MOMSMONEY.ID - Serupa tapi tak sama, cari tahu perbedaan ceramide dan hyaluronic acid di sini.
Ceramide dan hyaluronic acid merupakan zat alami yang membantu menjaga kelembaban kulit. Keduanya diproduksi di dalam tubuh, meskipun cara kerjanya berbeda dalam melindungi kulit.
Ceramide adalah lipid atau asam lemak yang disekresikan oleh kelenjar sebasea. Selain melembabkan kulit, ceramide juga berperan sebagai emolien sekaligus melindungi kulit dari polutan, kondisi cuaca buruk, dan agresor lainnya.
Sedangkan, hyaluronic acid diproduksi di kulit bersama dengan bagian tubuh lainnya. Namun, konsentrasinya di kulit cukup tinggi. Dalam perannya sebagai humektan, cairan bening seperti gel ini dapat mencegah hilangnya kelembaban pada kulit.
Baca Juga: 6 Film Tentang Ayah dan Anak yang Paling Populer
Manfaat Ceramide untuk Kulit
Ceramide adalah asam lemak alami yang berfungsi sebagai penghalang kulit untuk memberikan perlindungan pada kulit dari agresor eksternal.
Selain mempertahankan kelembaban pada kulit, ceramide juga mampu mengurangi kehilangan air transepidermal sehingga kulit tampak awet muda.
Ceramide dapat membantu proses penyembuhan kulit, sehingga bermanfaat bagi penderita eksim, kulit kering, kulit sensitif, dan kulit yang rusak akibat sinar matahari.
Manfaat Hyaluronic Acid untuk Kulit
Karena bersifat higroskopis, hyaluronic acid dapat menahan air dalam jumlah besar pada kulit, yang mana jumlahnya bisa mencapai 1000 kali lipat beratnya.
Hyaluronic acid terdapat pada lapisan tengah kulit (dermis). Dengan sifat humektannya, hyaluronic acid mampu menarik molekul air ke permukaan kulit untuk menjaga hidrasi.
Ceramide dan Hyaluronic Acid, Mana yang Lebih Baik?
Sebelum memutuskan untuk memilih ceramide atau hyaluronic acid, ada baiknya Anda memahami persamaan dan perbedaannya. Meskipun ceramide dan hyaluronic acid sama-sama memiliki sifat pelembab, namun keduanya menjaga hidrasi kulit dengan cara yang berbeda.
Sementara hyaluronic acid berperan sebagai humektan, ceramide menjaga lapisan kulit dengan berfungsi sebagai emolien.
Selanjutnya, Anda harus mempertimbangkan masalah kulit Anda saat menentukan pilihan antara ceramide dan hyaluronic acid. Jika Anda memiliki kondisi kulit seperti psoriasis atau eksim, ceramide merupakan pilihan terbaik. Saat digabungkan dengan asam lemak lainnya, ceramide dapat membentuk lapisan pelindung untuk melindungi kulit.
Baca Juga: Moms, Begini lo Proses Perkembangan Janin 1 sampai 9 Bulan
Ketika produksi ceramide berkurang dalam tubuh, lapisan pelindung tersebut akan melemah dan kulit tidak mampu mempertahankan kelembaban. Pada akhirnya, kondisi ini akan mengakibatkan dehidrasi, sensitivitas, dan kemerahan.
Sebaliknya, jika Anda mencari formula anti-aging, pilihlah hyaluronic acid. Hyaluronic acid dapat menjaga hidrasi pada lapisan terluar kulit (epidermis) yang mencegah munculnya kerutan, garis-garis halus, dan noda hitam.
Itulah perbedaan ceramide dan hyaluronic acid. Jangan keliru lagi, ya!
Selanjutnya: Trem Otonom di IKN Bakal Dikembalikan Ke China, Begini Penjelasan Kemenhub
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News