Menggarap Peluang Usaha Ayam Beku, Marginnya Tipis tapi Pasarnya Besar

Reporter: Fransiska Firlana | Editor: Hendrika

MOMSMONEY.ID - Gerai ayam frozen atau ayam beku sangat rajin berekspansi. Tengok saja derap langkah PT Proteindotama Cipta Pangan, pemilik gerai ayam beku bernama Best Meat. Head of Best Meat East Area Dendy Widyatama mengatakan dari sejak dikembangkan tahun 2017 hingga September 2021 sudah ada 780 gerai. Adapun target selama 2021 menjadi 1.000 gerai.

Pemain lain, PT Primafood International, juga terus menambah gerai ayam beku yang bernama Kios Unggas dan Prima Freshmart meskipun kondisi pandemi Covid-19. Secara keseluruhan, sudah ada 2.000 gerai hingga September 2021. Dari angka tersebut 500 gerai berbendera Kios Unggas yang tersebar di Jabodetabek.

Penggemar masakan ayam memang sangat banyak, jadi pasar ayam beku pun relatif luas. Anda tertarik untuk buka usaha penjualan ayam beku? Hanya saja, margin bisnis penjualan ayam beku ini tipis banget, antara Rp 1.000 sampai Rp 2.000 per kilogram, karena harga ayam sangat transparan. Anda tak bisa seenaknya menentukan harga di tengah persaingan. Untunglah pasar ayam sangat besar.

Lantas, bagaimana memulai usaha gerai ayam frozen? Ada banyak pemasok yang bisa Anda dapatkan. Tawaran yang mereka berikan beragam.

Best Meat, misalnya, membuka penawaran menjadi Mitra Best Meat Point. Modal awalnya hanya freezer dengan kapasitas 300 liter plus modal Rp 500.000 sebagai syarat minimal belanja di awal.

"Selanjutnya boleh belanja berapa pun," jelas Dendy. Tapi bila ingin free ongkos kirim, jarak pengirimannya tidak boleh lebih dari 3 kilometer (km). Harga untuk mitra akan didiskon sebesar 5% dari harga jual toko Best Meat.

"Mungkin terlihat kecil, tapi kami memberi saran pada mitra, dari harga jual toko kami itu mereka bisa naikkan lagi 10%," jelas Dendy. Harganya masih akan lebih murah dibandingkan dengan harga ayam yang tidak beku.

Nah, selain itu, jika dalam sebulan mitra bisa melakukan penjualan dalam jumlah tertentu, mereka akan mendapat cash back. Misalnya, bila transaksi dalam sebulan bisa mencapai omzet Rp 50 juta maka akan mendapatkan cash back 5% dari omzet tersebut.

Sementara itu, Kios Unggas juga membuka kemitraan untuk para reseller. Dilla Salasa, analis data PT Primafood International.mengungkapkan, untuk menjadi reseller Kios Unggas, penjual hanya harus memilik 1 freezer. Dan, belanja di awal sebesar Rp 300.000. Belanja selanjutnya untuk free delivery minimal Rp 200.000.

"Karena kami sudah ada beberapa titik depo yang akan siap memasok ke para reseller," terang Dilla.

Sementara Pitiq.id, yang baru memulai usaha tahun 2018, juga membuka kemitraan. Dia membuka paket Silver dan Gold. Untuk paket Silver, calon mitra minimal belanja awal 300 kg. Jika dirupiahkan sekitar Rp 9 jutaan. Karena, harganya mengikuti pasaran. Sementara paket Gold, belanja awal mimal 500 kg. Ayam yang dipesan boleh campur. Dengan paket-paket tersebut, pihak Piti.id akan meminjami freezer dan memberikan fasilitas promosi seperti spanduk. Untuk pembelanjaan selanjutnya diharapkan bisa sebesar ketika awal usaha.

"Tapi karena pandemi, aturan ini tidak mengikat. Kita bisa membuat order sesuai dengan kesepakatan," jelas Adi Nugroho, pemasok ayam beku berbendera Pitiq.id. Saat ini, Adi sudah memiliki 23 mitra yang tersebar di Jabodetabek.

"Kami juga akan memberikan sharing pada mitra seputar bagaimana strategi berjualan," jelas Adi. Adi mengatakan, calon mitra tidak perlu khawatir adanya kanibalisme dalam rantai kemitraan Pitiq.id.

"Kalau ada orderan yang masuk ke pusat, pasti akan kami arahkan ke mitra terdekat. Jadi, tidak kami suplai langsung ke user. Pasti kami arahkan ke mitra," jelas Adi. Salimah Chicken juga menawarkan keagenan ayam beku. Rina mengungkapkan, untuk menjadi agennya, modal yang harus disiapkan sekitar Rp 3 juta sampai Rp 4 juta.

"Modal itu hanya untuk beli ayam saja, boleh campur jenisnya. Minimal order awal 100 pack," jelas Rina Gusri, pemasok ayam beku berbendera Salimah Chicken..

Rina tidak meminjamkan freezer, jadi agen harus punya freezer sediri dengan kapasitas 200 liter. Untuk order selanjutnya minimal harus 100 pack.

"Kami tidak mengikat keagenannya. Nama toko bebas, tapi di kemasan ayam, ada brand Salimah," jelas Rina. Menurut pengalaman Rina, sebagai awal usaha, 100 ekor ayam beku itu akan habis dalam kurun waktu 2 bulan.

"Kalau ayam beku yang sudah melewati proses pembekuan akan tahan sampai 6 bulan. Masih layak konsumsi," jelas Rina.

Rina bilang, untuk menyerap pasar lebih banyak, dia selalu menyarankan pada agennya untuk menggaet konsumen dari lini rumahmakan, pedagang ayam olahan, dan katering. "Jadi jangan hanya tunggu bola, kita harus jemput bola, jelas Rina.

Hal terpenting yang harus Anda pikirkan sebelum memulai usaha ayam beku adalah lokasi. Mengingat ayam merupakan jenis produk yang memiliki usia konsumsi, jadi perputarannya harus cepat. Untuk itu Anda harus memiliki lokasi yang benar-benar strategis.

"Saya sarankan betul, kalau bisa di perumahan atau kawasan pemukiman yang padat penduduk tapi tidak dekat dengan pasar," kata Adi. Sebab, ayam harus dekat dengan konsumennya. Meskipun hanya di rumah, tapi kalau kawasan ramai pasti potensial.

Rina menambahkan, bisnis ini butuh orang dekat, seperti tetangga atau komunitas. Jadi, Anda mesti bisa bersosialisasi.

"Ini barang konsumsi, dan kalau tidak baik menyimpannya bisa basi. Kalau tetangga kenal, kita pasti akan percaya dengan produk yang akan kita jual," jelasnya.

Dendy menambahkan, sekalipun di depan kompleks perumahan ada tukang sayur yang jual ayam, dan sekalipun harga ayam kita sedikit lebih mahal, karena jarak mereka akan memilih yang terdekat.

Untuk menjalankan usaha gerai ayam frozen ini bisa dilakukan di rumah. Artinya, bisa menjadi bisnis utama maupun pendamping dari usaha yang sudah Anda jalankan. Misalnya, untuk menjadi pelengkap dari usaha sembako, usaha toko kelontong, atau usaha sayur yang sudah Anda jalankan.

Yang terpenting dari usaha ini adalah pemasarannya. Penjual harus bisa mampu mengedukasi konsumen seputar ayam beku. Misalnya, terkait kualitas ayam beku serta cara perlakuan ayam beku ketika akan dimasak.

Cara-cara pendekatan konsumen dengan edukasi seperti ini akan semakin membuat konsumen yakin untuk belanja ayam beku. Selain itu, menurut Wirda, dalam bisnis ini untuk menjaga loyalitas pelanggan jangan pelit memberikan layanan delivery.

"Apalagi zaman sekarang, banyak orang enggan keluar rumah. Jadi pastikan bisa memberikan layanan delivery," jelas Wirda Safitri, pemasok ayam dengan label usaha Amanah Baru.

Anda juga harus bisa memanfaatkan teknologi penjualan online. Minimal, rajin posting di status whatsapp. Nah, dengan cara ini, orang terdekat akan selalu update dengan dagangan kita.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News