M O M S M O N E Y I D
Keluarga

Anak Punya EQ Tinggi? Ini 5 Tips Parenting Anak dengan EQ Tinggi

Anak Punya EQ Tinggi? Ini 5 Tips Parenting Anak dengan EQ Tinggi
Reporter: Ana Risma  |  Editor: Ana Risma


MOMSMONEY.ID - Kali ini MomsMoney akan membagikan 5 tips parenting anak dengan EQ tinggi ya. Berikut informasi selengkapnya.

EQ (Emotional Quotient) atau kecerdasan emosional menurut seorang Psikolog Klinis bernama Rachael K. Tan mengacu pada kemampuan untuk mengenali perasaan dalam diri sendiri dan orang lain secara efektif.

Juga, kemampuan mengekspresikan dan mengatur perasaan secara tepat serta menggunakan perasaan secara efektif untuk membimbing pikiran dan perilaku seseorang dalam bekerja menuju tujuan yang diinginkan.

Baca Juga: Inilah Ciri-Ciri Orang Boros dalam Keuangan, Apakah Anda Salah Satunya?

Saat seorang anak terlahir dengan EQ yang tinggi, amat penting bagi orang tua untuk mendukungnya secara tepat guna membantu mereka berinteraksi lebih efektif dengan orang lain, mendorong hubungan yang sehat, dan membantu anak untuk berhasil mengelola situasi emosional yang berlebihan.

Rachael K. Tan, clinical psychologist and behaviour support consultantdilansir dari laman MindChamps, membagikan 5 tips parenting anak dengan EQ tinggi. Selengkapnya, simak penjelasannya berikut ini.

1. Ajarkan anak untuk mengatur emosi melalui tindakan

Tips parenting anak dengan EQ tinggi yang pertama yaitu ajarkan anak untuk mengatur emosi melalui tindakan.

Sangat direkomendasikan bagi orang tua untuk menunjukkan kepada anak-anaknya yang memiliki EQ tinggi tentang “mengapa” dan “bagaimana” dari sebuah situasi daripada hanya memberi tahu tentang apa yang harus dilakukan.

Ini akan memberikan contoh kepada anak tentang arti mengatur emosi sehingga lebih mungkin untuk diterapkan dalam kehidupan nyata mereka.

Misalnya, jika Anda harus bekerja dari rumah dan tiba-tiba anak menghampiri saat Anda mulai merasa lelah, maka Anda dapat menggunakan situasi ini sebagai kesempatan untuk mengajarkan anak bahwa istirahat di kala lelah mampu membantu mengatasi frustasi.

Anda bisa mengatakan kepada anak kata-kata seperti “Otak saya menjadi sedikit marah karena tak kunjung menghasilkan ide yang bagus. Oleh sebab itu, saya perlu menenangkan diri sejenak dan akan mencobanya lagi nanti”.

2. Ajarkan anak untuk mencari dukungan dari orang lain

Tips parenting anak dengan EQ tinggi yang kedua yaitu ajarkan anak untuk mencari dukungan dari orang lain.

Ajarkanlah kepada anak Anda yang memiliki EQ tinggi bahwa tidak apa-apa untuk mencari dukungan ketika segala sesuatu telah membuat mereka merasa kewalahan.

Tak hanya bagus untuk kesehatan mental anak, cara ini juga akan membantu anak menjadi lebih mahir dalam memberikan dukungan ketika orang-orang di sekitarnya membutuhkan mereka.

Contoh konkretnya, Anda bisa meminta pelukan dari anak sembari mengatakan “Saya merasa sedikit sedih hari ini. Maukah kamu memelukku untuk menghiburku?”. Di kesempatan lain, Anda bisa menawarkan diri untuk memeluk anak saat mereka marah atau sedih.

Selain itu, ajarkan juga kepada anak tentang pemecahan masalah bersama, misalnya dengan mengatakan “Sekarang saya merasa sangat sedih karena kehabisan camilan favorit di toko. Menurut kamu, apa yang bisa saya lakukan untuk membuat diri saya merasa lebih baik?”.

3. Ajarkan anak untuk mengidentifikasi perbedaan dan hubungan kompleks antara emosi

Tips parenting anak dengan EQ tinggi yang ketiga yaitu ajarkan anak untuk mengidentifikasi perbedaan dan hubungan kompleks antara emosi.

Daripada hanya mengajarkan emosi utama seperti senang, sedih, takut, dan marah, alangkah baiknya orang tua membantu anak-anak untuk memahami bahwa emosi itu bervariasi dalam intensitas serta dapat bercampur membentuk emosi lain seperti kekecewaan dan kecemburuan.

Dengan begini, anak akan terbantu untuk lebih mampu mengidentifikasi emosi entah itu dalam dirinya sendiri maupun dalam diri orang lain.

Tak sampai di situ, pembelajaran ini juga memungkinkan anak untuk menggunakan strategi yang lebih bertarget dalam mengelola emosinya.

Baca Juga: Begini Proses Masuk Cacing ke Dalam Tubuh Manusia dan Bahayanya, Kata Dokter

4. Ajarkan anak tentang sebab dan akibat

Tips parenting anak dengan EQ tinggi yang keempat yaitu ajarkan anak tentang sebab dan akibat.

Anak-anak dengan EQ tinggi perlu diajarkan tentang mengidentifikasi beberapa strategi yang mungkin efektif untuk situasi tertentu.

Misalnya, tidak menghadiri kelas yang tidak terlalu anak sukai tentu dapat membuat mereka mendapatkan masalah, jadi Anda bisa mengarahkan anak untuk merencanakan dan melakukan sesuatu yang dapat membuat mereka dalam suasana hati yang baik sebelum kelas dimulai.

Atau, arahkan anak untuk melakukan sesuatu yang menyenangkan setelah kelas selesai guna menghadiahi diri mereka sendiri.

5. Tunjukkan komunikasi interpersonal yang efektif

Tips parenting anak dengan EQ tinggi yang kelima yaitu tunjukkan komunikasi interpersonal yang efektif.

Untuk menavigasi dunia persahabatan, konflik, dan hubungan dengan sukses, anak Anda perlu dilengkapi dengan keterampilan komunikasi interpersonal yang kuat. Sebagian besar keterampilan ini dapat dipelajari melalui pengamatan.

Sebagai orang tua, Anda dapat mengajarkan anak tentang beberapa keterampilan interpersonal yang efektif sebagai berikut:

  • Menggunakan keterampilan mendengarkan aktif dalam percakapan
  • Menyampaikan sudut pandang dengan tegas
  • Terlibat dalam strategi resolusi konflik yang tepat untuk mendapatkan hasil yang bisa disepakati bersama selama perselisihan

Demikian 5 tips parenting anak dengan EQ tinggi. Semoga bermanfaat ya, Moms.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

TERBARU

Hasil BWF World Tour Finals 2025, Hanya 1 Wakil Indonesia yang Menang

Hasil BWF World Tour Finals 2025 Rabu (17/12) lalu, hanya satu dari lima wakil Indonesia yang menang dan mengantongi poin dalam perang bintang.

Belajar Parenting Zaman Sekarang, Ini Pendekatan Sampoerna Academy untuk Orang Tua

​Sampoerna Academy menekankan pentingnya kolaborasi orang tua dan sekolah dalam menghadapi tantangan parenting masa kini.  

Apakah Makan Buah Pepaya Bagus untuk Diet Turun Berat Badan atau Tidak?

Sebenarnya, apakah makan buah pepaya bagus untuk diet turun berat badan atau tidak? Ini jawaban yang Anda cari!

Sambut Liburan, Chatime dan Cupbop Rilis Menu The Powerpuff Girls untuk Keluarga

​Chatime dan Cupbop meluncurkan menu edisi The Powerpuff Girls yang tersedia di berbagai kota mulai Desember 2025 ini   

Ini Dia Manfaat Konsumsi Chia Seed untuk Diet agar Berat Badan Turun

Yuk, intip manfaat konsumsi chia seed untuk diet agar berat badan turun berikut ini!                   

Promo Alfamidi Kebutuhan Dapur 16-31 Desember 2025, Kornet-Minyak Samin Harga Spesial

Manfaatkan promo Alfamidi Kebutuhan Dapur periode 16-31 Desember 2025 untuk belanja bumbu dan bahan makanan.  

Promo Hypermart Buy 1 Get 1 sampai 18 Desember 2025, Ada Frozen Food-Minuman

Cek dan manfaatkan katalog promo Hypermart Buy 1 Get 1 periode 12-18 Desember 2025 untuk belanja Beli 1 Gratis 1.  

Peringatan Dini Cuaca Besok (18/12), Provinsi Ini Diguyur Hujan Sangat Deras

BMKG memberikan peringatan dini cuaca besok Kamis 18 Desember 2025 dan Jumat 19 November 2025 dengan status Siaga hujan sangat lebat.

Hujan Lebat Angin Kencang, Cek Peringatan Dini BMKG Cuaca Besok (18/12) Jabodetabek

Peringatan dini BMKG cuaca besok Kamis (18/12) dan Jumat (19/12) di Jabodetabek Waspada hujan lebat dan angin kencang.

Pasar Kripto Melemah, MORPHO Menduduki Kripto Top Gainers 24 Jam

Simak daftar 5 kripto top gainers 24 jam terakhir di saat pasar aset kripto global melemah.