M O M S M O N E Y I D
BisnisYuk

Schneider Electric Energy Access Asia (SEEAA) Berinvestasi di Dash Electric

Schneider Electric Energy Access Asia (SEEAA) Berinvestasi di Dash Electric
Reporter: Danielisa Putriadita  |  Editor: Danielisa Putriadita


MOMSMONEY.ID - Schneider Electric™, perusahaan transformasi digital dalam pengelolaan energi dan automasi, mengumumkan partisipasi Schneider Electric Energy Access Asia (SEEAA) dalam putaran pendanaan untuk Dash Electric. Ini adalah startup penyedia layanan kendaraan listrik (EV-as-a-service) asal Indonesia yang dirancang khusus untuk sektor logistik.

Dalam putaran pendanaan ini, SEEAA bergabung bersama dengan The Radical Fund, Bali Investment Club (BIC), Aksara Ventures, Antler, serta Kevin Aluwi, co-founder Gojek, untuk mendukung misi Dash Electric dalam mempercepat adopsi kendaraan listrik (EV) di Indonesia dengan menyediakan armada EV untuk kebutuhan logistik bagi para pelaku bisnis.

Pada tahun 2022, sektor transportasi di Indonesia menghasilkan total emisi sebesar 150 juta ton emisi setara CO2, dengan sepeda motor menyumbang 36,1% atau sekitar 54,1 juta ton. Hal ini menjadikan sepeda motor sebagai penyumbang emisi gas rumah kaca terbesar di sektor ini. Solusi elektrifikasi logistik yang ditawarkan oleh Dash Electric sejalan dengan fokus SEEAA pada tiga pilar utama: Inklusif, Inovatif, Global & Lokal.

Solusi inovatif ini tidak hanya mempercepat adopsi teknologi bersih, tetapi juga mendukung peralihan menuju infrastruktur rendah karbon. Solusi ini disesuaikan dengan tantangan logistik Indonesia yang unik dan juga memiliki potensi pertumbuhan seiring dengan meningkatnya permintaan akan logistik ramah lingkungan. Inisiatif ini juga mendukung tujuan SEEAA untuk meningkatkan akses terhadap energi bersih yang terjangkau dan dapat diandalkan serta mempercepat transisi menuju energi terbarukan dan target nol karbon di Asia.

Baca Juga: Schneider Electric Pamerkan Solusi Ramah Lingkungan di Electricity Connect 2024

Martin Setiawan, Cluster President Schneider Electric Indonesia & Timor Leste, mengatakan dalam keterangan tertulis di Schneider Electric, percaya bahwa elektrifikasi dan digitalisasi adalah kunci untuk pembangunan berkelanjutan. Investasi keempat kami di startup Indonesia ini menunjukkan komitmen kami yang berkelanjutan untuk mendorong perubahan positif di Indonesia.

Sebagai perusahaan yang memberikan dampak (impact company), Schneider Electric telah menjadi bagian integral dari sektor energi dan industri di Indonesia, dan investasi ini merupakan bukti nyata komitmen kami untuk mempercepat transisi energi bersih serta terus mendukung masa depan berkelanjutan Indonesia.”

Aditya Brahmana, CEO & Co-Founder of Dash Electric, mengatakan investasi ini akan memungkinkan kami untuk meningkatkan skala operasi, memperluas armada kendaraan listrik, serta membangun infrastruktur yang diperlukan untuk mendukung permintaan yang semakin meningkat akan solusi logistik ramah lingkungan di Indonesia.

"Dengan dukungan dari Schneider Electric dan investor kami yang lain, kami bertujuan untuk mempercepat transisi ke energi bersih dalam sektor logistik, khususnya di industri e-commerce, ritel, dan makanan. Kami berkomitmen untuk merevolusi mobilitas dan logistik di Indonesia dengan membuat adopsi EV menjadi mudah bagi bisnis dan pengemudi, serta berkontribusi pada masa depan logistik Indonesia yang lebih berkelanjutan dan rendah karbon,” kata Aditya. 

Dengan memanfaatkan keahlian dan rekam jejak global yang dimilikinya, Schneider Electric telah berhasil menciptakan koalisi dan menginkubasi ekosistem investasi yang sehat untuk mendukung inisiatif-inisiatif yang berdampak sosial tinggi, seperti layanan energi dan digital, untuk memungkinkan transisi energi yang adil dan inklusif bagi semua.

Gilles Vermot Desroches, President of SEEAA, mengatakan  ia mendukung startup tahap awal yang berfokus untuk menciptakan dampak positif, membantu mereka mengembangkan solusi untuk pasar yang kurang terlayani. Bersama Schneider Electric dan mitranya, SEEAA menyediakan dukungan finansial dan teknis, memberdayakan inovasi tahap awal untuk berkembang menjadi solusi yang bermakna dan terukur. Sebagai pelopor dalam investasi berdampak pada perusahaan, Schneider Electric berkomitmen untuk menyalurkan pembiayaan menuju transisi yang adil dan inklusif.

Investasi SEEAA di Dash Electric menandai investasi keempatnya di startup yang berbasis di Indonesia, setelah sebelumnya berinvestasi di Xurya Daya Indonesia, SolarKita, dan Agros—yang semuanya menyediakan solusi energi surya. Investasi-investasi ini menegaskan peran proaktif Schneider Electric dalam mendukung percepatan aksesibilitas solusi energi terbarukan untuk sektor komersial, residensial, dan pertanian.

Hingga saat ini, SEEAA telah berinvestasi di 13 startup yang tersebar di Asia Selatan dan Asia Tenggara, termasuk Indonesia. Dampak kolektif dari portofolio SEEAA telah menciptakan 1.200 lapangan kerja hijau, menghindari sekitar 1,7 juta ton emisi CO2, dan memberikan dampak langsung pada sekitar 2 juta orang. SEEAA tetap berkomitmen untuk mendorong pertumbuhan startup energi bersih di Asia dan berupaya lebih lanjut mempercepat pengembangan serta dampak solusi energi terbarukan di seluruh wilayah. 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

TERBARU

Tahun Baru Makin Seru dengan Promo Pizza Hut Party Box, 3 Menu dalam Satu Paket

Pizza Hut hadirkan promo spesial Party Box. Nikmati 3 menu favorit dalam satu box yang bisa disantap 5-6 orang dengan harga lebih hemat.

Infinix XPad Mengusung Kapasitas Baterai 7000 mAh buat Game, Cuma Rp 1 Jutaan Saja

Infinix XPad merupakan tablet murah harga Rp 1 jutaan yang punya baterai super jumbo. Baterai ini didukung fast charging 18W yang menawan.

Realme Note 60 HP Murah Harga Rp 1 Jutaan, Punya Fitur Ala Dynamic Island di iPhone

Realme Note 60 adalah HP murah yang dijual sekitar Rp 1 jutaan. Gadget ini punya luas layar yang sama dengan Redmi 13C yakni sekitar 6.74 inci.

Tecno Camon 40 Pro Bawa Layar AMOLED 6.78 Inci, Sudah Pakai Corning Gorilla Glass 7i

Tecno Camon 40 Pro meluncur dan membawa layar AMOLED seluas 6,78 inci yang lebih luas dari Redmi Note 13 Pro yang bawa layar 6,67 inci.

Daftar HP Infinix Harga di Bawah Rp 3 Jutaan yang Cocok Dibawa Piknik, Cek Fiturnya

HP Infinix harga di bawah Rp 3 jutaan diisi oleh berbagai model mengesankan. Model tersebut biasanya punya baterai besar & lensa beresolusi tinggi

Rayakan HUT BRI ke-130, Pegadaian Tawarkan Ragam Promo Menarik hingga 31 Desember

Pegadaian hadirkan sederet promo spesial dalam rangka HUT BRI ke-130. Diskon menarik hadir, mulai dari diskon admin hingga arisan emas.

IHSG Diproyeksi Menguat, Ini Rekomendasi Saham BRI Danareksa Sekuritas Rabu (17/12)

IHSG diperkirakan berpeluang melanjutkan penguatan pada perdagangan Rabu (17/12). ​Cek rekomendasi saham pilihan BRI Danareksa Sekuritas​.

Mengenal Siklon Tropis yang Jelang Akhir Tahun Mengepung Indonesia

Yuk, mengenal siklon tropis yang menjelang akhir tahun mengepung Indonesia, bahkan jadi salah satu penyebab banjir bandang di utara Sumatra.

Naik, Cek Harga Emas Antam Hari Ini Rabu 17 Desember 2025

Harga emas Antam hari ini ukuran 1 gram dibanderol Rp 2.470.000 Rabu (17/12/2025), naik Rp 6.000 dibanding harga Selasa (16/12/2025).

7 Film Angst Paling Populer Menguras Air Mata Penonton, Sudah Nonton Semua?

Memiliki banyak penggemar, berikut ini sederet rekomendasi film dengan genre angst yang wajib ditonton.