyebab Utama Asam Urat, Ini Alasannya!

4. Karbohidrat yang mengandung gula tinggi

Karbohidrat yang tinggi gula dapat meningkatkan kadar gula darah, yang berhubungan erat dengan tingginya kadar asam urat. Penderita asam urat mungkin ingin membatasi konsumsi karbohidrat tertentu yang dapat memperburuk kondisi ini, seperti:

  • Sereal sarapan yang mengandung banyak gula
  • Buah-buahan tertentu, seperti nanas, pisang, semangka, anggur, dan mangga, serta jus buah
  • Sayuran bertepung, seperti kentang, jagung, labu musim dingin, dan ubi jalar
  • Nasi putih dan roti putih
  • Camilan manis, seperti kue kering, donat dan keripik
  • Makanan yang tinggi karbohidrat olahan ini dapat memperburuk gejala asam urat karena dapat meningkatkan gula darah dan resistensi insulin.

5. Puasa yang tidak teratur

Puasa dapat memberikan manfaat bagi kesehatan, namun bagi penderita asam urat, puasa yang tidak teratur dan dehidrasi dapat memicu serangan asam urat. Menghindari dehidrasi sangat penting karena kekurangan cairan dapat meningkatkan kadar asam urat dalam tubuh.

Jika seseorang dengan asam urat memilih untuk berpuasa, penting untuk memastikan mereka tetap terhidrasi dengan baik dan tidak berpuasa terlalu lama.

Itulah berbagai pantangan asam urat yang harus Anda hindari jika tidak ingin rasa nyeri kambuh.

Selanjutnya: Pasar Saham Domestik Masih Rawan, Meski Valuasi Harga Terbilang Murah

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News