6 Tips biar Tidur Lebih Nyenyak dari Ahli, Terapkan yuk

Tidur adalah kebutuhan dasar yang sering diabaikan. Padahal kualitas tidur menentukan energi, fokus, suasana hati, bahkan kemampuan tubuh menjaga kesehatan secara menyeluruh.

Saat tidur tidak nyenyak Anda mungkin merasa mudah lelah sepanjang hari dan sulit berkonsentrasi. Kondisi ini dapat memengaruhi produktivitas serta membuat tubuh lebih rentan terhadap penyakit. Untuk itu penting bagi Anda memahami cara sederhana namun efektif agar kualitas tidur semakin baik.

Baca Juga: Mau Tidur Lebih Nyenyak? Kata Desainer, Ganti Warna Cat Kamar Ini Sekarang

Melansir dari laman Verywell Health, berikut ini beberapa tips agar tidur lebih nyenyak dari ahli:

1. Berolahraga Setiap Hari

Jade Wu PhD, seorang psikolog tidur bersertifikat dan Penasihat Tidur di Mattress Firm, menjelaskan bahwa olahraga rutin tidak hanya bermanfaat untuk kesehatan tetapi juga membantu meningkatkan kualitas tidur.

Olahraga yang dilakukan tidak perlu berat atau lama. Cukup gerakkan tubuh sekitar 30 menit di siang hari agar tidur lebih mudah dan lebih nyenyak. Menurut Wu, bergerak aktif sepanjang hari saja sudah membantu.

Olahraga yang konsisten membuat tidur lebih berkualitas dan tidur yang baik akan membuat tubuh lebih siap berolahraga. Berolahraga di luar ruangan juga memberi kesempatan tubuh mendapatkan paparan cahaya alami yang membantu menjaga ritme tidur dan bangun.

2. Batasi Kafein dan Makanan Berat

Agar tidur lebih nyenyak, Wu menyarankan untuk berhenti makan sekitar dua hingga tiga jam sebelum tidur sehingga tubuh punya cukup waktu untuk mencerna makanan.

Makanan tinggi gula, karbohidrat, atau kafein pada malam hari membuat metabolisme bekerja lebih keras. Ini menyebabkan suhu tubuh tetap tinggi sehingga otak tidak menangkap sinyal kantuk.

Eric Yeh MD, spesialis tidur di Ohio, juga mengingatkan untuk menghindari minuman berkafein menjelang tidur. Kafein dapat membuat Anda susah mengantuk, mengganggu siklus tidur, dan menurunkan kualitas tidur.

Penelitian menunjukkan bahwa konsumsi kafein tiga hingga enam jam sebelum tidur bisa mengurangi durasi tidur hingga satu jam.

3. Kurangi Gangguan Sebelum Tidur

Jika sulit terlelap, Wu menyarankan untuk menjauh dari segala gangguan seperti ponsel, email, berita, atau media sosial.

Mengurangi penggunaan gawai juga membuat Anda terhindar dari paparan cahaya biru yang dapat menghambat produksi melatonin, hormon yang mengatur siklus tidur.

Jika Anda butuh hiburan sebelum tidur, cobalah mendengarkan podcast atau buku audio yang menenangkan. Cara ini lebih ramah bagi otak dan membantu Anda lebih mudah rileks.

Baca Juga: 5 Manfaat Sleeping Mask untuk Wajah, Bantu Regenerasi Kulit saat Tidur

4. Lakukan Aktivitas yang Menenangkan

Para ahli menyarankan melakukan kegiatan yang membuat Anda lebih relaks sebelum tidur. Anda bisa mandi air hangat, membaca, meditasi, melakukan pernapasan dalam, menulis jurnal, atau mendengarkan musik lembut.

Menurut Yeh, aktivitas tenang yang Anda sukai bisa membantu pikiran dan tubuh lebih siap untuk tidur.

5. Ciptakan Ruang Tidur yang Nyaman

Wu menekankan pentingnya lingkungan tidur yang mendukung agar kualitas istirahat meningkat. Pastikan tempat tidur nyaman, bantal dan selimut cukup, serta kamar dalam keadaan gelap, sunyi, dan sejuk.

Meskipun kebutuhan setiap orang berbeda, National Sleep Foundation merekomendasikan suhu kamar sekitar 60–67 derajat Fahrenheit.

Bila perlu, gunakan alat bantu seperti penutup mata atau penutup telinga. Jika tidur bersama pasangan manusia atau hewan mengganggu, pertimbangkan tidur terpisah demi kualitas tidur yang lebih baik.

6. Ubah Pola Pikir tentang Tidur

Para ahli juga mengingatkan bahwa cara Anda memandang tidur turut memengaruhi kualitasnya. Tidur tidak seharusnya dianggap sebagai kewajiban.

Menurut Rafael Pelayo MD dari Stanford University, beberapa orang terbiasa begadang sehingga tidak lagi merasa tidur itu menyenangkan. Ia mengingatkan bahwa tidur adalah kesempatan bagi tubuh untuk beristirahat di tempat yang aman dan nyaman.

Itulah beberapa tips agar tidur lebih nyenyak dari ahli. Semoga membantu.

Baca Juga: Cranky dan Moody Saat Bangun Tidur Disebut Sleep Inertia, Intip Penjelasan di Sini

Selanjutnya: Masih akan Didominasi Emas, Gadai ValueMax Optimistis Hadapi Lonjakan Akhir Tahun

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News