MOMSMONEY.ID - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami penurunan dalam dua hari berturut-turut. Hal ini justru membuka peluang aksi serok di pasar, sehingga berpotensi sedikit ada teknikal rebound pada perdagangan Jumat (31/5).
Kemarin Kamis (30/5), IHSG ditutup dengan penurunan 1,49% ke level 7.034,14 dengan net sell asing Rp 1,18 triliun. Hari sebelumnya, indeks turun 1,56%.
Keluarnya dana asing ini turut membebani rupiah yang ditutup di level Rp 16.265 per dollar AS kemarin.
Tim BNI Sekuritas memperkirakan, IHSG berpotensi sedikit teknikal rebound, walaupun masih rentan koreksi karena menunggu data inflasi inti dari price consumption expenditure (PCE) Amerika Serikat nanti malam. Pergerakan IHSG hari ini juga sedikit banyak akan terpengaruh oleh bursa AS yang ditutup dengan penurunan kemarin.
Bursa saham AS ditutup lebih rendah pada hari Kamis, dengan indeks Nasdaq turun lebih dari 1% dan saham teknologi memimpin penurunan. Investor mencerna data yang menunjukkan pertumbuhan ekonomi kuartal pertama lebih lambat dari yang diperkirakan sebelumnya. Selain itu, klaim pengangguran mingguan naik lebih tinggi dari perkiraan.
BNI Sekuritas memperkirakan support IHSG di hari terakhir Bulan Mei ini di 6.950-7.000. Sedangkan resistance di 7.080-7.130.
Baca juga: Proyeksi IHSG dan rekomendasi saham dari Yugen Bertumbuh Sekuritas untuk Jumat (31/5).
Ide Trading dan Rekomendasi Saham
BNI Sekuritas membagikan ide trading untuk hari ini, yaitu BBCA, MAPA, ASII, AMRT, KLBF, dan PANI. Berikut ulasannya.
1. BBCA
Spec Buy dengan area beli di 9000 short term, cutloss jika break di bawah 8900. Jika tidak break di bawah 8900, potensi naik ke 9150-9350 short term.
2. MAPA
Spec Buy dengan area beli di 740 short term, cutloss jika break di bawah 700. Jika tidak break di bawah 740, potensi naik ke 780-800 short term.
3. ASII
Spec Buy dengan area beli di 4300 short term, cutloss jika break di bawah 4250. Jika tidak break di bawah 4300, potensi naik ke 4380-4450 short term.
4. AMRT
Spec Buy dengan area beli di 2750 short term, cutloss jika break di bawah 2730. Jika tidak break di bawah 2730, potensi naik ke 2790-2830 short term.
5.KLBF
Buy on Weakness dengan area beli di 1500 short term, cutloss jika break di bawah 1480. Jika tidak break di bawah 1480, potensi naik ke 1550-1580 short term.
6. PANI
Spec Buy dengan area beli di 5100 short term, cutloss jika break di bawah 5050. Jika tidak break di bawah 5050, potensi naik ke 5250-5350 short term.
O,iya, rekomendasi saham dan ide trading ini bukan ajakan untuk membeli saham tertentu. Sesuaikan keputusan investasi dengan tujuan investasi dan profil risiko masing-masing.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News