MOMSMONEY.ID - Secara umum, saat ini wilayah Jabodetabek mulai masuk periode Puncak Musim Hujan. Simak potensi cuaca Jabodetabek dari BMKG hingga 25 Januari 2023.
BMKG memprediksi potensi hujan intensitas sedang-lebat masih bisa terjadi hingga Februari mendatang.
Saat ini, Deputi Bidang Meteorologi BMKG Guswanto mengatakan, ada beberapa faktor dinamika atmosfer yang bisa memicu potensi peningkatan hujan di wilayah Jabodetabek.
Yakni, aktifnya Gelombang Kelvin di sekitar wilayah Indonesia selatan ekuator dan MJO (Madden Jullian Oscillation) yang diprediksikan mulai aktif kembali di sekitar Samudra Hindia barat Sumatra dalam periode akhir Januari.
"Kemudian, ada pola-pola konvergensi (perlambatan angin) di Jawa bagian barat yang dapat memicu pertumbuhan awan hujan di sekitarnya," kata Guswanto, dikutip dari laman BMKG, Senin (23/1).
Baca Juga: Campak Sangat Berbahaya jika Terjadi Komplikasi, Kenali Gejala Campak
Potensi Cuaca Jabodetabek
Hingga 25 Januari 2023, potensi hujan intensitas SEDANG-LEBAT di wilayah Jabodetabek terutama pada siang-sore hari masih harus diwaspadai di wilayah berikut:
- Jakarta
- Bogor
- Depok
- Bekasi
- Tangerang Selatan
"Mengingat saat ini wilayah Jabodetabek sudah mulai memasuki periode Puncak Musim Hujan, sehingga potensi cuaca ekstrem yang bisa berdampak menimbulkan bencana hidrometeorologi (genangan, banjir, banjir bandang, longsor) masih dapat terjadi hingga Februari mendatang," ungkap Guswanto.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News