MOMSMONEY.ID - Simak panduan menata keuangan yang cerdas untuk first jobber di tahun 2025. Catat poin pentingnya berikut ini, ya.
Baru mulai bekerja dan bingung mengatur keuangan? Tenang, kamu tidak sendiri. Banyak first jobber yang mengalami hal serupa saat pertama kali menerima gaji dan harus mandiri secara finansial.
Mengutip laman BNI, penting bagi kamu untuk mulai mengenal kebiasaan keuangan yang sehat sejak awal karier.
Batasi hang out agar dompet tetap aman
Saat menerima gaji pertama, keinginan untuk merayakan bersama teman pasti besar. Rasanya menyenangkan bisa mentraktir dan menikmati waktu bersama setelah kerja keras. Tapi kalau dilakukan terlalu sering, keuanganmu bisa cepat terkuras.
Kebiasaan ini sering terjadi karena merasa “akhirnya punya uang sendiri”. Padahal, gaji harus cukup untuk sebulan penuh. Menyadari hal ini sejak awal bisa menyelamatkan kamu dari krisis di akhir bulan.
Baca Juga: 4 Cara Menyenangkan Mengajarkan Anak Tentang Uang di Tahun 2025
Rencanakan masa depan meski masih muda
Membuat perencanaan finansial sejak awal karier mungkin terdengar berlebihan. Tapi justru di masa inilah kamu bisa mulai menyusun rencana jangka panjang seperti tabungan untuk studi lanjutan, pernikahan, atau membeli rumah.
Cobalah biasakan mengevaluasi pendapatan dan pengeluaran tiap bulan. Dengan begitu, kamu bisa tahu berapa sisa yang bisa ditabung dan digunakan untuk tujuan masa depan.
Belanja sesuai kebutuhan, bukan sekadar ingin
Berada di pusat perbelanjaan kadang membuat kita mudah tergoda membeli barang yang sebenarnya tidak dibutuhkan. Apalagi saat baru punya penghasilan, “lapar mata” jadi hal yang wajar terjadi.
Solusinya, buat daftar belanja sebelum pergi. Fokus pada barang yang memang diperlukan, bukan sekadar yang terlihat lucu atau sedang tren. Ini bisa bantu kamu menghindari pengeluaran tak perlu.
Baca Juga: 5 Cara Menghasilkan Uang di YouTube pada 2025 yang Perlu Anda Coba Sekarang
Miliki perlindungan finansial sejak dini
Tak ada yang tahu apa yang bisa terjadi di masa depan. Maka penting untuk memiliki perlindungan seperti asuransi agar kondisi keuangan tetap aman jika risiko tiba-tiba muncul.
Meski masih muda, kamu tetap butuh proteksi. Hal ini akan sangat membantu jika terjadi hal tak terduga, tanpa harus menguras seluruh tabungan yang sudah susah payah dikumpulkan.
Catat pemasukan dan pengeluaran setiap bulan
Meskipun terdengar sepele, mencatat keuangan adalah kebiasaan penting. Ini membantu kamu memahami ke mana saja uang pergi dan bagian mana yang bisa dihemat.
Coba gunakan buku catatan kecil atau aplikasi ponsel. Dengan begitu, kamu bisa memantau apakah pengeluaran sesuai dengan rencana atau justru berlebihan.
Baca Juga: Cara Bertahan Hidup dengan Uang Rp100 Ribu Seminggu saat Kenaikan Biaya Hidup 2025
Jangan hanya andalkan gaji bulanan
Memiliki satu sumber penghasilan bisa membuat kamu rentan jika ada situasi tak terduga. Tak ada salahnya mulai mencari tambahan dari hal-hal yang kamu sukai atau kuasai.
Entah itu proyek kecil, freelance, atau jualan online, semuanya bisa menjadi cadangan penghasilan. Ini bukan soal serakah, tapi soal berjaga-jaga dan memperluas peluang.
Mengelola keuangan dengan bijak adalah langkah awal menuju hidup yang lebih mandiri dan stabil. Sebagai first jobber, kamu sedang membangun pondasi penting untuk masa depan.
Mulailah dari hal-hal kecil yang bisa kamu kontrol dan biarkan kebiasaan baik itu berkembang seiring waktu.
Selanjutnya: Indonesia Genjot Produksi Minyak! Target Tambahan 20.000 BOPD hingga Akhir 2025
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News