M O M S M O N E Y I D
AturUang

5 Sumber Passive Income yang Paling Baik Menurut Warren Buffet

5 Sumber Passive Income yang Paling Baik Menurut Warren Buffet
Reporter: Rezki Wening Hayuningtyas  |  Editor: Rezki Wening Hayuningtyas


MOMSMONEY.ID - Ada sejumlah sumber passive income yang paling baik menurut Warren Buffet. Apa sajakah itu?

Warren Buffett pernah berkata, “Jika Anda tidak menemukan cara untuk menghasilkan uang saat tidur, Anda akan bekerja sampai Anda mati.” Kalimat itu bukan sekadar nasihat, melainkan fondasi yang ia pegang sepanjang kariernya hingga mampu menjadikan Berkshire Hathaway yang menjadi salah satu perusahaan raksasa dunia.

Kunci sukses Buffett terletak pada konsistensinya dalam berpikir jauh ke depan, memahami seluk-beluk bisnis, dan berinvestasi di perusahaan dengan keunggulan yang sulit disaingi. Dari strategi itulah aliran passive income terus tercipta tanpa henti.

Baca Juga: 6 Aset Sumber Passive Income yang Terbaik Menurut Robert Kiyosaki

Melansir dari laman New Trader U, berikut ini beberapa sumber passive income yang paling baik menurut Warren Buffet:

1. Saham Dividen dari Perusahaan Blue-Chip

Salah satu strategi klasik Buffett adalah berinvestasi pada perusahaan besar (blue-chip) yang rajin membagikan dividen. Perusahaan seperti ini biasanya punya merek yang kuat, posisi pasar dominan, dan keuangan yang kokoh.

Contoh paling ikonik adalah Coca-Cola. Buffett membeli sahamnya antara 1988–1994 dan kini Berkshire Hathaway mendapat ratusan juta dolar setiap tahun hanya dari dividennya. Inilah bukti bagaimana dividen bisa menambah kekayaan seiring waktu.

Buffett menyukai perusahaan yang sudah puluhan tahun konsisten menaikkan dividen. Menurutnya, ini tanda bahwa manajemen disiplin dalam mengelola keuangan.

Ditambah lagi, perusahaan semacam Coca-Cola atau American Express memiliki “parit” alias keunggulan kompetitif yang membuat pesaing sulit menyalip. Dengan reinvestasi dividen, keuntungan bisa berlipat ganda karena efek compounding.

2. Obligasi dan Treasury AS

Selain saham, Buffett juga memanfaatkan surat utang pemerintah AS (Treasury securities). Menurutnya, instrumen ini adalah investasi paling aman karena memberi bunga tetap yang bisa dijadikan acuan untuk menilai investasi lain.

Berkshire Hathaway sering menyimpan puluhan miliar dolar dalam bentuk Treasury. Alasannya sederhana, yakni karena instrumen ini stabil saat pasar saham goyah, hasilnya bisa diprediksi, dan tetap cair sehingga uang bisa segera dipakai ketika muncul peluang investasi baru.

Buffett lebih suka obligasi jangka pendek agar fleksibel, sehingga tidak terkunci terlalu lama. Meski hasilnya tidak sebesar saham, instrumen ini menjadi pondasi yang menjaga keseimbangan portofolionya.

3. Investasi Saham Perusahaan Tumbuh dan Mapan

Tidak semua investasi Buffett fokus pada dividen. Ia juga membeli saham perusahaan dengan prospek pertumbuhan kuat, meski dividennya kecil atau bahkan tidak ada.

Apple adalah contoh terbaik. Selain memberi dividen, daya tarik utamanya adalah ekosistem produk yang membuat pelanggan sangat loyal. Begitu pula Bank of America, yang menggabungkan dividen dengan potensi pertumbuhan jangka panjang.

Bagi Buffett, penting untuk berinvestasi pada bisnis yang ia pahami (circle of competence), dengan manajemen kuat dan pendapatan yang bisa diprediksi. Untuk investor biasa yang tidak ahli memilih saham, ia menyarankan reksa dana indeks karena bisa memberikan keuntungan pasar secara pasif dan sederhana.

Baca Juga: Cara Menghasilkan Uang dari TikTok untuk Pemula, Lumayan Cuan!

4. Kepemilikan Bisnis Swasta

Lewat Berkshire Hathaway, Buffett juga membeli bisnis secara langsung. Beberapa anak perusahaan andalannya adalah GEICO, BNSF, dan See’s Candies. Bisnis-bisnis ini menghasilkan arus kas besar dan stabil, yang kemudian dipakai lagi untuk investasi lain.

Keuntungan dari kepemilikan langsung adalah bebas dari fluktuasi harga saham harian. Manajemen bisa fokus membangun bisnis jangka panjang. Buffett biasanya membiarkan tim manajemen yang sudah ada tetap menjalankan usaha mereka, sementara ia hanya memberi arahan strategis.

Dengan model ini, aliran pendapatan benar-benar pasif. Bisnis menghasilkan keuntungan tanpa ia harus turun tangan setiap hari.

5. Investasi Alternatif dengan Risiko Terkendali

Buffett juga sesekali masuk ke investasi alternatif yang ia pilih secara hati-hati. Bukan kripto atau instrumen rumit, melainkan saham preferen atau investasi khusus pada perusahaan solid saat pasar sedang tertekan.

Misalnya, investasinya di sektor energi seperti Chevron yang memberi dividen besar dan stabil. Saham preferen menarik baginya karena menawarkan bunga tetap, tapi juga masih ada peluang keuntungan bila kinerja perusahaan membaik.

Prinsip Buffett sederhana, jangan tergiur hasil tinggi tanpa dasar yang jelas. Ia menghindari “jebakan nilai” di mana imbal hasil tinggi justru menandakan masalah dalam bisnis tersebut.

Itulah beberapa sumber passive income yang paling baik menurut Warren Buffet. Strategi passive income ala Warren Buffett mencerminkan filosofi hidupnya, yakni sabar, berpikir jangka panjang, dan hanya masuk ke bisnis yang benar-benar dipahami.

Seperti yang ia buktikan lewat Berkshire Hathaway, sumber passive income yang dipilih dengan cermat bisa terus bekerja bahkan saat pemiliknya tidur. Dan bagi Buffett, inilah jalan menuju kebebasan finansial sejati.

Baca Juga: 20 Cara Menghasilkan Uang dari Internet Tanpa Modal, Peluang Tambahan Income

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

TERBARU

Promo Bakmi GM 12.12 Periode 8 Desember 2025 Via GrabFood, Raih Diskon sampai 50%

Bakmi GM hadirkan promo 12.12 pada periode 8 Desember 2025. Pesan paket menu Bakmi Special GM favorit Anda lezat GrabFood dan raih diskon 50%.

Rekomendasi 7 Film Bertema Serangan Binatang Buas Menegangkan

Yuk simak rekomendasi film bertema serangan binatang buas seram dan menegangkan penuh petualangan dan aksi.

JNE Peduli Bencana Sumatera: Gratis Ongkir Bantuan Prioritas hingga 10 November

JNE masih membuka layanan gratis ongkir peduli bencana Sumatera sampai 10 Desember. Inilah beberapa kebutuhan prioritas yang bisa dikirimkan.

After The Hunt dan 6 Film Julia Roberts Paling Populer dan Wajib Tonton

Merupakan aktris Hollywood mendunia, coba tonton beberapa judul film Julia Roberts, termasuk After The Hunt film terbarunya.

Dapatkan Diskon sampai 25% dengan Promo HokBen x Qpon, Cuma di Desember 2025 Saja

HokBen hadirkan promo spesial dengan Qpon selama Desember 2025. Nikmati menu-menu favorit di HokBen dan dapatkan diskon sampai 25%.

6 Rekomendasi Tablet Murah dengan RAM Besar dan Performa Terbaik, Cek Detailnya!

Tablet murah dengan RAM besar menggabungkan performa dan fitur hebat. Meski harganya terjangkau, tablet-tablet ini punya prosesor yang memuaskan.

6 Film Tentang Adulthood Tampilkan Rumiitnya Kehidupan Dewasa

Film-film berikut ini menceritakan tentang bagaimana susahnya menghadapi kehidupan adulthood atau kehidupan dewasa.​

5 Tips Dapat Tiket Pesawat Murah Buat Liburan Akhir Tahun, Pesan di Malam hari

Ada tips untuk mendapatkan tiket pesawat murah dan ramah di kantong. Yuk simak caranya berikut ini.​

Jadwal Bulu Tangkis SEA Games 2025, Tim Putri dan Putra Indonesia Menuju Partai Final

Jadwal Bulu Tangkis SEA Games 2025 Babak Semifinal Senin (8/12), tim beregu putri dan putra Indonesia berlaga menuju partai final.

Promo Superindo Weekday 8-11 Desember 2025, Ada Diskon 50% dan Beli 1 Gratis 1

Cek promo Superindo Weekday hari ini periode 8-11 Desember 2025 untuk belanja hemat di Superindo terdekat awal pekan ini.