MOMSMONEY.ID - Berikut biaya tersembunyi di dalam cicilan rumah subsidi agar tidak salah perhitungan. Persiapkan dari awal agar finansial tetap aman dan stabil.
Punya rumah sendiri lewat program subsidi memang menjadi impian banyak orang karena cicilan yang lebih ringan dan prosesnya terasa lebih terjangkau.
Melansir dari OCBC , masih banyak calon pembeli yang hanya fokus pada angsuran bulanan, padahal ada sejumlah biaya tambahan yang muncul setelah akad dan sering tidak diperhitungkan.
Kalau tidak disiapkan sejak awal, pengeluaran ekstra ini bisa membuat keuangan keluarga ikut goyah.
“Banyak pembeli rumah subsidi salah perhitungan karena tidak mengantisipasi biaya tambahan setelah akad kredit,” kutip laman OCBC .
Supaya tidak salah langkah, yuk pahami apa saja biaya tak terduga yang wajib disiapkan sebelum memutuskan mengambil cicilan rumah subsidi.
Baca Juga: Mau Ambil Alih KPR? Cek 5 Hal Ini Dahulu supaya Enggak Bikin Pusing di Kemudian Hari
Biaya tak terduga dalam cicilan rumah subsidi
Banyak orang mengira membeli rumah subsidi hanya soal DP dan cicilan tiap bulan. Nyatanya ada beberapa biaya lain yang muncul di tengah proses maupun setelah rumah ditempati.
Kalau tidak direncanakan dari awal, pengeluaran tambahan ini bisa membebani arus kas dan membuat rencana keuangan berantakan.
Biaya notaris dan akad kredit
Tahap legalitas jual beli rumah wajib diselesaikan melalui notaris. Mulai dari pengecekan sertifikat hingga penandatanganan dokumen akad kredit, semuanya memerlukan biaya dan biasanya ditanggung pembeli.
Jumlahnya bisa mencapai jutaan rupiah tergantung daerah dan nilai rumah. Jadi, penting banget menyiapkan dana khusus untuk proses legalitas agar pembelian berjalan lancar.
Biaya administrasi bank
Saat mengajukan subsidi KPR, ada beberapa biaya administrasi yang harus dibayar seperti provisi, asuransi jiwa, asuransi kebakaran, hingga biaya pengelolaan dokumen
Setiap bank mempunyai aturan yang berbeda, sehingga jumlah biaya tidak selalu sama. Membandingkan bank terlebih dahulu dapat membantu memilih pilihan paling sesuai dengan kemampuan finansial.
Biaya perawatan awal rumah
Rumah subsidi biasanya masih membutuhkan sentuhan tambahan sebelum benar-benar nyaman ditempati. Misalnya memperbaiki dinding retak kecil, memeriksa saluran udara, memperkuat atap atau sekadar memberikan cat baru, pagar, atau kanopi.
Biayanya bisa mencapai jutaan rupiah tergantung kondisi bangunan. Kalau dana disiapkan sudah disiapkan sejak awal, proses pindah rumah jadi lebih tenang.
Baca Juga: 5 Kesalahan Fatal Saat Ambil Rumah KPR yang Bikin Finansial Kacau dan Harus Dihindari
Biaya pajak dan BPHTB
Selain cicilan, pembeli juga wajib membayar pajak seperti Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan serta biaya balik nama dan Pajak Bumi dan Bangunan setiap tahun.
Walaupun ada kekeringan untuk subsidi rumah, tetap saja ada angka tertentu yang harus disiapkan. Mengabaikan pos ini justru bisa membuat pengeluaran membengkak secara tiba-tiba saat proses administrasi berlangsung.
Biaya lingkungan dan keamanan
Setelah menempati rumah, biasanya akan ada iuran bulanan untuk kebersihan, keamanan mencakup wilayah, dan perawatan fasilitas umum.
Iuran bisa berubah sewaktu-waktu mengikuti kebutuhan warga misalnya pembangunan pos keamanan atau perbaikan jalan. Karena sifatnya rutin, pos ini harus masuk rencana keuangan sejak awal.
Siapkah menghadapi biaya tambahan
Memiliki rumah adalah pencapaian besar yang memerlukan perencanaan yang matang. Selain cicilan bulanan, biaya legal, pajak, disarankan awal hingga iuran rutin wajib dipahami agar tidak menjadi beban keuangan.
Menyiapkan dana ekstra dan mengelola keuangan dengan disiplin akan membantu proses memiliki rumah terasa lebih nyaman dan tidak penuh kejutan.
Beli rumah tidak cukup hanya hitung angsuran bulanan. Semakin lengkap informasi yang kamu punya, semakin mudah merancang strategi finansial yang sehat.
Dengan persiapan yang matang dan manajemen anggaran yang rapi, perjalanan menuju rumah idaman bisa berjalan lebih ringan dan terasa aman dalam jangka panjang.
Selanjutnya: 7 Kebiasaan Keuangan Sehari-hari yang Bikin Anda Susah Kaya, Segera Hindari
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News