MOMSMONEY.ID - Mencari solusi dana cepat tanpa agunan? Cek 5 taktik jitu pengajuan pinjaman agar langsung disetujui hari ini! Simak selengkapnya di sini.
Mendapatkan pinjaman dana segar sering kali menjadi solusi instan bagi banyak kebutuhan, mulai dari biaya mendesak hingga modal usaha.
Melansir dari OCBC, salah satu produk perbankan yang populer adalah Kredit Tanpa Agunan (KTA), di mana Anda tidak perlu menjaminkan aset apapun. Kemudahan syarat ini sering kali membuat calon peminjam merasa pengajuan akan otomatis diterima.
Namun, faktanya, bank tetap memiliki standar penilaian ketat. Mereka harus memastikan bahwa calon debitur memiliki kemampuan untuk melunasi cicilan. Penolakan sering terjadi karena adanya keraguan bank terhadap kapasitas finansial peminjam.
Menurut data yang ada, beberapa bank menyampaikan alasan penolakan, sehingga calon debitur bisa melakukan perbaikan dan mengajukan kembali, ujar sumber terkait.
Baca Juga: Strategi Ganda: Kebebasan Finansial dan Liburan Impian di Genggaman
Jika Anda ingin menghindari penolakan dan memastikan aplikasi Anda mulus, Anda perlu memahami bagaimana bank menilai kelayakan Anda.
Berikut adalah 5 strategi esensial agar pengajuan pinjaman Anda berpotensi tinggi untuk disetujui.
Jaga riwayat kredit selalu prima
Salah satu penentu utama dalam setiap pengajuan pinjaman adalah riwayat kredit Anda, yang terekam dalam Sistem Layanan Informasi Keuangan (SLIK) OJK, dulunya dikenal sebagai BI Checking. Pinjaman Tanpa Jaminan (KTA) termasuk jenis pinjaman yang datanya tercatat di sistem ini.
Bank akan sangat memperhatikan:
- Kedisiplinan Membayar: Jika Anda memiliki catatan sering telat membayar cicilan, tunggakan kartu kredit, atau bahkan kredit macet (kolektibilitas 3-5), peluang persetujuan akan langsung merosot drastis.
- Aktivitas Pinjaman Lain: Pastikan semua utang atau cicilan yang sedang berjalan dikelola dengan baik.
- Riwayat kredit yang sehat (lancar/kolektibilitas 1) menunjukkan kepada bank bahwa Anda adalah debitur yang bertanggung jawab dan layak dipercaya.
Pastikan bukti penghasilan Anda stabil dan valid
Aspek kedua yang paling krusial adalah kemampuan finansial. Bank perlu jaminan tertulis bahwa Anda mampu membayar cicilan bulanan. Stabilitas penghasilan adalah indikator yang paling kuat.
- Untuk Karyawan: Siapkan slip gaji terbaru atau surat keterangan penghasilan yang valid.
- Untuk Wiraswasta/Freelancer: Siapkan laporan keuangan atau mutasi rekening/rekening koran yang menunjukkan arus kas yang konsisten dalam beberapa bulan terakhir.
Penghasilan Anda harus memenuhi batas minimum yang disyaratkan oleh bank dan, yang terpenting, menunjukkan bahwa Anda memiliki cukup sisa dana setelah semua kewajiban bulanan terpenuhi.
Baca Juga: Ini 5 Pola Pikir Finansial yang Bikin Orang Kaya Berbeda dari Kelas Menengah
Ajukan nominal pinjaman sesuai kapasitas bayar
Banyak calon peminjam membuat kesalahan dengan mengajukan plafon pinjaman yang jauh melebihi kemampuan finansial mereka.
Bank memiliki pedoman ketat meliputi total cicilan pinjaman (termasuk cicilan KTA yang diajukan) idealnya tidak boleh melebihi 30% hingga 40% dari total penghasilan bulanan Anda.
Tips tepat:
- Hitung Dulu: Sebelum mengajukan, hitung dulu berapa total penghasilan Anda dan berapa banyak cicilan yang sudah berjalan.
- Simulasi Cicilan: Gunakan simulasi untuk menentukan nominal pinjaman dan tenor yang cicilan bulanannya masuk dalam batas 30-40% dari gaji Anda.
- Pengajuan dengan cicilan di atas batas tersebut hampir pasti akan ditolak karena dianggap berisiko tinggi (over-leveraged).
Kelengkapan dan konsistensi dokumen
Pengajuan sering kali gagal hanya karena masalah administrasi, bukan karena masalah finansial. Bank harus memverifikasi identitas dan data Anda secara akurat.
Perhatikan hal ini:
- Validitas Data: Pastikan data di semua dokumen (KTP, NPWP, alamat domisili, data pekerjaan) konsisten dan tidak ada perbedaan sekecil apapun.
- Dokumen Terbaru: Pastikan semua dokumen, terutama bukti penghasilan, adalah yang terbaru dan jelas.
- Persyaratan Khusus: Jika bank mensyaratkan NPWP untuk pinjaman di atas Rp50.000.000 (lima puluh juta rupiah), pastikan Anda melampirkannya.
Dokumen yang lengkap dan konsisten akan mempercepat proses verifikasi dan menunjukkan profesionalisme Anda sebagai calon debitur.
Baca Juga: Cicilan Paylater Bisa Turunkan Skor Kredit: Ini Tips Jaga Reputasi Finansial
Pilih produk pinjaman yang berkarakter sesuai dengan profil Anda
Setiap bank memiliki segmen pasar dan target nasabah prioritasnya sendiri. Memilih bank yang tepat akan meningkatkan peluang persetujuan Anda secara signifikan.
- Karyawan Tetap: Sebagian besar bank menawarkan produk KTA yang kuat untuk karyawan dengan payroll yang jelas.
- Pengusaha/UMKM: Pilih bank yang memiliki fokus dan pemahaman lebih baik terhadap arus kas bisnis dan usaha mikro, misalnya yang memiliki produk khusus untuk pembiayaan usaha.
Jika Anda mengajukan ke tempat yang selaras dengan jenis pekerjaan atau kebutuhan finansial Anda, proses penilaian akan lebih mulus. Pinjaman Tanpa Jaminan (KTA) adalah solusi pembiayaan yang sangat membantu tanpa perlu mengorbankan aset sebagai jaminan.
Namun, kemudahannya tidak berarti tanpa proses penilaian. Dengan menjaga skor kredit yang prima, memiliki bukti penghasilan yang stabil, mengajukan nominal yang realistis, melengkapi dokumen secara sempurna, dan memilih produk pinjaman yang sesuai dengan profil, Anda sudah memegang kunci untuk mendapatkan persetujuan.
Jika Anda membutuhkan dana cepat, ada berbagai produk pinjaman yang ditawarkan institusi keuangan terpercaya, seperti pinjaman tunai untuk kebutuhan pribadi dengan tenor hingga 3 tahun, atau pinjaman khusus untuk memajukan usaha, dengan penawaran suku bunga yang kompetitif.
Pastikan Anda memanfaatkan kemudahan pengajuan secara online, namun tetap teliti dalam memahami semua persyaratan dan biaya yang berlaku sebelum menandatangani persetujuan.
Selanjutnya: 7 Obat Demam yang Berasal dari Tanaman Herbal, Lebih Aman & Minim Efek Samping
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News