M O M S M O N E Y I D
HOME, Keluarga

4 Hal Ini Bisa Menyebabkan Anak Menjadi Tidak Patuh Lho, Moms!

4 Hal Ini Bisa Menyebabkan Anak Menjadi Tidak Patuh Lho, Moms!
Reporter: Ana Risma  |  Editor: Ana Risma


MOMSMONEY.ID - Setiap orang tua tentu menginginkan anak-anaknya patuh dan berperilaku baik. Faktanya, tidak sedikit anak yang justru tumbuh menjadi sosok yang bertentangan dengan keinginan para orang tua tersebut. Bahkan, anak-anak yang tergolong tidak patuh tidak ragu untuk melakukan pembangkangan demi mengendalikan situasi, mengamuk, dan menunjukkan agresi.

Kendati ketidakpatuhan merupakan masalah perilaku yang umum terjadi pada anak-anak selama masa perkembangan mereka, namun permasalahan ini sangatlah penting untuk diperbaiki sedari dini.

Langkah pertama untuk mengatasi ketidakpatuhan pada anak tentu saja menganalisis apa saja yang menjadi pemicunya. Melansir MomJunction, inilah 4 hal yang dapat memicu dan menyebabkan anak menjadi tidak patuh.

Baca Juga: 5 Manfaat Olahraga bagi Perkembangan Diri dan Kehidupan Sosial Anak

1. Penolakan

Jika Anda sering melarang anak untuk melakukan apapun dan kerap mengatakan “tidak” kepada mereka, itu akan membuat anak merasa berkecil hati dan mendorongnya untuk memberontak.

Apabila penolakan terus-menerus anak dapatkan, bukan tidak mungkin jika mereka akan menjauh dan tidak patuh kepada Anda.

2. Tidak menjelaskan alasan di balik batasan yang ada

Ketidakpatuhan anak dapat terjadi ketika Anda menetapkan suatu batasan untuk mereka patuhi namun tidak menjelaskan tujuan atau alasan mengapa batasan tersebut dibuat.

Jadi, pastikan Anda memberi tahu anak perihal alasan di balik setiap batasan yang telah Anda ciptakan ya Moms. Misalnya, jika Anda mengizinkan anak untuk makan junk food hanya sekali dalam seminggu, maka jangan lupa untuk menjelaskan kepada mereka tentang apa saja efek negatif junk food bagi kesehatan alih-alih hanya mengatakan bahwa anak tidak boleh memakannya.

3. Memberikan label yang negatif kepada anak secara konstan

Pelabelan yang negatif dan konstan ternyata dapat memengaruhi langkah anak ke depannya lho, Moms. Saat Anda gemar melabeli anak dengan julukan yang buruk seperti “sombong”, anak mungkin akan menganggap label yang mereka terima tersebut sebagai sifat asli mereka. Akibatnya, anak akan terdorong untuk berperilaku sama dengan label yang mereka dapatkan.

Selain “sombong”, label “terbaik” juga cenderung berdampak buruk bagi anak. Saat mendapatkan label “terbaik”, anak mungkin akan berpikir bahwa mereka tidak akan pernah salah. Dan, ketika anak sedang tidak dalam kondisi terbaiknya, label “terbaik” dapat memengaruhi ego anak dan mengarahkan mereka pada perilaku yang tidak rasional.

Jikalau memang Anda harus memuji atau memarahi anak, pastikan Anda tidak menyertainya dengan label apapun ya Moms.

4. Lingkungan keluarga

Pertengkaran terus-menerus yang terjadi di lingkungan keluarga ternyata dapat memberikan dampak buruk bagi pertumbuhan anak selama bertahun-tahun.

Saat orang tua atau anggota keluarga lainnya tidak mampu menciptakan lingkungan yang positif untuk anak, itu akan menjadi pengalaman negatif yang tersimpan abadi di dalam benak anak. Pada gilirannya, segala pengalaman negatif yang anak dapatkan dari lingkungan keluarganya akan mendorong mereka untuk menjadi individu yang tidak patuh baik itu kepada Anda sebagai orang tuanya atau pun kepada orang-orang lain yang ada di sekitar mereka.

Moms, itulah 4 hal yang dapat menyebabkan seorang anak menjadi tidak patuh. Setelah mengetahui akar permasalahan di balik sikap tidak patuh anak, pastikan Anda segera mengatasinya sedini mungkin ya Moms. Jika tidak, ketidakpatuhan anak dapat menjadi tak terkendali dan bisa mengembangkan kepribadian yang buruk seperti arogan, suka berbohong, tidak hormat, keras kepala, dan suka kekerasan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

TERBARU

14 Inspirasi Warna Cat Dapur yang Bikin Mood Naik dan Ruangan Terlihat Lebih Cerah

Temukan inspirasi warna cat rumah yang bikin suasana makin hangat, cerah, dan modern agar hunian terasa lebih hidup dan nyaman setiap hari.

14 Warna Rumah yang Bikin Hunian Terasa Lebih Fungsional dan Modern

Simak cara sederhana menghindari dekorasi yang membuat rumah tampak kurang rapi agar hunian terasa lebih modern dan nyaman.

7 Alasan Mengapa Kartu Kredit Wajib Dibawa Saat Liburan ke Luar Negeri Tahun Ini

Berikut keuntungan pakai kartu kredit saat liburan luar negeri di 2025 agar lebih aman dan praktis di tengah kebutuhan zaman modern saat ini.

Prediksi Laga Jerman vs Slovakia (18/11), Adu Taktik Penentu Tiket Piala Dunia 2026

Simak prediksi pertandingan Jerman vs Slovakia di Red Bull Arena Leipzig, 18 November 2025 pukul 02.45 WIB di Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Cara Mengatur Keuangan untuk Orang Tua Baru agar Tetap Aman

Berikut cara santai tapi efektif mengatur keuangan untuk orang tua baru agar lebih siap untuk menghadapi kebutuhan saat ini. Catat ulasannya, ya.

Buat Para Pekerja, Mengelola dan Mengembangkan Uang Tidak Harus Rumit lo

Para pekerja perlu memahami bahwa mengelola dan mengembangkan uang tidak harus rumit.                 

Ramalan Zodiak Keuangan dan Karier Besok Selasa 18 November 2025: Sangat Produktif!

Berikut ramalan zodiak besok Selasa 18 November 2025, dinamika pekerjaan dan kondisi keuangan setiap zodiak bergerak cukup dinamis. 

Panorama Jalur Jakarta-Bandung jadi Daya Tarik, Pelanggan KA Parahyangan Naik 41,75%

PT Kereta Api Indonesia (Persero) mencatat, sepanjang Januari-Oktober 2025 total pelanggan KA Parahyangan mencapai 728.949 orang.

BI Rate Diproyeksi Turun, Intip Rekomendasi Saham Pekan Ini dari IPOT

Investor pekan ini diperkirakan akan memburu sektor-sektor yang sensitif terhadap suku bunga.        

Pasar Karbon Kian Serius, Ini Proyek Unggulan Indonesia

​APP Group memperkenalkan dua proyek yaitu Riau Wetlands Heritage dan SEPaC Reserve di COP30 Belem, Brazil.