Bagaimana Cara Menemukan Kebahagiaan ya? Ini 11 Caranya Menurut Sains

MOMSMONEY.ID - Ternyata begini cara menemukan kebahagiaan menurut sains. Penasaran? Yuk, intip pembahasannya di sini!

Kebahagiaan adalah hal yang dicari hampir semua orang. Ada yang dari luar tampak memiliki segalanya, pekerjaan yang stabil, keluarga yang harmonis, kehidupan yang tertata, namun tetap merasa ada yang kurang bahagia.

Di sisi lain, ada juga orang yang hidupnya sederhana, tapi terlihat ringan dan penuh tawa.

Sebenarnya, kebahagiaan bukan semata soal apa yang Anda miliki, tapi lebih kepada bagaimana Anda menjalani dan merasakan hidup. Lantas, bagaimana cara menemukan kebahagiaan?

Melansir dari laman Happiness.com, ini dia beberapa cara menemukan kebahagiaan menurut sains:

1. Bangun hubungan sosial yang bermakna

Menurut para ahli, salah satu kunci kebahagiaan terletak pada hubungan sosial yang kita miliki. Bukan soal seberapa banyak teman Anda, tapi seberapa dekat dan berkualitas hubungan tersebut.

Penelitian panjang selama puluhan tahun dari Harvard menemukan bahwa orang yang punya hubungan dekat dengan keluarga atau teman terdekat cenderung lebih sehat dan bahagia.

Sebaliknya, kesepian terbukti bisa menurunkan tingkat kebahagiaan dan bahkan membahayakan kesehatan, yang setara dengan merokok 15 batang sehari. Jadi, luangkan waktu untuk orang-orang terdekat Anda.

2. Biasakan tersenyum

Meskipun terdengar sepele, tersenyum bisa memicu perasaan bahagia. Sebuah studi dari University of Kansas menunjukkan bahwa tersenyum—bahkan saat sedang tidak terlalu bahagia—bisa membantu menurunkan stres dan membuat perasaan lebih positif.

Senyum juga bisa menular. Cobalah tersenyum pada orang lain. Anda mungkin akan menerima senyum balik yang bisa membuat hari jadi lebih menyenangkan.

3. Temukan aktivitas yang bikin Anda lupa waktu

Pernah merasa waktu berlalu begitu cepat karena Anda sedang menikmati sesuatu? Itu namanya "flow"—kondisi ketika Anda sepenuhnya tenggelam dalam aktivitas yang Anda suka.

Bisa membaca, melukis, memasak, berkebun, atau berolahraga. Saat tubuh dan pikiran benar-benar fokus, perasaan bahagia dan damai pun muncul secara alami.

4. Latih pola pikir positif

Cara Anda memandang dunia berpengaruh besar terhadap perasaan Anda. Penelitian menunjukkan bahwa orang yang terbiasa berpikir positif lebih mampu mengelola stres dan punya kesehatan mental yang lebih baik.

Anda bisa mulai dengan mengganti pikiran negatif dengan sudut pandang yang lebih optimis. Menulis jurnal juga bisa membantu menjaga pikiran tetap positif.

5. Lakukan hal-hal yang memberi makna

Melakukan sesuatu yang terasa bermakna, seperti menjadi relawan, membantu orang lain, atau mendukung hal-hal yang Anda pedulikan, terbukti bisa membuat hidup terasa lebih memuaskan.

Studi menunjukkan bahwa membantu orang lain bisa membuat kita lebih kuat menghadapi masalah pribadi dan mengurangi stres.

6. Bersyukur atas hal-hal kecil

Sering kali kita lupa menghargai apa yang sudah dimiliki. Padahal, rasa syukur bisa jadi salah satu kunci kebahagiaan.

Menurut penelitian yang dimuat di Journal of Happiness Studies, menulis tiga surat ucapan terima kasih selama tiga minggu sudah cukup untuk meningkatkan rasa puas dan menurunkan gejala depresi. Jadi, coba biasakan menulis hal-hal yang Anda syukuri setiap hari atau setiap minggu.

7. Hindari membandingkan diri dengan orang lain

Media sosial membuat kita mudah merasa “kurang” saat melihat pencapaian orang lain. Tapi perlu diingat, apa yang terlihat belum tentu mencerminkan kenyataan sepenuhnya.

Penelitian di Eropa menemukan bahwa mereka yang sering membandingkan hidupnya dengan orang lain cenderung merasa kurang puas. Fokuslah pada tujuan dan perjalanan hidup Anda sendiri.

8. Aktif bergerak setiap hari

Olahraga bukan hanya baik untuk tubuh, tapi juga untuk suasana hati. Dalam sebuah studi, olahraga bahkan terbukti seefektif obat dalam mengatasi depresi ringan hingga sedang.

Anda tidak harus pergi ke gym. Cukup berjalan kaki, yoga, atau bersepeda selama 30 menit sudah cukup untuk meningkatkan energi dan kebahagiaan.

9. Tidur cukup dan teratur

Kurang tidur bisa membuat emosi jadi tidak stabil dan mudah stres. Para peneliti dari MIT dan Brigham and Women's Hospital menemukan bahwa tidur yang cukup dan teratur berhubungan langsung dengan suasana hati yang lebih baik dan pikiran yang lebih tenang.

Cobalah tidur dan bangun di jam yang sama setiap hari, serta pastikan tidur Anda cukup, idealnya 7–9 jam per malam.

10. Luangkan waktu untuk meditasi

Meditasi membantu menenangkan pikiran dan mengurangi stres. Cukup duduk tenang selama 5–10 menit setiap pagi bisa membuat Anda merasa lebih rileks sepanjang hari.

Studi menunjukkan bahwa meditasi bisa menurunkan hormon stres dan mengubah cara kerja otak agar lebih tenang dan fokus.

11. Lebih sering berada di alam

Udara segar, cahaya matahari, dan suara alam terbukti dapat meningkatkan suasana hati. Penelitian menunjukkan bahwa menghabiskan waktu 20 menit di luar ruangan, baik itu di taman, pantai, atau hutan, bisa meningkatkan rasa bahagia dan membuat pikiran lebih jernih.

Jadi, jangan ragu untuk rutin jalan-jalan di luar, meski hanya sebentar.

Itulah cara menemukan kebahagiaan menurut sains. Anda tidak harus melakukannya semua sekaligus. Mulai saja dari satu atau dua hal yang paling cocok dengan hidup Anda saat ini. Kebahagiaan bukan soal hasil instan, tapi soal kebiasaan kecil yang dilakukan secara konsisten.