MOMSMONEY.ID - Pada sesi satu perdagangan bursa, Kamis (2/11), Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG menguat melampaui 6.700.
IHSG tercatat di level 6.770 pada penutupan sesi satu. Angka ini naik 28 poin atau 1,93% dibandingkan dengan penutupan Rabu (1/11) kemarin.
Menurut analis Panin Sekuritas dalam risetnya Kamis (2/11), penguatan IHSG ini sejalan dengan penutupan bursa AS semalam yang juga ditutup menguat.
Penguatan IHSG terjadi setelah investor merespons positif terkait kebijakan suku bunga The Fed yang tetap dipertahankan di level 5,5% pada Oktober 2023. Harapannya, dengan kebijakan tersebut akan memberikan dampak pada penguatan rupiah.
Baca Juga: Merangkak Naik, Hati-Hati IHSG Masih Berpotensi Melemah Lagi
Sementara investor tengah mencermati rilis data inflasi Indonesia yang kemarin diumumkan oleh BPS. Inflasi tercatat sebesar 2,56% secara tahunan di Oktober 2023 atau naik dari September 2023 2,28% secara tahunan.
Di samping itu, data PMI Manufaktur turun menjadi 51,5 poin menjadi gambaran adanya sedikit perlambatan.
Investor juga menantikan rilis data pertumbuhan GDP Indonesia kuartal III 2023 yang akan diumumkan pada Senin (6/11). Adapun data ini diperkirakan akan melambat di kisaran 5% yang sebelumnya: 5,17%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News