MOMSMONEY.ID - Manfaat charcoal bagi kesehatan belum banyak yang tahu. Padahal, bahan yang satu ini sudah sejak lama digunakan sebagai obat menyembuhkan berbagai penyakit.
Sifat bahan ini dapat menyerap racun dan memiliki berbagai kegunaan untuk pengobatan dan kosmetik, seperti masker.
Zat yang serbaguna ini tak hanya mampu mengikat dan membuang racun dalam tubuh. Ada berbagai manfaat lain yang bisa Anda dapatkan.
Dilansir dari Health Focus, inilah beberapa manfaat charcoal atau arang aktif untuk kesehatan tubuh, antara lain:
Baca Juga: Jangan Langsung Panik! Kenali Gejala dan Cara Pencegahan Penyakit Amandel
Memutihkan gigi
Gigi akan menguning jika merokok dan sering mengonsumsi kopi, teh, atau minuman beralkohol. Charcoal bisa mengembalikan warna gigi yang cerah sekaligus menjaga kesehatan mulut.
Zat ini berfungsi untuk menyeimbangkan kadar keasaman dalam mulut, mencegah gigi berlubang, mengusir bau mulut, dan meredakan penyakit gusi.
Perawatan kulit
Manfaat charcoal untuk kesehatan lainnya adalah perawatan kulit. Charcoal saat ini banyak digunakan sebagai bahan produk kecantikan, seperti masker wajah.
Sebab, bahan ini dapat membantu menarik mikropartikel, seperti kotoran, debu, bahan kimia, racun, dan bakteri ke permukaan kulit, untuk memudahkan pembuangannya.
Menyumbat aliran empedu
Bahan ini dapat mengurangi atau menyumbat aliran empedu dari hati (kolestasis). Ibu hamil lebih rentan terkena batu empedu.
Hal ini karena akibat perubahan hormon yang terjadi selama kehamilan. Mengonsumsi charcoal melalui mulut tampaknya membantu mengobati kolestasis pada kehamilan.
Baca Juga: Selain Menyegarkan, Ini 5 Manfaat Buah Pir untuk Kesehatan. Cari Tahu Yuk!
Menyembuhkan luka
Manfaat charcoal untuk kesehatan selanjutnya adalah menyembuhkan luka. Menggunakan perban dengan charcoal membantu penyembuhan luka pada penderita tukak kaki vena. Bahan ini bekerja dengan menenangkan sekaligus meredakan nyeri.
Deodorant
Berbagai deodoran charcoal banyak tersedia. Arang dapat menyerap bau dan gas berbahaya, membuatnya ideal sebagai deodoran ketiak, sepatu, dan lemari es.
Bahan ini juga dilaporkan mampu menyerap kelembapan berlebih dan mengontrol tingkat kelembapan pada tingkat mikro. Sehingga dapat menghilangkan dan mencegah bau pada ketiak.
Jika Anda masih ragu, ada baiknya konsultasikan terlebih dahulu kepada dokter ya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News