MOMSMONEY.ID - Simak 9 kesalahan menata rumah yang akan menguras energi positif Anda. Mungkin barang-barang tertentu ini Anda sering melihatnya.
Tata letak rumah bukan hanya soal estetika, tapi juga soal keseimbangan energi yang mengalir di dalamnya. Prinsip feng shui, seni penataan ruang asal Tiongkok, sudah lama dipercaya mampu menciptakan aliran energi positif yang membawa keharmonisan.
Namun, tanpa disadari, ada beberapa kesalahan dalam tata letak rumah yang justru bisa menghambat energi positif ini dan membuat suasana tidak nyaman. Berikut saran dari Better Homes & Gardens yang dapat Anda catat sampai selesai:
Baca Juga: Inspirasi Model Ruang Makan Minimalis Modern untuk Rumah Idaman 2025
1. Bunga kering dan buatan melemahkan energi positif rumah
Bunga kering atau bunga buatan memang mudah dirawat, tetapi dalam feng shui, benda ini dianggap tidak memiliki energi kehidupan. Energi positif yang mengalir di rumah bisa terhenti jika Anda terlalu banyak memajang bunga tanpa “qi” atau kekuatan hidup.
Alternatif terbaiknya, pilih bunga segar yang bisa memperkuat aliran energi alami dalam ruangan.
Jika Anda memiliki bunga kering bernilai sentimental seperti buket pernikahan, sebenarnya masih boleh dipajang. Hanya saja, sebaiknya bunga tersebut tidak digunakan sebagai bagian dari penyesuaian feng shui.
Simpanlah bunga itu di tempat khusus tanpa mengandalkannya sebagai penyeimbang energi utama.
2. Meletakkan meja tepat di depan jendela bisa memecah fokus
Menempatkan meja kerja tepat di depan jendela memang menggoda karena pemandangannya yang menenangkan. Namun, dalam feng shui, posisi ini bisa membuat energi Anda “keluar” dari ruangan dan melemahkan fokus kerja.
Agar energi positif tetap terkonsentrasi, letakkan meja di samping jendela, bukan langsung menghadapnya.
Jika meja memang harus berada dekat jendela, pastikan hanya digunakan untuk keperluan ringan atau dekoratif. Meja utama untuk bekerja lebih baik menghadap tembok atau ruangan agar energi karier tetap mengalir lancar.
Dengan begitu, keseimbangan antara produktivitas dan kenyamanan bisa terjaga.
Baca Juga: Waspada! 5 Barang di Garasi Ini Bisa Memicu Kebakaran di Rumah Minimalis Anda
3. Bangku di kaki tempat tidur menghalangi energi karier
Bangku di ujung ranjang sering dianggap elemen dekorasi yang elegan. Namun dalam feng shui, penempatan ini justru bisa menutup akses energi positif yang terkait dengan peluang, terutama dalam karier. Energi yang seharusnya mengalir bebas dari arah kaki tempat tidur bisa terhalang oleh perabot ini.
Jika Anda ingin mempermanis tampilan kamar, sebaiknya pilih dekorasi lain yang tidak menghalangi aliran energi. Alternatif seperti karpet tipis atau meja kecil di sisi ruangan bisa lebih mendukung keseimbangan ruang tidur. Dengan begitu, suasana kamar tetap estetis tanpa mengganggu harmoni energi.
4. Menyimpan barang di bawah tempat tidur membebani energi saat tidur
Ruang kosong di bawah ranjang memang menggoda untuk jadi tempat penyimpanan tambahan. Sayangnya, dalam feng shui, barang di bawah tempat tidur bisa memengaruhi kualitas tidur dan aliran energi positif di kamar.
Saat tidur, tubuh berada dalam kondisi reseptif dan barang yang ada di bawah bisa “mempengaruhi” energi Anda.
Jika ruang penyimpanan terbatas, pilih barang yang lembut dan berkaitan dengan tidur seperti seprai atau selimut cadangan. Hindari menyimpan barang bermuatan emosi seperti dokumen penting atau sepatu olahraga. Dengan penyimpanan yang bijak, energi positif di kamar tetap terjaga optimal.
Baca Juga: 5 Model Dekorasi Vintage di eBay untuk Rumah Minimalis yang Fungsional
5. Terlalu fokus pada warna dinding bisa membatasi energi positif
Dalam feng shui, warna memang alat penting untuk menyeimbangkan energi. Namun mengecat seluruh dinding dengan warna tertentu bukan satu-satunya cara memperkuat energi positif rumah.
Anda bisa memasukkan warna melalui dekorasi, aksesori, atau bahkan benda kecil seperti jurnal dan bantal.
Jika ada warna yang dianjurkan dalam feng shui, gunakan secara fleksibel sesuai selera dan kenyamanan. Dengan begitu, rumah tetap terasa personal sekaligus harmonis. Pilihan warna yang tepat, meski dalam dosis kecil, sudah cukup untuk memperkaya energi ruangan.
6. Mencampur gaya feng shui bisa membingungkan aliran energi
Berbagai sumber informasi feng shui memang mudah ditemukan, dari internet hingga buku. Namun mencampur terlalu banyak metode bisa membuat aliran energi dalam rumah justru tidak fokus. Sebaiknya pilih satu pendekatan yang paling cocok dengan Anda dan jalankan secara konsisten.
Fokus pada satu aliran feng shui akan memudahkan Anda memahami pengaruhnya secara menyeluruh. Seperti mengikuti satu resep masakan, kesederhanaan justru bisa menghasilkan keseimbangan energi terbaik di rumah. Konsistensi menjadi kunci dalam menjaga aliran energi positif tetap stabil.
Baca Juga: 11 Fitur Desain Rumah yang Meningkatkan Nilai Jual Menurut Pakar Properti
7. Membuang kaktus bukan solusi untuk energi positif
Tanaman berdaun lembut memang lebih disukai dalam feng shui, tetapi bukan berarti kaktus harus disingkirkan. Selama kaktus tumbuh subur dan Anda menyukainya, tanaman ini tetap memberikan energi positif. Kaktus juga bisa menghadirkan perlindungan energi di area tertentu.
Namun, Anda perlu cermat memilih penempatannya. Kaktus berduri cocok ditempatkan di area yang memang butuh perlindungan atau pembatas energi. Jika situasi berubah, seperti ingin membuka diri untuk hubungan baru, kaktus bisa dipindah ke area yang lebih netral.
Menata rumah dengan prinsip feng shui memang tidak harus rumit atau kaku. Dengan menghindari kesalahan dalam tata letak rumah seperti di atas, Anda bisa menciptakan ruang yang nyaman dan penuh energi positif.
Rumah yang harmonis tidak hanya indah dipandang, tetapi juga menjadi tempat terbaik untuk beristirahat dan berkembang.
Selanjutnya: Tren Kenaikan Harga Emas Bikin Heboh Masyarakat, Istana Angkat Bicara
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News