10 Obat Alami Penurun Kolesterol Tinggi yang Efektif Menurut Penelitian

MOMSMONEY.ID - Apa saja obat alami penurun kolesterol tinggi yang efektif menurut penelitian? Ini daftarnya!

Kolesterol tinggi sering kali datang diam-diam tanpa gejala, tapi dampaknya bisa sangat serius. Jika dibiarkan, kolesterol yang menumpuk di pembuluh darah dapat meningkatkan risiko penyakit jantung, stroke, dan tekanan darah tinggi.

Tidak semua pengelolaan kolesterol harus bergantung pada obat resep. Gaya hidup sehat, terutama melalui pola makan dan pilihan bahan alami tertentu, terbukti efektif membantu menurunkan kadar kolesterol. Bahkan, sejumlah penelitian ilmiah mendukung manfaat beberapa bahan alami sebagai obat alami penurun kolesterol.

Melansir dari laman The Botanical Institute, ini dia beberapa obat alami penurun kolesterol tinggi yang efektif menurut penelitian:

1. Jeruk Bergamot

Jeruk bergamot dikenal sebagai salah satu bahan alami yang efektif menurunkan kolesterol. Buah ini bekerja dengan cara menghambat pembentukan kolesterol di dalam tubuh, mirip seperti obat statin.

Dalam berbagai penelitian, konsumsi ekstrak bergamot sebanyak 500–1.000 mg per hari selama 3 bulan mampu menurunkan kolesterol total hingga 30% dan kolesterol jahat (LDL) hingga hampir 40%. Bahkan, kolesterol baik (HDL) ikut meningkat. Beberapa studi menyebutkan hasilnya sebanding dengan obat kolesterol resep.

2. Berberin

Berberin adalah senyawa alami yang ditemukan dalam beberapa tanaman seperti Goldenseal dan Barberry. Berberin membantu mengurangi kolesterol dengan cara meningkatkan kemampuan hati dalam menyerap kolesterol dari darah.

Dalam sejumlah studi, konsumsi 900–1.500 mg berberin per hari bisa menurunkan kolesterol hingga 25%.

3. Beras Ragi Merah

Beras ragi merah adalah hasil fermentasi ragi pada beras putih, dan sering digunakan dalam pengobatan tradisional. Kandungan aktifnya, monacolin K, bekerja seperti obat statin untuk menurunkan kolesterol LDL dan trigliserida.

Penelitian menunjukkan konsumsi rutin bisa menurunkan kolesterol jahat hingga 25% dalam waktu 6–8 minggu.

4. Kayu Manis

Kayu manis bukan hanya bumbu dapur—rempah ini ternyata juga bisa membantu menurunkan kolesterol.

Meta-analisis dari beberapa studi menunjukkan bahwa kayu manis dapat mengurangi kolesterol total, LDL, dan trigliserida. Bahkan, juga membantu mengontrol kadar gula darah dan lingkar pinggang.

5. Lumut Laut

Lumut laut, terutama jenis Irish moss, mengandung banyak nutrisi yang baik untuk jantung. Kandungan antioksidannya membantu mencegah pembekuan darah dan mengurangi peradangan.

Dalam beberapa penelitian, lumut laut juga menunjukkan kemampuan menurunkan kolesterol LDL dan penanda inflamasi, seperti protein C-reaktif.

6. Teh Hijau

Teh hijau dikenal karena kandungan antioksidannya yang tinggi, terutama katekin. Berbagai studi klinis menunjukkan bahwa konsumsi teh hijau atau ekstraknya dapat menurunkan tekanan darah, kolesterol, dan lemak tubuh, terutama jika dikonsumsi rutin selama beberapa minggu.

7. Bawang Putih

Bawang putih telah lama digunakan dalam pengobatan tradisional dan modern. Beberapa studi menemukan bahwa konsumsi rutin bawang putih atau suplemennya dapat menurunkan kolesterol LDL dan tekanan darah, serta meningkatkan HDL.

Versi fermentasinya, yaitu bawang putih hitam, juga memiliki manfaat serupa dan bahkan lebih kuat dalam beberapa kasus.

8. Dulse

Dulse adalah sejenis rumput laut merah yang terbukti menurunkan tekanan darah dan mendukung kesehatan pembuluh darah. Kandungan protein dan peptidanya membantu melemaskan pembuluh darah serta menurunkan tekanan darah secara alami.

9. Bladderwrack

Bladderwrack adalah rumput laut lain yang mengandung fucoidan—senyawa yang membantu mencegah pembekuan darah dan mendukung sirkulasi.

Dalam beberapa studi, bladderwrack menunjukkan kemampuan menurunkan kolesterol, trigliserida, dan tekanan darah. Bahkan disebut bisa mengurangi risiko serangan jantung.

10. Milky Oats

Milky oats adalah bentuk muda dari gandum yang mengandung beta-glukan tinggi. Beta-glukan membantu menyerap kolesterol dari saluran pencernaan, sehingga menurunkan kadar kolesterol total dan LDL.

Beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa gandum susu bisa meningkatkan aliran darah dan mencegah penumpukan plak di pembuluh darah.

Itulah beberapa obat alami penurun kolesterol tinggi yang efektif menurut penelitian. Namun, penting untuk diingat obat alami ini hanya pelengkap.

Perubahan gaya hidup seperti mengatur pola makan, rutin berolahraga, dan berhenti merokok tetap menjadi kunci utama untuk menjaga kolesterol tetap normal.

Jika Anda mempertimbangkan penggunaan obat alami, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter, terutama jika sedang menggunakan obat resep. Semoga membantu.