Cara Cek Gaji YouTuber Favoritmu di Tahun 2025, Yuk Intip Rahasianya!

MOMSMONEY.ID - Cek gaji YouTuber favoritmu sekarang! Yuk, cari tahu cara mudah dan sumber penghasilan para kreator yang bikin penasaran di 2025 ini.

Pernah penasaran berapa sih gaji YouTuber favoritmu tiap bulan? Di era serba digital seperti sekarang, profesi YouTuber bukan lagi sekadar hobi atau ajang eksis, tapi benar-benar bisa jadi sumber penghasilan utama.

Banyak anak muda Indonesia yang kini menjadikan YouTuber sebagai cita-cita baru karena kerja fleksibel dan potensi cuannya yang besar.

Melansir dari OCBC, seseorang baru bisa mulai “digaji” oleh YouTube setelah termonetisasi, alias memenuhi syarat 1.000 subscriber dan 4.000 jam tayang dalam 12 bulan terakhir.

Setelah itu, barulah YouTube mulai menampilkan iklan di video mereka, dan di situlah penghasilan mulai mengalir.

“Yang paling penting itu konsisten bikin konten yang relevan dengan minat penonton. Dari situ, audiens akan tumbuh alami,” sebut laman OCBC.

Baca Juga: Rahasia Bangun Kekayaan yang Terlupakan: Perencanaan Adalah Kunci Finansial

Dari mana saja sih penghasilan YouTuber datang?

Banyak yang mengira YouTuber hanya dapat uang dari iklan, padahal ada banyak sumber pendapatan yang bisa mereka manfaatkan. Yuk, cek satu-satu biar tahu rahasianya!

1. Iklan YouTube (Adsense)

Ini sumber utama yang paling dikenal. Setiap kali ada iklan tayang di video, kreator akan dapat bayaran.

Besarnya penghasilan tergantung jumlah tayangan dan seberapa lama orang menonton video tersebut. Tapi syaratnya, kontennya harus bebas hak cipta dan sesuai pedoman YouTube ya!

2. Endorse dan kerja sama brand

Banyak YouTuber populer menambah penghasilan lewat endorsement. Mereka dibayar untuk menampilkan produk dalam video atau membuat ulasan khusus. Di Indonesia, jenis kerja sama ini bahkan sering kali menyumbang porsi pendapatan paling besar.

3. Program afiliasi

YouTuber juga bisa ikut program afiliasi dengan menaruh link produk di deskripsi video. Setiap kali penonton membeli lewat link tersebut, kreator akan dapat komisi. Cara ini cocok buat pemula yang belum punya banyak subscriber tapi ingin mulai menghasilkan.

4. Jualan produk sendiri

Kalau kamu perhatikan, banyak YouTuber yang akhirnya buka toko online, jual merchandise, atau bikin e-book sendiri.
Selain nambah penghasilan, ini juga bikin brand pribadi mereka makin kuat.

Baca Juga: 10 Cara Menjaga Liburan Tetap Hemat Tanpa Kehilangan Momen Bahagia

Cara mudah cek gaji YouTuber favoritmu

Nah, kalau kamu ingin tahu berapa kira-kira gaji YouTuber favoritmu, ada cara gampangnya! Melansir dari OCBC, kamu bisa cek melalui situs seperti Social Blade atau Noxinfluencer. Cukup ketik nama kanal YouTube, dan kamu bisa lihat estimasi pendapatan bulanannya.

Sebagai contoh, YouTuber dengan 1 juta subscriber biasanya bisa meraup penghasilan sekitar Rp65 juta sampai Rp1 miliar per bulan, tergantung dari jumlah iklan dan audiens yang menonton.

Angka ini diambil dari perkiraan Rp160 – Rp260 per 1.000 tayangan iklan di Indonesia (dikenal dengan istilah CPM).
Kalau penontonnya banyak dari luar negeri, biasanya angkanya bisa lebih tinggi.

Selain uang, YouTube juga kasih penghargaan keren untuk para kreator, seperti:

• Silver Play Button: 100 ribu subscriber
• Gold Play Button: 1 juta subscriber
• Diamond Play Button: 10 juta subscriber
• Red Diamond Play Button: 100 juta subscriber

Keren banget, kan? Selain jadi pengakuan prestasi, penghargaan ini juga simbol kesuksesan dan pengaruh besar di dunia digital.

Baca Juga: Terjebak Riba? Ini Langkah Lepas dari Jeratnya dan Kembali ke Keuangan yang Berkah

Mau mulai jadi YouTuber? Ini tips biar cepat berkembang

Kalau kamu tertarik ikut jejak mereka, jangan asal upload aja. Ada strategi biar kanalmu bisa cepat berkembang dan menghasilkan, lho!

1. Pilih tema yang kamu suka dan kuasai. Niche yang jelas bikin penonton lebih betah.

2. Konsisten unggah video. Jadwal upload yang rutin bikin algoritma YouTube makin “percaya”.

3. Optimalkan SEO YouTube. Gunakan judul menarik, deskripsi jelas, dan tag relevan.

4. Bangun interaksi. Balas komentar dan buat penonton merasa dekat dengan kamu.

5. Pelajari analitik video. Dari data, kamu bisa tahu konten mana yang paling disukai penonton.

Dengan strategi yang tepat dan niat yang kuat, siapa pun bisa mulai jadi kreator dan dapat penghasilan dari YouTube.

Menjadi YouTuber di 2025 bukan cuma soal viral atau views tinggi, tapi juga tentang membangun kepercayaan, reputasi, dan nilai di dunia digital. Di balik video yang terlihat sederhana, ada banyak waktu, ide, dan strategi yang dijalankan dengan serius.

Dengan tahu cara kerja monetisasi dan cara cek gaji YouTuber favoritmu, kamu jadi bisa lebih menghargai usaha mereka dan siapa tahu, termotivasi untuk bikin kanal sendiri.

Mulai aja dulu, karena setiap YouTuber besar juga pernah posting video pertamanya dengan nol subscriber.

Selanjutnya: Kepailitan TELE Tambah Deretan Investasi Bermasalah di Telkom (TLKM)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News