M O M S M O N E Y I D
HOME, Keluarga

Cegah Iritasi pada Kulit Bayi dengan Kiat-Kiat Berikut Ini

Cegah Iritasi pada Kulit Bayi dengan Kiat-Kiat Berikut Ini
Reporter: Ana Risma  |  Editor: Ana Risma


MOMSMONEY.ID - Hingga usia 2 tahun, kulit bayi masih sangat halus dan belumlah matang. Dengan kondisi demikian, maka pertahanannya pun masih sangat minim sehingga iritasi atau ruam rentan menyerang kulit mereka.

Oleh sebab itu, perawatan khusus perlu Moms lakukan untuk membuat kulit si kecil tetap terjaga kebersihan, kesehatan, dan kelembabannya.

Merangkum dari Mustela, inilah 7 cara perawatan kulit bayi yang bisa Moms terapkan untuk melindungi kulit bayi dari berbagai permasalahan kulit yang tidak diinginkan.

Baca Juga: Kaya Akan Vitamin C, Ketahui Manfaat Buah Berry Untuk Perawatan Kulit

1. Berhati-hati ketika memandikan bayi

Memandikan bayi menjadi kesempatan bagus bagi Moms untuk memperkuat ikatan dengan si kecil. Namun, memandikan bayi terlalu sering terlebih menggunakan produk mandi yang salah atau menggunakan air terlalu panas berpotensi mengiritasi kulit bayi.

Pastikan air yang digunakan untuk memandikan si kecil bersuhu sekitar 98 derajat fahrenheit dan pakailah produk mandi khusus bayi yang lembut serta bersifat hypoallergenic.

2. Ganti popok bayi sesegera mungkin

Ketika popok si kecil kotor, maka Moms harus menggantinya dengan yang baru sesegera mungkin. Menunda mengganti popok bayi dapat menyebabkan infeksi atau ruam. Meskipun repot, namun sangat penting untuk selalu memastikan popok si kecil dalam kondisi bersih.

Sesekali, biarkanlah bayi Moms dalam kondisi telanjang tanpa popok untuk memberikan kesempatan bagi kulit mereka supaya bisa bernapas serta kelembaban yang berlebihan pada kulit si kecil bisa menguap.

3. Aplikasikan pelembab

Sama halnya dengan rutinitas skincare orang dewasa, kulit bayi juga sangat penting untuk diberikan pelembab. Balurkan pelembab ke seluruh tubuh dan wajah bayi setidaknya sekali sehari. Pastikan untuk menggunakan produk moisturizer cream atau body lotion yang melembabkan dan tentunya aman untuk bayi.

4. Berikan pijatan lembut

Sembari memberikan pelembab, Moms bisa sekaligus memijat si kecil jika memang mereka menyukainya. Pijatlah seluruh tubuh bayi secara lembut dengan menggunakan pelembab hingga produk benar-benar meresap ke dalam kulit mereka. Atau, Moms juga bisa menggunakan minyak pijat yang diformulasikan khusus untuk bayi.

Pijat bukan hanya sangat efektif untuk merilekskan bayi sebagai persiapan untuk tidur, melainkan juga merupakan kesempatan yang bagus bagi Moms untuk menjalin ikatan dengan si kecil.

5. Jangan lupakan bagian tubuh bayi yang sulit dijangkau

Supaya perawatan kulit yang dilakukan merata, pastikan Moms membersihkan dan melembabkan setiap bagian tubuh si kecil yang sulit dijangkau. Jangan lupa untuk mengecek area belakang telinga bayi secara teratur. Bagian belakang telinga menjadi bagian tubuh yang kerap diabaikan padahal bagian tersebut rentan akan ruam dan kekeringan.

Untuk melembabkan bibir bayi dan area tubuh sensitif yang terbuka, Moms bisa memanfaatkan produk pelembab berbentuk stik.

6. Lindungi kulit bayi dari cuaca

Dikarenakan kulit bayi sangat sensitif, penting bagi Moms untuk menjaganya agar tetap tertutup guna melindungi kulit si kecil dari paparan cuaca. Ketika Moms traveling dengan bayi selama berbulan-bulan pada musim dingin, tutuplah seluruh area sensitif bayi seperti kepala, hidung, tenggorokan, telinga, tangan, dan lainnya dengan menggunakan topi, syal, sarung tangan, dan sebagainya.

Dengan begitu, Moms tidak hanya akan melindungi bayi dari pilek tetapi juga mencegah efek pengeringan pada kulit akibat udara dingin.

7. Perhatikan lapisan pakaian bayi

Pada saat bayi Moms tampak menggeliat dan tubuhnya terasa hangat, Moms bisa melepaskan pakaian yang mereka gunakan jikalau sebelumnya Moms memakaikan ekstra pakaian pada si kecil. Sebaliknya, jika bayi terlihat tidak nyaman dan tubuhnya terasa dingin, Moms bisa memakaikan pakaian ekstra untuk melapisi tubuh mereka. Cara ini efektif untuk membuat bayi tetap merasa nyaman sekaligus sangat penting untuk menjaga kulit mereka.

Moms, demikian 7 cara merawat kulit bayi yang bisa Moms praktikkan sekarang juga supaya kulit si kecil selalu sehat dan terhindar dari permasalahan kulit seperti iritasi atau ruam. Jangan lupa juga untuk selalu memerhatikan produk-produk yang digunakan mengingat kulit bayi masih sangat sensitif.

Semoga bermanfaat, Moms!

Selanjutnya: Bayi Menangis Terus, Coba Cara Ini untuk Menghentikannya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

TERBARU

BMKG Deteksi Bibit Siklon Baru di Timur Indonesia, Hujan Sangat Lebat Provinsi Ini

BMKG mendeteksi bibit siklon baru yang terpantau di wilayah Laut Arafura barat Papua Selatan dan berdampak hujan sangat lebat di provinsi ini.

Selain Kopi, Ini 7 Makanan dan Minuman yang Harus Anda Hindari sebelum Tidur

Sederet makanan dan minuman ini harus dihindari sebelum tidur. Kandungannya bisa menyebabkan lonjakan gula darah dan mengganggu istirahat.

4 Tanda-Tanda Serum Vitamin C Telah Teroksidasi, Segera Buang!

Wajib tahu, kenali 4 tanda-tanda serum vitamin C telah teroksidasi ini sebelum menggunakannya sampai habis.

14 Cara Turunkan Kadar Gula Darah yang Tinggi secara Alami

Bagaimana cara turunkan kadar gula darah yang tinggi secara alami, ya? Intip di sini, yuk!            

Sribu Ajak Pekerja Pertahankan Karir Di Tengah Perubahan Industri

Sribu membekali freelancer untuk berkembang di tengah ketidakpastian ​dan dinamika industri Tanah Air.  

Menu Diet Turun Berat Badan Tanpa Nasi untuk Seminggu, Coba yuk!

Intip beberapa menu diet turun berat badan tanpa nasi untuk seminggu di sini, yuk! Tertarik coba?   

5 Manfaat Mengurangi Konsumsi Gula untuk Kulit, Atasi Jerawat hingga Flek Hitam

MomsMoney akan membagikan informasi tentang 5 manfaat mengurangi konsumsi gula untuk kulit. Simak, ya.

Potensi Santa Claus Rally, IPOT Rekomendasi 3 Saham Pekan Ini

IPOT merekomendasikan saham-saham yang siap melaju tertopang fenomena window dressing dan santa claus rally dengan teknikal yang menarik.

Penjualan Tiket Kereta untuk Nataru Capai 1,44 Juta, 41% dari Kapasitas

Penjualan tiket kereta api pada masa angkutan nataru periode 18 Desember 2025 hingga 4 Januari 2026 telah mencapai 1.441.421 tiket.

Awas! Ini 12 Makanan yang Bisa Bikin Tekanan Darah Naik

Ternyata ini, lho, makanan yang bisa tekanan darah naik. Kira-kira ada apa saja, ya?