MOMSMONEY.ID - Flu dan common cold masih menjadi salah satu kondisi yang paling sering membuat orang tua cemas.
Melalui edukasi terbaru, para dokter dan tenaga kesehatan mengingatkan bahwa sebagian besar flu pada bayi bersifat self-limiting, sehingga dukungan perawatan rumahan justru memegang peranan besar dalam membantu pemulihan anak.
Menurut Dr. Mulki Angela, CIMI, Sp.A, Ph.D (Dokter Spesialis Anak BMHS), kunci penting dalam merawat bayi flu adalah memastikan terapi suportif terpenuhi.
"Common cold pada bayi umumnya tidak membutuhkan antibiotik, sehingga terapi suportif menjadi kunci utama. Terapi suportif membantu pemulihan melalui hidrasi optimal, istirahat, serta pijatan lembut dengan balsam bayi untuk memberikan kehangatan yang nyaman pada bayi serta meringankan gejala seperti hidung tersumbat," jelasnya Kamis (26/11).
Baca Juga: Buat Para Moms, Berikut Cara Mengasah Bakat Anak
Berikut beberapa tips yang bisa dilakukan orang tua saat anak mulai menunjukkan tanda flu:
1. Pastikan asupan cairan cukup
ASI atau cairan lain sesuai usia membantu menjaga hidrasi dan mendukung proses pemulihan.
2. Berikan istirahat yang cukup
Tidur berkualitas membantu tubuh anak melawan infeksi secara alami.
3. Gunakan balsam bayi untuk membantu meringankan hidung tersumbat
Dr. Liem Hui Ling, M.Biomed (Head of Medical Affairs Menarini Indonesia), menjelaskan bahwa hidung tersumbat sering mengganggu kualitas tidur anak
"Balsam bayi membantu pelepasan uap hangat yang stabil dan tahan lama, penting untuk kenyamanan bayi sepanjang tidur,” ujarnya.
Tekstur lembut dan tidak lengket membantu ibu mengaplikasikan pijatan hangat yang menenangkan.
4. Manfaatkan bahan alam yang aman untuk bayi
Eucalyptol sebagai natural decongestant membantu mengencerkan lendir. Chamomile concentrate memberikan aroma menenangkan yang mendukung relaksasi.
5. Lakukan pijatan lembut sebelum tidur dan setelah mandi
Pijatan hangat membantu meredakan rewel dan membuat anak lebih tenang saat beristirahat.
6. Waspadai tanda bahaya
Segera bawa anak ke dokter bila muncul napas cepat, demam tinggi berkepanjangan, tampak membiru, penurunan kesadaran, atau bayi menolak menyusu.
Baca Juga: 15 Cara Alami Obati Sakit Flu yang Bisa Anda Coba
Tips ini sekaligus menegaskan pentingnya ketenangan ibu dalam merawat Si Kecil.
Seperti disampaikan Lydia Tjahaja, MCH Director Menarini Indonesia percaya bahwa kesehatan dan kenyamanan anak dimulai dari inner calm ibu.
Acara edukasi ini menjadi bagian dari kolaborasi Transpulmin, RS Bunda (BMHS), dan Supermom dalam gelaran “Dear Moms, We See You.”.
Selanjutnya: Sejumlah Saham Masuk UMA, Analis Ingatkan Risiko Koreksi Tajam
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News