M O M S M O N E Y I D
Bugar

Bukan Sekadar Lari, Ini Dampak Borobudur Marathon yang Jarang Disadari

Bukan Sekadar Lari, Ini Dampak Borobudur Marathon yang Jarang Disadari
Reporter: Francisca Bertha Vistika  |  Editor: Francisca bertha


MOMSMONEY.ID - Bank Jateng Borobudur Marathon (BJBM) 2025 mungkin sudah selesai digelar, tapi gaungnya masih terasa.

Bukan hanya soal olahraga, ajang ini membuktikan, marathon bisa menjadi motor ekonomi, ruang promosi budaya, dan sumber kebanggaan daerah.

Tahun ini, BJBM resmi menyandang predikat Elite Label dari World Athletics, sebuah pengakuan internasional yang menandakan kualitas penyelenggaraan kelas dunia.

Tak mengherankan, sebanyak 11.500 pelari dari 38 negara ikut meramaikan Magelang. Ajang ini juga sudah menjadi bagian dari identitas masyarakat Jawa Tengah.

"Sembilan tahun perjalanan Bank Jateng Borobudur Marathon merupakan wujud nyata semangat kebersamaan dan konsistensi masyarakat Jawa Tengah dan Magelang dalam menghadirkan sebuah event yang bukan hanya ajang olahraga, tetapi juga gerakan yang menginspirasi," kata Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah Soemarno di Magelang, Sabtu (15/11).

Baca Juga: Borobudur Marathon Menuju Satu Dekade: Lari, Budaya, dan Ekonomi Rakyat

Salah satu hal menarik tahun ini adalah perubahan rute yang lebih luas dan lebih fotogenik. Para pelari tak hanya berlari di sekitar Candi Borobudur, tetapi juga melewati hamparan sawah, kampung tradisional, hingga titik pandang yang menampilkan sudut berbeda dari kawasan Magelang.

Hal ini bukan hanya membuat pengalaman berlari lebih menyenangkan, tetapi juga membuka peluang ekonomi baru karena rute tersebut melewati titik-titik potensi usaha lokal.

Pemimpin Redaksi Harian Kompas Haryo Damardono menyebutkan, tema tahun ini “Stride to Glory” adalah ajakan untuk merayakan setiap langkah dalam perjalanan panjang menuju kejayaan.

"Kejayaan yang lahir dari kerja sama, dari konsistensi, dan dari cinta terhadap Magelang dan Jawa Tengah,” ujarnya.

Harian Kompas juga memastikan, semangat marathon ini bisa dinikmati lebih luas melalui berbagai kanal media.

Dari sisi ekonomi, event ini benar-benar memberi dampak nyata. Direktur Utama Bank Jateng Irianto Harko Saputro menegaskan, melalui Bank Jateng Borobudur Marathon, Bank Jateng ingin terus menjadi katalisator pertumbuhan ekonomi dan kebanggaan daerah.

Baca Juga: Wisata Sunrise akan Ditutup Sehari Imbas Ajang Borobudur Marathon 2025

Tahun ini, melalui Pasar Harmoni, terdapat 60 UMKM pilihan yang menampilkan produk kuliner, kriya, dan fashion khas Jawa Tengah. Keikutsertaan mereka bukan sekadar pelengkap acara, tetapi pintu nyata untuk memperluas pasar.

Dukungan terhadap UMKM ini membuat BJBM tidak hanya dikenang sebagai lomba lari, tetapi juga sebagai ruang bertumbuh bagi masyarakat. Di sinilah olahraga bertemu ekonomi.

Banyak pelari dan pengunjung yang akhirnya menikmati makanan lokal, membeli kerajinan tangan, hingga mengenal potensi daerah. Semua ini terjadi tanpa meninggalkan esensi maraton sebagai ajang atletik berstandar tinggi.

Ketua Yayasan Borobudur Marathon Liem Chie Ahn menyampaikan, yang membuat BJBM istimewa bukan hanya rutenya, tetapi juga sambutan masyarakat Magelang yang selalu hangat.

Ia menegaskan, BJBM telah berkembang menjadi lebih dari sebuah lomba lari, melainkan gerakan kebersamaan.

Setiap penyelenggaraan bukan hanya mengundang pelari datang, tetapi juga membuat masyarakat, sponsor, dan pemerintah berkolaborasi untuk masa depan daerah.

Selanjutnya: OJK Ungkap Tantangan Pergadaian Syariah: Solusi dan Prospek 2030

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Video Terkait

TERBARU

Bukan Sekadar Lari, Ini Dampak Borobudur Marathon yang Jarang Disadari

​Gelaran Bank Jateng Borobudur Marathon tahun ini menegaskan perannya sebagai event sport tourism yang memberi ruang bagi UMKM.

Apakah Timun Bisa Menurunkan Kolesterol Tinggi atau Tidak? Ini Jawabannya

Sebenarnya, apakah timun bisa menurunkan kolesterol tinggi atau tidak, ya? Cari tahu di sini, yuk!  

5 Ide Dapur Biofilik Modern Ini untuk Rumah Lebih Sehat dan Nyaman, Simak yuk

Simak bagaimana konsep dapur biofilik mampu membuat dapur lebih sehat, menenangkan, dan estetis untuk kebutuhan rumah modern masa kini.

Moto G67 Power Bersaing dengan Samsung S25 FE, Andalkan Vegan leather yang khas!

Moto G67 Power cukup bersaing dengan Samsung S25 FE, sama-sama bawa kamera 50 MP di lensa utamanya. 

5 Alasan Kenapa Traveler Wajib Punya Asuransi Perjalanan di Tahun 2025

Simak alasan traveler wajib punya asuransi perjalanan di 2025 agar liburan makin aman dan nyaman, detailnya ada pada uraian berikut.

7 Tren Kamar Mandi yang Kekinian, tapi Bikin Menyesal dalam Beberapa Tahun

Ini tren kamar mandi yang kelihatannya menarik, tapi sebenarnya bisa bikin ribet dan merugikan dalam jangka panjang jika tak direncanakan matang.

4 Manfaat Buah Nanas untuk Kolesterol Tinggi yang Tak Banyak Orang Tahu

Ini, lho, beberapa manfaat buah nanas untuk kolesterol tinggi yang tak banyak orang tahu!           

Kenapa Banyak Orang Sekarang Tidak Mau Bawa Uang Tunai? Ini 5 Alasannya

Alasan kenapa sekarang banyak orang malas bawa uang tunai dan simak bagaimana tren digital sekarang bikin cara bayar berubah total.

7 Sayuran yang Cepat Turunkan Kadar Kolesterol Tinggi, Ada Kubis!

Intip beberapa sayuran yang cepat turunkan kadar kolesterol tinggi di sini, yuk. Ada apa saja, ya?  

Rahasia Resep Keripik Singkong yang Renyah & Gurih, Bikin Susah Berhenti Ngemil

Resep kerip singkong yang renyah dan gurih ternyata gampang banget bikinnya. Bisa juga dijadikan keripik balado pedas-manis yang nagih banget.