M O M S M O N E Y I D
Keluarga

Cara Merawat Tanaman Kuping Gajah yang Benar, Perhatikan 5 Hal Ini

Cara Merawat Tanaman Kuping Gajah yang Benar, Perhatikan 5 Hal Ini
Reporter: Nur Afitria Cika  |  Editor: Nur Afitria


MOMSMONEY.ID - Tanaman kuping gajah adalah tanaman yang memiliki daya tarik pada daunnya. Agar subur, Anda perlu memperhatikan cara merawat tanaman kuping gajah yang benar. 

Cara merawat tanaman kuping gajah perlu perhatian yang khusus. Daun kuping hajar bisa mencapai 3 kaki dan lebar 2 kaki di daerah tropis. 

Mengutip The Spruce, tanaman kuping gajah dapat tumbuh dengan cepat dalam waktu dua bulan.

Anda dapat menanam tanaman kuping gajah di awal musim panas. Namun, perlu diketahui bahwa tanaman kuping gajah bisa beracun bagi hewan dan manusia. 

Baca Juga: Menyiram Tanaman Pakai Air Gula, Boleh atau Tidak?

Nah, agar tanaman kuping gajah tetap tumbuh. Berikut cara merawat tanaman kuping gajah yang benar dengan perlu memperhatikan lima hal: 

1. Cahaya

Telinga gajah dapat ditanam di bawah sinar matahari penuh untuk berpisah, tetapi lebih suka tumbuh di tempat teduh atau lokasi matahari belang-belang.

2. Tanah 

Telinga gajah tumbuh paling baik di tanah yang subur dan lembap hingga basah. Tanaman ini sangat ideal untuh daerah rawa-rawa atau di sekitar taman air. 

3. Air 

Jaga agar tanaman kuping gajah selalu lembab. Tanaman kuping gajah dapat bertahan hidup dengan baik di genangan air. 

Namun, hal yang terbaik yaitu menyirami tanaman kuping gajah saat tanah basah dan tidak basah. 

Baca Juga: Menyiram Tanaman Hias Menggunakan Air Akuarium, Boleh atau Tidak?

4. Suhu dan kelembaban 

Kuping gajah adalah tanaman tropis yang paling baik dalam keadaan yang meniru habitat aslinya.

Tanaman ini tumbuh subur dalam kelembaban, membutuhkan kelembaban terus-menerus.

5. Pupuk

Seperti banyak tanaman tropis berdaun besar, kuping gajah adalah pemakan berat. Berikan pupuk nitrogen tinggi yang larut dalam air setiap 2-3 minggu. 

Nah, itulah cara merawat tanaman kuping gajah yang benar dan tepat. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

TERBARU

BMKG Deteksi Bibit Siklon Baru di Timur Indonesia, Hujan Sangat Lebat Provinsi Ini

BMKG mendeteksi bibit siklon baru yang terpantau di wilayah Laut Arafura barat Papua Selatan dan berdampak hujan sangat lebat di provinsi ini.

Selain Kopi, Ini 7 Makanan dan Minuman yang Harus Anda Hindari sebelum Tidur

Sederet makanan dan minuman ini harus dihindari sebelum tidur. Kandungannya bisa menyebabkan lonjakan gula darah dan mengganggu istirahat.

4 Tanda-Tanda Serum Vitamin C Telah Teroksidasi, Segera Buang!

Wajib tahu, kenali 4 tanda-tanda serum vitamin C telah teroksidasi ini sebelum menggunakannya sampai habis.

14 Cara Turunkan Kadar Gula Darah yang Tinggi secara Alami

Bagaimana cara turunkan kadar gula darah yang tinggi secara alami, ya? Intip di sini, yuk!            

Sribu Ajak Pekerja Pertahankan Karir Di Tengah Perubahan Industri

Sribu membekali freelancer untuk berkembang di tengah ketidakpastian ​dan dinamika industri Tanah Air.  

Menu Diet Turun Berat Badan Tanpa Nasi untuk Seminggu, Coba yuk!

Intip beberapa menu diet turun berat badan tanpa nasi untuk seminggu di sini, yuk! Tertarik coba?   

5 Manfaat Mengurangi Konsumsi Gula untuk Kulit, Atasi Jerawat hingga Flek Hitam

MomsMoney akan membagikan informasi tentang 5 manfaat mengurangi konsumsi gula untuk kulit. Simak, ya.

Potensi Santa Claus Rally, IPOT Rekomendasi 3 Saham Pekan Ini

IPOT merekomendasikan saham-saham yang siap melaju tertopang fenomena window dressing dan santa claus rally dengan teknikal yang menarik.

Penjualan Tiket Kereta untuk Nataru Capai 1,44 Juta, 41% dari Kapasitas

Penjualan tiket kereta api pada masa angkutan nataru periode 18 Desember 2025 hingga 4 Januari 2026 telah mencapai 1.441.421 tiket.

Awas! Ini 12 Makanan yang Bisa Bikin Tekanan Darah Naik

Ternyata ini, lho, makanan yang bisa tekanan darah naik. Kira-kira ada apa saja, ya?