MOMSMONEY.ID - Di tengah tren pemulihan pasar saham Indonesia, aksi akumulasi saham oleh investor senior Sugiman Halim terhadap PT Newport Marine Services Tbk (BOAT) menjadi sorotan pelaku pasar.
Dalam keterbukaan informasi terbaru, Sugiman tercatat menambah kepemilikan sahamnya sebesar 1.997.200 lembar, sebuah langkah yang dipandang sebagai sinyal kepercayaan terhadap potensi pertumbuhan emiten sektor kelautan tersebut.
Langkah ini dilakukan seiring menguatnya sentimen positif global, terutama setelah muncul kabar kemajuan dalam negosiasi dagang antara Amerika Serikat dan Cina. Isu tersebut telah mengangkat kepercayaan investor dan mendorong kenaikan indeks di sejumlah bursa dunia, termasuk Indonesia.
“Langkah Sugiman Halim bisa menjadi barometer bagi investor lain. Ini menunjukkan bahwa pelaku pasar besar masih melihat peluang pertumbuhan pada emiten seperti BOAT,” ungkap seorang analis dari salah satu sekuritas dalam keterangan tertulis yang dikutip pada Jumat (11/4).
Baca Juga: Intip Rekomendasi Saham Pilihan di Tengah Sentimen Kebijakan Suku Bunga BI
Analis menilai, ketika investor dengan rekam jejak kuat seperti Halim melakukan aksi beli di tengah situasi pasar yang masih mencari arah, hal itu dapat diartikan sebagai sinyal bullish yang patut diperhatikan.
Terlebih, BOAT beroperasi di industri kelautan yang mulai menunjukkan potensi pemulihan seiring meningkatnya aktivitas energi dan logistik lepas pantai.
Sebagai informasi, BOAT merupakan emiten yang bergerak di bidang penyewaan kapal untuk mendukung kegiatan eksplorasi dan produksi minyak dan gas bumi di kawasan Asia Tenggara.
Kapal mereka, seperti NMS Achieve, digunakan untuk mengangkut kru dan logistik ke lokasi lepas pantai, menjadikan perusahaan ini bagian penting dalam rantai pasok industri energi.
Selanjutnya: Upaya Indonesia Mengamankan Pasar Udang di AS
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News