MOMSMONEY.ID - Kanker paru merupakan kanker yang paling umum dan mematikan perlu pencegahan dari diri sendiri.
Kanker paru-paru adalah salah satu bentuk kanker yang paling umum dan mematikan. Penyakit ini sendiri bertanggung jawab atas lebih banyak kematian dibandingkan gabungan kanker payudara, kolorektal, dan prostat.
ada diagnosis kanker paru, pengambilan sampel kini dihadapkan pada serangkaian tantangan, termasuk keterbatasan ketersediaan instrumen dan kurang optimalnya integrasi antar-disiplin ilmu yang relevan.
Achmad Mulawarwan Jayusman, Dokter Spesialis Paru Konsultan Thorax Oncology mengatakan bahwa cara pencegahan dengan edukasi soal onkologi.
Baca Juga: Ini Dampak Jangka Panjang dari Polusi Udara Bagi Kesehatan
Selain itu juga melakukan tindakan preventif berupa penerapan program skrining kanker paru dengan CT scan dosis rendah.
Hal sederhana lainnya adalah dengan melakukan program penghentian rokok dan mengontrol tembakau.
Akan tetapi Mul mengatakan keinginan berhenti merokok harus datang dari diri sendiri. "Dengan ilmu apapun yang didapatkan soal dampak merokok tidak akan mengubah orang jika tidak ada keinginan dari diri sendiri untuk berhenti merokok," kata Mulawarman dalam Seminar Precision Oncology Symposium: Addressing Diagnostic Gaps in Personalized Cancer Care yang diselengagrakan Roche Indonesia di Jakarta.
Baca Juga: 5 Kebiasaan yang Bisa Memicu Kematian Dini, Salah Satunya Menonton TV!
Didik Setyo Heriyanto, Dokter Patologi ANatomi mengatakan bahwa untuk meningkatkan efisiensi penanganan kanker paru, dibutuhkan kolaborasi multidisipliner sejak fase awal, melibatkan para ahli dari bidang paru onkologi, patologi anatomi, dan radiologi onkologi.
"Pendekatan kolaboratif ini berpotensi mempercepat hasil pemeriksaan," ujar Didik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News