MOMSMONEY.ID - Selain genre ternyata film memiliki jenis dalam proses produksinya. Masing-masing memiliki karakteristiknya sendiri yang membuatnya berbeda dengan jenis lainnya.
Ada 3 macam jenis film yang sering dipilih dalam proses pembuatan film. Beberapa film-film besar dan populer juga banyak yang menganut jenis film ini.
Berikut ini adalah penjelasan mengenai ketiganya.
Baca Juga: Jadwal Tayang Serial Netflix Minggu Ini, Jangan Sampai Ketinggalan!
Realism
Film yang memiliki jenis realism adalah film yang menyajikan kisah hidup yang relatable dengan kehidupan sehari-hari. Biasanya genre slice of life menjadi salah satu genre yang memiliki jenis film realism.
Melansir dari laman Studio Binder, jenis film realism ini digunakan untuk menciptakan keintiman cerita yang dibuat dengan kondisi penontonnya. Film-film dengan jenis ini juga biasa menyajikan realita yang ada di dunia nyata.
Karakteristik film jenis ini biasanya tidak memiliki special effect dalam pembuatannya. Lokasinya juga merupakan lokasi nyata dan bukan di studio. Scene atau cerita diambil seperti gaya film dokumenter.
Baca Juga: A World Without, Film Thriller Indonesia yang Siap Tayang di Netflix
Classical
Jenis film classical ini biasanya mengambil kisah fiksi klasik. Fokus film jenis ini lebih kepada momen kebersamaan manusia dengan elemen pendukung kisah fiksi klasik.
Karakteristik film jenis ini adalah plotnya yang jelas. Ia memiliki plot awal, tengah, dan akhir yang jelas dan konflik yang terselesaikan dengan jelas. Proses syuting pun bisa terjadi di studio maupun dilokasi asli.
Formalism
Jenis film ini adalah jenis yang banyak diminati baik sutradara dan penonton masa kini. Melansir dari laman No Film School, formalism adalah film yang memiliki gaya cerita yang tinggi. Didukung dengan property, set, kostum, maupun special effect yang jauh dari realitas nyata.
Karakteristik dari jenis film ini adalah adanya karakter dan kejadian yang tidak biasa. Sutradara yang menggunakan jenis film ini menggunakan film sebagai sarana untuk mengekspresikan ide-idenya mengenai hal-hal seperti politik, agama, dan pandangan filosofis.
Selanjutnya: Makanan Rendah Kalori yang Baik untuk Dikonsumsi saat Diet
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News