InvesYuk

Investasi Syariah Sukuk Tabungan ST014 Mulai Dijual, Tingkat Imbalan 6,50%-6,60%

Investasi Syariah Sukuk Tabungan ST014 Mulai Dijual, Tingkat Imbalan 6,50%-6,60%

MOMSMONEY.ID - Moms sedang mencari instrumen investasi syariah yang memberikan imbalan pasti dan aman? Sukuk Tabungan seri ST014 mungkin layak dipertimbangkan.

Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Keuangan mulai menjual Surat Berharga Syariah negara (SBSN) Ritel seri ST014 kepada investor individu secara online. Masa penawaran dimulai hari ini, 7 Maret 2025, dan akan berlangsung sampai 16 April 2025.

Mengutip pengumuman DJPPR Kementerian Keuangan di laman resmi, Sabtu (7/3), Sukuk Tabungan ST014 ditawarkan dalam dua seri. Pertama, ST014T2  tenor dua tahun, yang akan jatuh tempo pada 10 April 2027. Seri ini memberikan imbalan sebesar 6,50% per tahun.

Kedua, seri ST014T4 (Green Sukuk) tenor empat tahun, akan jatuh tempo pada 10 April 2029, dengan tingkat imbalan 6,60% per tahun.

Keunggulan Sukuk Tabungan adalah memberikan imbalan atau kupon mengambang dengan batas minimal alias floating with floor. Artinya, kupon bisa naik mengikuti tingkat suku bunga acuan Bank Indonesia (BI Rate), tetapi tidak akan turun di bawah batas minimal. Kupon sebesar 6,50% untuk ST014T2 dan 6,60% untuk ST014T4 adalah tingkat imbalan minimal sampai jatuh tempo.

Saat ini, selisih tingkat kupon ST014T2 dengan BI Rate sebesar 75 basis poin, dan ST014T4 selisihnya 85 bps. Informasi saja, suku bunga acuan BI saat penetapan kupon ST014 berada di level 5,75%.

Pembayaran kupon akan dilakukan setiap tanggal 10 setiap bulan. Jika tanggal tersebut bukan hari kerja, pembayaran dilakukan hari kerja berikutnya.

Baca Juga: Harga Emas Antam Turun Rp 16.000 Hari Ini 7 Maret 2025

Sukuk Tabungan hanya dikutip pajak imbal hasil sebesar 10%, lebih rendah dibandingkan pajak bunga deposito 20%.  

Tak hanya berlabel halal dan menawarkan kupon di atas deposito, keunggulan investasi pada ST014 karena terbilang aman. Wajar, pembayaran pokok investasi dan kuponnya dijamin oleh negara.

Modal berinvestasi pada ST014 juga relatif terjangkau, dengan minimal pemesanan Rp 1 juta dan berlaku kelipatannya. Maksimal pemesanan Rp 5 miliar untuk seri tenor 2 tahun, dan Rp 10 miliar untuk ST014 tenor empat tahun.

Hanya, perlu diingat bahwa Sukuk Tabungan tidak dapat diperdagangkan di pasar sekunder (non-tradable), tidak dapat dialihkan dan tidak dapat dicairkan sampai dengan jatuh tempo.

Meski begitu, investor dapat melakukan pencairan awal sebagian dari pokok investasi pada periode early redemption. Setelmen early redemption akan dilakukan pada 10 April 2026 untuk ST014T2 dan pada 10 April 2027 untuk seri ST014T4.

Selanjutnya: GAPKI Dukung Penertiban Lahan Sawit, Minta Sejarah Perizinan Dipertimbangkan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Survei KG Media