MOMSMONEY.ID - Buat yang lagi cari alternatif investasi baru, ada kabar menarik. Edena membuka jalan supaya masyarakat bisa ikut berinvestasi lewat platform aset digital dengan modal kecil, mulai dari Rp 100.000 saja.
PT Edena Capital Nusantara menjalin kerjasama dengan Kementerian Investasi untuk menyalurkan investasi asing senilai US$ 10 miliar (sekitar Rp153 triliun) pada 2026.
Jumlah itu ditargetkan naik jadi US$ 50 miliar di 2027. Bukan cuma angka besar, kerjasama ini juga membuka jalan supaya masyarakat bisa ikut berinvestasi lewat platform aset digital dengan modal kecil. Di Edena, investasi bisa dimulai dari Rp 100.000 saja.
Wakil Menteri Investasi dan Hilirisasi Todotua Pasaribu bilang pemerintah melihat platform Edena punya peran penting buat mendukung transformasi ekonomi.
Baca Juga: Ini Alasan Generasi Z Lebih Percaya Media Sosial Dibanding Penasihat Keuangan
"Kementerian Investasi mengakui platform aset keuangan digital Edena sebagai katalis strategis transformasi ekonomi Indonesia," ujarnya dalam keterangan resmi Senin (22/9).
"Kami berkomitmen mendukung inisiatif ini yang akan memperluas kesempatan investasi bagi 270 juta penduduk Indonesia sekaligus menarik modal asing yang signifikan," kata dia.
Platform ini nantinya memungkinkan masyarakat punya akses ke berbagai instrumen, mulai dari real estat premium, proyek infrastruktur, pembiayaan UKM, sampai perdagangan kredit karbon.
Direktur Utama PT Edena Capital Nusantara Wook Lee menambahkan, Edena sedang membangun koridor keuangan digital lintas negara.
"Dengan Indonesia sebagai pusat ASEAN dan Mesir sebagai gerbang MENA-Afrika, kami menciptakan jaringan keuangan digital pasar berkembang terbesar di dunia. Dukungan pemerintah Indonesia memvalidasi visi kami dan mempercepat misi kami," jelasnya.
Baca Juga: Ini 7 Pola Pikir Orang Kaya yang Bisa Mengubah Hidup Anda
Edena rencananya meluncur pada akhir 2025 dengan nilai aset tokenisasi awal US $1 miliar. Kalau sesuai target, pengguna bisa ikut menikmati fitur investasi 24 jam nonstop, biaya transaksi lebih ringan, dan akses ke aset yang sebelumnya susah dijangkau investor ritel.
Sebagai informasi, Edena Capital Nusantara adalah bagian dari Edena Group yang fokus padatokenisasi aset riil.
Sederhananya, Edena mengubah aset besar seperti properti, proyek infrastruktur, sampai kredit karbon menjadi instrumen digital yang bisa dimiliki secara fraksional.
Jadi, investor ritel bisa ikut punya porsi kecil dari aset bernilai besar dengan modal terjangkau.
Bagi calon investor, kemudahan modal kecil dan dukungan regulasi jadi alasan utama untuk melirik peluang ini. Tapi, tetap penting memahami risiko sebelum memutuskan untuk masuk.
Selanjutnya: Mencermati Geliat Reksadana Berbasis Sukuk
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News