MOMSMONEY.ID - Bagi anda yang suka konten misteri pasti sudah tak asing lagi dengan konten kreator Nessie Judge. Ya, mengawali kanal YouTube-nya sejak 2013, Nessie Judge konsisten menyalurkan passion-nya melalui konten-konten kreatif. Berkat konsistensinya, ia telah sukses mengumpulkan 10 juta subscribers pada 2023 dan meraih Diamond Play Button dari YouTube sebuah pencapaian besar bagi kreator Indonesia.
Saat Nessie masih berkuliah di jurusan bisnis, Nessie bereksperimen mengunggah video dengan berbagai format konten, mulai dari vlog hingga video esai. Kecintaannya pada storytelling dan editing menjadi motivasi utamanya. Lonjakan popularitasnya pun terjadi pada 2017, saat ia menghadirkan segmen horor dan misteri #NERROR, yang kini menjadi salah satu ikon kontennya.
Saat ini di kanal YouTube Nessie Judge terdapat tiga segmen aktif, yaitu Generassie untuk membahas kompilasi hal-hal yang unik dan populer, Historytelling yang membahas tentang sejarah, dan #NERROR yang membahas tentang horor, misteri, maupun kasus kriminal atau teori konspirasi.
“Awalnya aku ragu untuk membahas konten horor karena belum banyak yang membahas tema ini dengan gaya storytelling yang aku suka. Tapi setelah mencoba, ternyata respons audiens luar biasa! Mereka mulai request lebih banyak konten, dan sejak itu aku semakin semangat untuk konsisten berkarya,” ujar Nessie Judge dalam keterangan resminya, Minggu (9/2).
Terus beradaptasi dengan kemajuan teknologi, Nessie kerap memanfaatkan berbagai peluang yang hadir, salah satunya melalui YouTube Shopping Affiliates, program YouTube yang berkolaborasi dengan Shopee. YouTuber ternama yang telah berkarir lebih dari satu dekade, membuktikan bahwa kreativitas bisa berbuah cuan.
Baca Juga: Orang Tua Wajib Tahu! Ini Cara Aktifkan Atur Kontrol Orang Tua di YouTube Kids
YouTube Shopping Affiliates x Shopee: Game Changer bagi Kreator
Sebagai kreator yang selalu mencari inovasi baru, Nessie langsung tertarik bergabung dengan YouTube Shopping Affiliates sejak program ini diluncurkan pertengahan 2024. Ketertarikan Nessie bergabung dalam YouTube Shooping diakuinya karena keingintahuannya dengan barang-barang yang muncul di video saat dirinya menonton unggahan dari kreator-kreator lainnya. Itulah yang dilirik Nessie hingga mendukung kontennya menjadi lebih banyak ditonton penggemarnya dan menjadi ladang cuan barunya.
"Aku yakin banyak yang merasa terbantu khususnya dengan peluang sumber pendapatan baru. Sebelumnya saat aku kasih rekomendasi produk, seperti buku, merchandise, sampai produk-produk lokal di Shopee, banyak yang tanya di kolom komentar, ‘Nessie beli di mana?’ Nah, jadi aku langsung tertarik untuk memanfaatkan fitur ini, sehingga para penonton bisa langsung check out tanpa harus cari-cari sendiri. Jadi selain bisa meningkatkan pendapatan, kita sebagai kreator juga bisa berperan dalam mendukung perluasan jangkauan untuk produk-produk lokal,” tambah Nessie.
Bagi Nessie, YouTube Shopping Affiliates dapat menjadi ruang baru untuk para creator memaksimalkan peluang yang dihadirkan. Selama berkarir sebagai konten kreator, Nessie telah menghasilkan sekitar 2.000 video dengan hampir 2 miliar views. Nessie pun mencoba memaksimalkan program ini dengan menambahkan keranjang belanja ke video lamanya yang masih sering ditonton.
Untuk itu, Nessie selalu memastikan produk yang direkomendasikan relevan dengan konten dan sesuai dengan kebutuhan audiensnya. Misalnya, di segmen #NERROR, Nessie bisa merekomendasikan buku-buku misteri atau peralatan yang berhubungan dengan cerita yang sedang dibahasnya. Tidak hanya itu, dengan adanya YouTube Shopping Affiliates, Nessie menerbitkan 2 buku, The Nerror Vault: Unsolved dan The Nerror Vault: Conspiracy, dan kedua produk tersebut masuk dalam video dengan menggunakan YouTube Shopping.
"Aku juga baru saja meluncurkan merchandise terbaru di pertengahan tahun lalu. Setiap kali aku memakai kaos merchandise di video, pasti ada yang tertarik. Banyak penonton yang membeli buku dan merchandise melalui link affiliate yang aku sematkan di video tersebut. Jadi aku merasa dampak positif dari program ini,” jelas Nessie.
Nessie melihat terdapat banyak potensi yang dapat digali melalui YouTube Shopping Affiliates & Shopee, karena program ini banyak melahirkan banyak kesempatan baru. Kesempatan itu antara lain membantu Nessie mengeksplor strategi pemasaran untuk memperluas jangkauan buku dan merchandise-nya. Program ini juga membuka lebih banyak peluang kerja sama dengan brand yang ingin produknya direkomendasikan oleh Nessie.
“Banyak brand yang akhirnya tertarik untuk bekerja sama karena melihat seberapa efektif YouTube Shopping Affiliates dalam meningkatkan engagement, penjualan dan awareness. Diluar dari adanya kesempatan untuk meningkatkan pendapatan, aku percaya bahwa program ini juga merupakan upaya untuk semakin mempererat hubungan dengan audiens. Aku bisa lebih interaktif dan memberikan kemudahan dalam berbagi rekomendasi produk yang benar-benar aku gunakan dan sukai,” sebut Nessie.
Baca Juga: Kerjasama Youtube dan Shopee lewat YouTube Shopping Affiliates
Nah bagi Moms yang tertarik membuat konten dan bergabung di YouTube Shopping Affiliates, berikut tips dan trik ala Nessie Judge.
Bagi kreator pemula yang ingin membuat video menarik sekaligus mengoptimalkan pendapatan lewat YouTube Shopping Affiliates, ada beberapa strategi penting yang bisa diterapkan. Berikut tiga tips utama agar konten-mu tetap engaging dan menghasilkan:
1. Pahami Kebutuhan Audiens
Sebelum membuat video, pastikan anda memahami siapa target audiens dan apa yang mereka butuhkan. Coba lakukan riset sederhana, seperti melihat komentar di video sebelumnya atau mengikuti tren yang sedang berkembang di sekitarmu. Konten yang sesuai dengan kebutuhan audiens cenderung lebih menarik dan meningkatkan peluang interaksi.
2. Jangan Ragu untuk Bereksperimen
Coba berbagai format dan gaya penyampaian agar kontenmu tetap segar dan menarik. Eksplorasi berbagai gaya penyampaian juga penting. Misalnya, anda bisa mencoba format vlog pendek, Q&A, atau bahkan mini dokumenter yang lebih interaktif. Dengan bereksperimen, anda bisa menemukan cara terbaik untuk menggabungkan storytelling dengan promosi.
3. Jangan Lupa Sematkan Produk Sesuai dengan Tema & Gunakan Fitur Timestamp
Karena kebanyakan video bertema storytelling, sangat penting untuk menjaga agar produk yang direkomendasikan tidak mengganggu mood dan alur penyampaian cerita.Salah satu cara efektif untuk merekomendasikan produk adalah dengan memanfaatkan Timestamp Tagging.
Dengan fitur ini, anda bisa menandai momen tertentu dalam video yang relevan dengan produk yang sedang dibahas. Hal ini membantu audiens menyadari bahwa produk yang kamu rekomendasikan sudah tersedia di shopping cart, sehingga mereka bisa langsung klik link dan melakukan pembelian tanpa harus mencari-cari sendiri.
So, anda ingin coba mengikuti jejak sukses Nessie Judge dan memaksimalkan pendapatan sebagai konten kreator?
Baca Juga: Kisah Klara Tania, Konten Kreator Shopee yang Sukses di YouTube Shopping Affiliates
Selanjutnya: Insentif Era Prabowo Tak Ada yang Baru, Dampaknya Kurang Jos ke Pertumbuhan Ekonomi
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News