MOMSMONEY.ID - Pilihan investasi digital makin beragam. Edena Capital Nusantara akan melantai di BingX pada 31 Oktober 2025.
Langkah ini jadi bagian dari ekspansi besar Edena untuk memperluas akses investasi berbasis Security Token Offering (STO) ke pasar global.
Setelah BingX, Edena juga berencana listing di bursa nasional terkemuka Asia Tenggara dan bursa global top 5 pada November nanti.
Menurut CEO Edena Capital Nusantara Wook Lee, langkah ini menunjukkan kepercayaan tinggi terhadap model bisnis mereka.
"Listing berturut-turut di BingX, diikuti bursa nasional dominan di Asia Tenggara dan bursa global top 5, menunjukkan kepercayaan institusional yang kuat terhadap pendekatan revolusioner Edena dalam menokenisasi kelas aset triliunan dolar,” ujarnya dalam keterangan resmi Kamis (30/10).
Edena dikenal sebagai operator bursa STO lintas negara dengan kemitraan di Indonesia, Mesir, dan kawasan lain yang terus berkembang.
Baca Juga: Edena Gandeng Pemerintah, Investasi Digital Kini Bisa Mulai Rp 100.000
Platform ini memungkinkan siapa pun untuk memiliki aset riil mulai dari US$ 10, termasuk kredit karbon dari Indonesia dan portofolio properti senilai US$ 250 juta di Mesir.
Wook menambahkan, ekspansi ini memungkinkan investor global mengakses produk Edena dengan lebih mudah.
“Ekspansi bursa strategis ini memfasilitasi transaksi lintas batas dan mendemokratisasi investasi dalam aset riil yang ditokenisasi,” katanya.
Selain sudah aktif di Indodax, Edena juga menargetkan beberapa bursa global besar lainnya pada kuartal pertama 2026.
Perusahaan ini juga akan hadir sebagai sponsor utama di dua acara besar di Indonesia, Web3 Week Asia 2025 dan Carbon Digital Conference Indonesia, untuk memperkuat perannya dalam inovasi aset digital dan lingkungan.
Untuk yang tertarik mencoba investasi jenis baru ini, catat waktunya: pasangan trading EDENA/USDT akan mulai bisa diperjualbelikan di BingX pada 31 Oktober 2025, pukul 12.00 UTC
Selanjutnya: 7 Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Gantungan Kunci yang Viral di TikTok
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News