AturUang

Tips untuk Meningkatkan Nilai Kredit Personal

Tips untuk Meningkatkan Nilai Kredit Personal

MOMSMONEY.ID - Tahukah Anda, membangun nilai personal kredit yang baik dapat membantu mendapatkan kredit dan lebih cepat dalam mencapai tujuan finansial tertentu. Sebut saja mendapatkan pinjaman untuk pembelian barang yang bernilai tinggi, atau meningkatkan financial well-being; mengambil langkah-langkah proaktif untuk meningkatkan nilai personal kredit menjadi sangat penting.

Berikut adalah tips dari Moladin yang dapat membantu anda membangun pondasi finansial yang kuat dan juga meningkatkan nilai personal kredit-mu

1. Bayar Tagihan Tepat Waktu

Konsisten untuk melakukan pembayaran tepat waktu adalah salah satu faktor penting dalam menentukan nilai kredit Anda. Selalu utamakan pembayaran kredit setelah ada tagihan pembayaran dan sebelum jatuh tempo.

Atur pembayaran otomatis atau pasang pengingat untuk memastikan batas waktu pembayaran tidak terlewat, baik itu untuk kartu kredit, pinjaman, atau kewajiban keuangan lainnya. Membayar tagihan tepat waktu dapat terhindar dari pengenaan denda keterlambatan dan menjaga catatan pembayaran kredit yang baik.

2. Pahami Biaya-Biaya Kredit

Tidak ada kredit yang gratis, akan ada biaya-biaya yang harus ditanggung sampai dengan pinjaman kredit berakhir. Biaya-biaya kredit diantaranya adalah biaya bunga, biaya provisi, biaya administrasi, dan biaya denda keterlambatan. Pastikan Anda mengerti cara perhitungannya supaya tidak ada kejutan biaya finansial tak terduga di kemudian hari.

Baca Juga: Moladin Group Mengumumkan Lini Bisnis Terbaru, Moladin Finance Indonesia (MOFI)

3. Ajukan Kredit dengan Prinsip Kehati-hatian

Batasi jumlah aplikasi kredit yang kamu ajukan, terutama dalam periode singkat. Meskipun memiliki beragam jenis kredit dapat bermanfaat bagi skor kredit Anda namun pengajuan kredit yang banyak dalam waktu singkat terkadang dapat menurunkan skor kredit Anda dalam periode singkat. Untuk mengetahui tipe kredit yang cocok dengan kebutuhan, pelajari dulu opsi kredit yang tersedia sebelum mengajukan kredit. Sangat penting kemudian untuk mempelajari isi kontrak kredit dan implikasinya.

4. Gunakan Utang secara Bertanggung Jawab

Pinjam hanya apa yang dapat kamu bayar kembali. Hindari membuka utang baru yang tidak perlu dan pembukaan utang baru harus selalu berdasar pada kebutuhan. Terkadang jumlah kebutuhan pinjaman kita jauh dibawah batas maksimum pinjaman yang diperbolehkan.

Tetapi sebaiknya hanya pinjam sesuai kebutuhan untuk meminimalisasi biaya jangka panjang. Hindari penggunaan kartu kredit hingga mencapai batas limitnya dan pertahankan keseimbangan yang sehat antara batas limit dan saldo tagihan.

5. Kurangi Nilai Utang

Ambil langkah proaktif untuk melunasi utang berjalan, terutama utang dengan bunga tinggi seperti kartu kredit. Tetap jaga rasio penggunaan kredit. Perbandingan jumlah kredit yang digunakan dengan total kredit yang tersedia di bawah 50% dan biasakan melakukan pembayaran kartu kredit di atas pembayaran minimum (pembayaran penuh sesuai tagihan akan jauh lebih baik) untuk menghindari pengenaan bunga yang semakin besar.

Dengan menerapkan strategi-strategi ini dan secara konsisten dan melakukan kebiasaan keuangan yang bertanggung jawab, kamu dapat memperkuat nilai kredit-mu, membuka akses ke beragam layanan kredit kredit dengan syarat yang menguntungkan, serta membantumu mencapai tujuan finansial tertentu secara lebih cepat.

Baca Juga: Moladin Group Luncurkan Lini Bisnis Terbaru Moladin Finance Indonesia (MOFI)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News