M O M S M O N E Y I D
Bugar

Kenali Penyebab dan Gejala Infeksi Tenggorok pada Anak dan Balita

Kenali Penyebab dan Gejala Infeksi Tenggorok pada Anak dan Balita
Reporter: Francisca Bertha Vistika  |  Editor: Francisca bertha


MOMSMONEY.ID - Bulan ini merupakan bulan kesadaran infeksi tenggorok. Infeksi tenggorok kerap menyerang anak-anak dan balita. Sebagai orang tua sebaiknya pelajari penyebab dan gejala penyakit ini. 

Niken, Dokter Spesialis Telinga Hidung Tenggorokan Bedah Kepala Leher atau THTKL di klinik Mom & Child Gading Serpong, mengatakan, infeksi tenggorok merupakan kondisi yang umum menyerang anak dan balita. 

Penyebab infeksi tenggorok adalah virus, bakteri, maupun alergi, dan gejala utamanya adalah peradangan berupa rasa sakit pada tenggorok.

Menurut Niken, infeksi tenggorok bisa menyebar dengan cepat, terutama di lingkungan dengan banyak interaksi sosial, seperti di sekolah atau tempat penitipan anak.

Baca Juga: Moms, Ini 5 Penyebab Penyakit Sinusitis yang Sering Disepelekan

Ada tiga jenis infeksi tenggorok. Pertama, faringitis viral yakni infeksi tenggorok akibat virus merupakan yang paling umum terjadi pada anak-anak.

"Virus yang biasanya menyebabkan faringitis adalah virus influenza, virus parainfluenza, dan adenovirus," ujar Niken dalam keterangan tertulis, Rabu (5/7).

Kedua, faringitis bakterial yaitu ifeksi bakteri juga dapat menyebabkan faringitis, yang paling umum adalah infeksi streptokokus grup A. Nah, Niken bilang, kondisi ini dikenal sebagai faringitis streptokokus, yang perlu diatasi dengan antibiotik.

Terakhir atau ketiga, tonsilitis. Tonsilitis adalah radang pada amandel, yang merupakan kelenjar di area tenggorok. Tonsilitis bisa bersifat viral atau bakterial.

Baca Juga: Moms, Ini Perbedaan Protein Hewani dan Nabati yang Perlu Anda Ketahui

"Ketidaklengkapan imunisasi juga dapat menyebankan tonsilitis difteri," kata Niken. 

Niken membeberkan gejala yang mengarah kepada infeksi tenggorok di antaranya sakit tenggorokan dan kesulitan menelan. Kemudian, membuat nafsu makan berkurang karena nyeri saat menelan makanan atau minuman.

Gejala lainnya adalah batuk kering, demam, pembengkakan kelenjar getah bening di leher, suara serak bahkan hilangnya suara. Terkadang, ada anak-anak atau balita yang mengalami ruam kulit. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

TERBARU

Lipstik Berubah Warna? Ini 4 Ciri-Ciri Lipstik Kedaluwarsa

Kali ini MomsMoney akan membagikan informasi tentang 4 ciri-ciri lipstik kedaluwarsa. Jangan lewatkan, simak sampai akhir.

Tak Hanya Telur, Ini 7 Makanan Tinggi Protein Mulai dari Tahu hingga Dada Ayam

Beberapa makanan ini memiliki kandungan protein tinggi daripada telur. Bisa menjadi pilihan Anda untuk menjadi menu sehari-hari.

Cari Tahu Yuk Vulnerability Gap dalam Keluarga

Vulnerability Gap jadi anggapan kemapanan berbanding lurus dengan keamanan finansial keluarga, benarkah?

Stimulasi dan Ajak Anak Eksplorasi Diri Lewat Bebelac Slurp&Bounce

Bebelac hadirkan wahana bermain untuk menstimulasi anak. Si kecil juga bisa eksplorasi ragam permainan

Promo Burger Bangor Hari Ibu 20-23 Desember, Paket Burger Komplit Serba Rp 50.000

Dalam menyambut Hari Ibu, Burger Bangor hadirkan promo Mom's Favorite Bites. Tersedia 2 paket Burger hemat dan komplit serba Rp 50.000.

5 Jenis Benjolan Kecil di Wajah dan Penyebabnya, Bukan Hanya Jerawat!

Beda jenis, beda penanganannya. Jangan keliru, berikut 5 jenis benjolan kecil di wajah dan penyebabnya.

Promo Sushi Mate Spesial Hari Ibu 2025, Paket Sushi Hemat Diskon sampai 60%

Sushi Mate hadirkan promo spesial Hari Ibu. Nikmati 3 pilihan paket Sushi spesial untuk rame-rame dengan diskon sampai 60%.

Bibir Hitam? Ini 4 Warna Lipstik Terbaik yang Bisa Dicoba

Bibir hitam bikin minder? Berikut 4 warna lipstik terbaik untuk bibir hitam yang bisa dijadikan pilihan.

Seks Tahan Lama, Ini 4 Jus Khusus Pria yang Wajib Dicoba

Punya masalah ereksi? Ada 4 jus untuk ereksi lebih kuat dan tahan lama yang bisa dicoba. Cari tahu di sini.

Rekomendasi 6 Drakor Episode Pendek Bisa Ditonton di Waktu Luang

Ada lo pilihan drama Korea atawa drakor yang memiliki episode singkat dan bisa diselesaikan dalam satu hari saja. Ini rekomendasinya.