Rahasia Sukses Finansial Warren Buffett yang Bisa Moms Tiru dari Sekarang

MOMSMONEY.ID - Simak rahasia sukses finansial yang ampuh dari Warren Buffett dan bisa Anda dan Moms tiru mulai dari sekarang. Yuk, catat rahasianya di sini.

Ingin punya keuangan keluarga yang lebih stabil dan masa depan finansial yang cerah? Moms bisa belajar banyak dari Warren Buffett, salah satu investor tersukses di dunia.

Melansir dari laman New Trader U, Warren Buffett menekankan pendekatan keuangan pribadi yang lebih disiplin, kesabaran, dan akal sehat daripada strategi yang rumit.

Dengan menerapkan prinsip keuangan pribadi Warren Buffett yang sederhana namun jitu, siapa saja bisa membangun kekayaan tanpa harus jadi ahli keuangan.

Artikel ini akan membahas aturan emas keuangan pribadi ala Buffett yang sudah terbukti sukses dan relevan untuk Moms di tahun 2025.

Menabung terlebih dahulu sebelum membelanjakan uang

Salah satu prinsip keuangan pribadi Warren Buffett yang paling terkenal adalah “belanjakan apa yang tersisa setelah menabung, bukan menabung dari sisa belanja.” Nah Moms, ini artinya tabungan harus jadi prioritas utama, bukan sisa-sisa.

Coba deh mulai dari hal sederhana, seperti langsung menyisihkan 10–20% dari pendapatan bulanan ke rekening khusus tabungan begitu gaji masuk.

Dengan cara ini, Moms tidak tergoda untuk belanja berlebihan. Buffett sendiri hidup sangat sederhana meskipun hartanya lebih dari Rp1.300 triliun. Ia tinggal di rumah yang sama sejak 1958. Kebiasaan kecil seperti ini bisa bantu Moms membangun pondasi keuangan yang kokoh.

Investasi hanya pada hal yang Moms pahami

Keuangan pribadi Warren Buffett dibangun dari prinsip kehati-hatian. Ia tidak pernah berinvestasi di bisnis atau produk yang tidak ia pahami betul. Ini pelajaran penting buat Moms, jangan tergiur investasi yang viral di media sosial jika belum benar-benar paham risikonya.

Pilihlah investasi yang sesuai dengan pengetahuan dan kenyamanan Moms. Misalnya, reksa dana pasar uang, logam mulia, atau saham-saham yang produknya Moms gunakan sehari-hari. Jangan ragu untuk belajar dulu sebelum mengambil keputusan finansial. Pahami dulu, baru eksekusi.

Fokus jangka panjang, bukan instan

“Periode favorit saya untuk memegang investasi adalah selamanya,” kata Buffett. Artinya, ia percaya bahwa hasil terbaik datang dari kesabaran dan konsistensi.

Moms, hindari godaan cuan cepat. Dalam keuangan pribadi Warren Buffett, strategi terbaik adalah memegang aset dalam jangka panjang. Misalnya, jika Moms mulai rutin menabung atau investasi dari sekarang, hasilnya bisa terasa luar biasa 10–20 tahun lagi. Ingat, kesabaran membuahkan hasil!

Manfaatkan keajaiban bunga majemuk

Buffett menyebut bunga majemuk sebagai keajaiban dunia kedelapan. Moms, ini artinya keuntungan dari investasi yang dihasilkan akan ikut menghasilkan keuntungan lagi, sehingga pertumbuhan jadi lebih cepat.

Sebagai contoh, jika Moms menabung Rp1 juta per bulan dengan bunga 10% per tahun, dalam 20 tahun jumlahnya bisa lebih dari Rp760 juta. Kuncinya? Mulai sekarang dan tetap konsisten. Keuangan pribadi Warren Buffett dibangun dari efek ini.

Hindari utang konsumtif sebisa mungkin

Buffett sangat anti terhadap utang berbunga tinggi. Dalam dunia keuangan pribadinya, utang adalah jebakan yang bisa menghancurkan masa depan finansial.

Moms, prioritaskan untuk melunasi kartu kredit atau pinjaman online sebelum mulai investasi. Jika harus berutang, pastikan itu produktif seperti untuk pendidikan atau usaha. Jangan biarkan bunga utang menggerogoti hasil kerja keras kita.

Lihat nilai, bukan cuma harga

Satu lagi pelajaran dari keuangan pribadi Warren Buffett adalah fokus pada value. Misalnya, membeli sepatu berkualitas Rp800 ribu yang awet 3 tahun lebih baik dibanding beli sepatu Rp200 ribu tapi hanya tahan 6 bulan.

Moms bisa terapkan ini dalam belanja bulanan, pilih produk berkualitas meski sedikit lebih mahal, asalkan awet dan memberi manfaat jangka panjang. Prinsip ini penting untuk mencegah pengeluaran yang sia-sia.

Gunakan reksa dana indeks untuk diversifikasi pintar

Warren Buffett menyarankan orang awam untuk berinvestasi di reksa dana indeks berbiaya rendah. Di Indonesia, ini bisa setara dengan reksa dana indeks berbasis IDX30 atau LQ45.

Dengan modal mulai dari Rp100 ribu, Moms bisa punya “kepingan kecil” dari banyak saham perusahaan besar. Ini pilihan cerdas untuk Moms yang ingin mulai investasi tapi belum punya waktu belajar saham secara mendalam.

Investasi terbaik adalah pada diri sendiri

Buffett percaya bahwa investasi paling penting adalah pada diri sendiri. Keuangan pribadi Warren Buffett tumbuh seiring pengetahuan dan keterampilan yang terus dikembangkan.

Moms bisa mulai dengan ikut kelas online, baca buku finansial, atau jaga kesehatan agar tetap produktif. Ilmu dan kesehatan tidak akan bisa dicuri inflasi atau pasar saham yang naik-turun.

Bersikap sabar dan jangan ikut-ikutan

Buffett mengatakan, “Takutlah ketika orang lain serakah, dan serakahlah ketika orang lain takut.” Maksudnya, Moms perlu bijak dan tidak gampang panik atau FOMO saat melihat orang lain pamer investasi.

Pahami bahwa setiap orang punya situasi finansial berbeda. Bersikap tenang dan tetap berpegang pada rencana keuangan pribadi yang sudah Moms susun jauh lebih aman ketimbang ikut-ikutan tren.

Sederhanakan strategi keuangan Moms

Jangan terlalu rumit saat mengatur keuangan. Buffett lebih suka strategi sederhana tapi efektif. Moms pun bisa pakai pendekatan serupa seperti buat anggaran bulanan, pisahkan pos-pos pengeluaran, dan hindari produk finansial yang terlalu kompleks.

Dengan pendekatan sederhana, Moms bisa lebih mudah konsisten. Dan ingat, konsistensi adalah kunci dalam membangun kekayaan jangka panjang.

Terapkan prinsip keuangan pribadi Warren Buffett sejak sekarang

Moms, prinsip keuangan pribadi Warren Buffett tidak dibuat untuk para miliarder saja, justru bisa sangat efektif jika diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Mulai dari menabung dulu, berinvestasi dengan bijak, hingga menjaga kesederhanaan dalam mengatur keuangan.

Jadikan artikel ini sebagai pengingat bahwa Moms pun bisa membangun masa depan finansial yang aman dan stabil, asal konsisten menjalankan langkah-langkah sederhana ini. Ingat, bukan soal seberapa besar penghasilan, tapi seberapa bijak kita mengelolanya. Yuk mulai terapkan prinsip keuangan pribadi Warren Buffett sekarang juga!