M O M S M O N E Y I D
Santai

PBN Rayakan HUT Ke-4 di Segaran Wates, Kediri

PBN Rayakan HUT Ke-4 di Segaran Wates, Kediri
Reporter: Christ Penthatesia  |  Editor: Christ Penthatesia


MOMSMONEY.ID - Empat tahun berdiri, sudah kenal dengan komunitas Perempuan Bersanggul Nusantara ini belum?

Bagi para perempuan yang cinta akan kebudayaan, menggunakan kebaya bukan hanya satu cara untuk melestarikan budaya.

Menggunakan sanggul, jarik, hingga bergabung ke komunitas pun bisa menjadi alternatif pilihannya. Salah satu komunitas yang aktif melestarikan budaya adalah Perempuan bersanggul Nusantara atau PBN.

Perlu diketahui sebelumnya, PBN adalah komunitas yang berdiri tanggal 7 Maret 2020 dan baru saja merayakan hari jadi yang keempat di Desa Segaran Wates, Kediri.

Baca Juga: Aktif Lestarikan Budaya, Ini Cara Perempuan Bersanggul Nusantara Malang Rayakan 17-an

Komunitas PBN
Komunitas PBN

PBN adalah komunitas mandiri yang punya visi untuk melestarikan budaya Nusantara, terutama sanggul, kebaya, dan jarik.

Misi PBN sendiri adalah dengan secara aktif mengajak perempuan Nusantara untuk kembali mencintai budaya sanggul, kebaya, dan jarik.

Bukan cuma di Malang, anggota Perempuan Bersanggul Nusantara (PBN) sudah mencakup beberapa wilayah di Indonesia.

Seperti di Batu, Dampit, Lawang, Yogyakarta, Kediri, Blitar, Tulungagung, Polowijen, Surabaya, Sidoarjo, Mojokerto, Banyuwangi, Semarang dan daerah lainnya.

Secara khusus, PBN berfokus pada kegiatan pelestarian budaya dan ketahanan budaya Nasional melalui beberapa agenda rutinnya.

Baca Juga: Bukan Hanya Murah, Ini Serangakain Manfaat dari Belanja di Pasar Tradisional

Komunitas PBN
Komunitas PBN

Yaitu, pelatihan menari tradisional, mengunjungi situs-situs dan candi bersejarah, bermain alat musik tradisional, serta mengikuti kegiatan bertema pelestarian budaya lainnya.

Di samping itu, PBN juga aktif membagikan pendidikan pelestarian budaya bagi kaum muda melalui kunjungan ke sekolah.

Tujuannya adalah untuk menambah semangat anak-anak generasi emas untuk mencintai budayanya.

Sebagai Ketua Umum, Sany Repriandini mengungkap bahwa kali ini PBN juga mulai bergerak untuk pengembangan budaya bagi kaum-kaum terpinggir dan kampung-kampung, terutama di kota Malang.

Perayaan HUT PBN ke-4 kali ini sengaja dilakukan sederhana dengan tradisi potong tumpeng, pelatihan menyanggul, dan pembagian suvenir saja, karena bertepatan dengan Masa Prapaskah, Nyepi, dan juga Ramadan.

“Walau tidak meriah, namun saya ingin tetap menyampaikan bahwa masih ada budaya dan seni tradisional indah yang wajib kita lestarikan bersama.” ungkap Sany.

Dalam rangkaian kegiatan menjelang ulang tahun komunitas berkebaya ini, ada beberapa rangkaian kegiatan yang dilakukan. Salah satunya adalah acara amal yang berlangsung di tanggal 25 Februari kemarin.PBN bersama dengan komunitas lain yang disebut sebagai Relawan Gusdurian.

Komunitas Relawan Gusdurian sendiri  merupakan kelompok beranggotakan individu, komunitas, bahkan hingga lembaga yang memiliki visi misi untuk meneruskan perjuangan Gus Dur.

Relawan Gusdurian di Segaran Wates, Kediri, sendiri digawangi oleh mas Jack Pecok, mbak Arie, Mbak Oo, Mas Jabrix, dan masih banyak anggota lainnya lagi.

Komunitas PBN
Komunitas PBN

Sasaran acara amal PBN dan Gusdurian ini adalah para kalangan masyarakat lansia dan beberapa ODGJ. Menariknya, acara amal ini dilakukan bukan sebagai pencitraan belaka. Kegiatan acara amal atau charity ini ternyata sudah dilangsungkan secara rutin setiap Minggu oleh kelompok Gusdurian Kediri.

Sebagai Ketua Umum PBN Malang, Sany Repriandini menyampaikan bahwa selain pembagian bantuan, PBN harus tetap konsisten melaksanakan visi dan misinya di setiap kegiatan.

Yaitu untuk kembali melestarikan sanggul, jarik, dan kebaya dari anak-anak hingga kalangan lansia.

Inspiratif, kan? Semoga komunitas-komunitas seperti PBN bisa terus aktif melestarikan budaya Indonesia, ya!

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

TERBARU

Makan Hemat Pakai Promo HokBen x Qpon November, Beli Yakimeshi Cuma Rp 8.800

Promo HokBen spesial khusus pengguna Qpon hingga 30 November. Anda bisa menikmati Yakimeshi dengan harga spesial Rp 8.800 saja.

Rekomendasi 6 Film F-Rated Populer, Apa Sih F-Rated Film Itu?

Film Mamma Mia dan beberapa judul film populer lain yang masuk dalam kategori F-rated film. Apa sih F-rated film itu?  

Daerah Anda Sudah Tersedia Internet Rakyat Rp 100 Ribu? Cek Daftarnya di Sini

Belum semua wilayah di Indonesia tersedia Internet Rakyat lo. Baru beberapa saja yang sudah terjangkau dan akan terus memperluas cakupannya.

Gejala Asam Urat Semakin Parah, Pahami Penyebabnya Sekarang Juga!

Gejala asam urat semakin parah ditandai dengan rasa nyeri yang tak kunjung membaik dan sering kambuh.   

Cara Menghasilkan Uang dari Tiktok Untuk Pemula di Tahun 2025, Cek Panduannya

Ingin tahu cara menghasilkan uang dari TikTok untuk pemula, tetapi bingung harus mulai dari mana? Anda tidak sendirian.   

Ramalan Zodiak Keuangan dan Karier Hari Ini Selasa 25 November 2025

Berikut ramalan zodiak hari ini Selasa, 25 November 2025, energi kolaborasi, strategi, dan penyelesaian proyek dalam urusan karier dan keuangan.  

Infinix Zero X Pro Bawa Kamera Telefoto Periskop, Bisa Zoom Optik hingga 5x!

Infinix telah mengukir namanya sendiri di kategori ponsel murah dengan meluncurkan Infinix Zero X Pro, bersaing dengan Samsung M23.  

Ketahui Tanda Laptop Overheat dan 5 Cara Mengatasi Laptop Panas di Sini

Supaya laptop tak mudah panas atau overheat, coba terapkan cara mudah merawat laptop agar tetap awet berikut ini.​

8 Daftar Sepatu Vans Terbaik di Tahun 2025, Cek Daftar Lengkapnya Berikut Ini

Sepatu Vans terbaik hadir dengan beragam warna dan desain yang cukup menarik. Sol luarnya berikan daya cengkeram yang hebat.  

25 Ucapan HUT PGRI Ke-80 Tahun Untuk Peringati Hari Guru Nasional 2025

 Ada beragam ucapan HUT PGRI ke-80 tahun untuk memberikan apresiasi kepada guru-guru hebat di Indonesia.