Cek 6 Pilihan Saham dari CGS International Sekuritas dengan Proyeksi Penguatan IHSG

Reporter: Sanny Cicilia | Editor: Sanny Cicilia

MOMSMONEY.ID - Cek 6 rekomendasi saham hari ini, 17 September 2024 dari CGS International Sekuritas Indonesia. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) juga diperkirakan bergerak menguat hari ini.

Ide trading hari ini dari CGS Internasional yaitu BBNI, BBRI, TLKM, EXCL, ASRI, SSIA.

Spekulasi buy diberikan dengan perkiraan akan menguat kembali di masa mendatang. Namun, rekomendasi ini bukan ajakan untuk membeli atau menjual saham tertentu. Keputusan investasi ada di tangan Anda masing-masing.

Berikut rekomendasi teknikalnya:

1. BBNI
Spec Buy dengan support 5.525 cut loss jika break di bawah 5.425, jika tidak break di bawah 5.525, potensi naik 5.725-5.825 short term.

2. BBRI
Spec Buy dengan support 5.200 cut loss jika break di bawah 5.100, jika tidak break di bawah 5.200, potensi naik 5.400-5.500 short term.

3. TLKM
Spec Buy dengan support 3.050, cut loss jika break di bawah 2.990 jika tidak break di bawah 3.050, potensi naik 3.170-3.230 short term.

4. EXCL
Spec Buy dengan support 2.280 cut loss jika break di bawah 2.240, jika tidak break di bawah 2.280 potensi naik 2.360-2.400 short term.

5. ASRI
Spec Buy support 248, cutloss jika break di bawah 242, jika tidak break di bawah 248, potensi naik ke 260-266 short term.

6. SSIA
Spec Buy dengan support 1.425 cutloss jika break di bawah 1.400. Jika tidak break di bawah 1.425, potensi naik ke 1.475-1.500 short term.

Proyeksi IHSG

Analis CGS International sekuritas melihat, optimisme investor menjelang pemangkasan suku bunga acuan di Amerika Serikat dan berlanjutnya aksi beli investor asing, serta kenaikan harga mayoritas komoditas diprediksi menjadi sentimen positif untuk IHSG.

IHSG diprediksi bergerak menguat hari ini, 17 September 2024 dengan kisaran support 7.770/7.730 dan resist 7.855/7.895.

Sekadar mengingatkan, IHSG ditutup akhir pekan lalu (13/9) dengan kenaikan 0,18% ke 7.812,13. Asing mencatatkan pembelian dengan net buy Rp 745,44 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News