M O M S M O N E Y I D
HOME, Bugar

Inilah gejala long covid yang harus diwaspadai saat pandemi corona tak terkendali

Inilah gejala long covid yang harus diwaspadai saat pandemi corona tak terkendali
Reporter: kompas.com  |  Editor: Adi Wikanto


MOMSMONEY.ID - Jakarta. Waspadai gejala long covid. Pasalnya, pandemi virus corona kembali tak terkendali seiring lonjakan kasus Covid-19 belakangan ini.

Melansir data Satgas Covid-19, hingga Rabu (16/6) ada tambahan 9.944 kasus baru yang terinfeksi corona di Indonesia. Sehingga total menjadi 1.937.652 kasus positif Corona. Pada Minggu 13 Juni 2021, penambahan kasus Covid-19 juga mendekati 10.000, tepatnya 9.868 kasus.

Seperti diketahui, Covid-19 menimbulkan beberapa gejala lanjutan --atau yang kita kenal dengan long covid-- setelah para penyintas dinyatakan negatif. Dalam sebuah studi baru di Amerika Serikat, sebanyak 23 persen penyintas Covid-19 kembali mencari perawatan medis karena long covid, setidaknya 30 hari pasca infeksi.

Menurut temuan itu, long covid berdampak pada pria dan wanita dari segala usia, termasuk anak-anak dan bahkan orang-orang yang tidak menyadari bahwa mereka terinfeksi virus corona. Kendati demikian, gejala dari long covid ini juga berbeda-beda tiap orang.

Ada yang mungkin tidak mengetahui kalau dirinya sedang mengalami long covid setelah negatif dari Covid-19. Oleh sebab itu, simak beberapa gejala long covid yang mungkin tidak kita ketahui, seperti berikut ini.

1. Rasa nyeri

Gejala pertama mengalami long covid adalah rasa nyeri. Masalah paling umum yang dilaporkan oleh orang-orang yang mengalami long covid adalah rasa nyeri.

Lebih dari 20 persen orang mengungkapkan bahwa mereka mengalami rasa nyeri yang terkait dengan saraf maupun otot setelah sembuh dari Covid-19. Peradangan yang menimbulkan nyeri pada saraf ini menjadi salah satu gejala yang harus diwaspadai dari long covid.

Baca juga: Kasus Covid-19 meledak, konsumsi sayuran ini untuk meningkatkan daya tahan tubuh

2. Kesulitan bernapas

Gejala kedua long covid adalah kesulitan bernafas. Banyak penyintas Covid-19 yang juga mengalami kesulitan bernapas, termasuk sesak napas. Hal ini merupakan manifestasi yang umum dari long covid. Ada sebanyak 3,5 persen penyintas Covid-19 yang mengalami gejala ini sebagai tanda long covid.

3. Kelelahan

Tanda ketiga long covid adalah kelelahan. Bagi para penyintas Covid-19 yang mulai mengalami rasa kelelahan, ini juga merupakan manifestasi umum dari long covid. Hampir 3 persen pasien yang mencari perawatan untuk long covid mengalami kelelahan yang buruk, baik secara fisik maupun mental hingga menimbulkan kabut otak.

Simak gejala long covid di halaman selanjutnya

4. Kolesterol dan tekanan darah tinggi

Gejala keempat long covid adalah kolesterol dan tekanan darah tinggi. Mungkin tidak semua penyintas Covid-19 memiliki kolesterol yang tinggi saat mengalami long covid. Sebab, masalah kolesterol tinggi ini terbilang sebagai gejala baru dari long covid yang umumnya terjadi pada orang dewasa yang lebih tua yakni sekitar usia 40-an dan 50-an.

Sebanyak 3 persen orang-orang yang mengalami long covid melaporkan bahwa mereka memiliki kolesterol yang tinggi. Di samping itu, sekitar 2,4 persen penyintas Covid-19 yang mengalami long covid juga memiliki tekanan darah yang tinggi.

Baca juga: Kasus Covid-19 melonjak lagi, ini cara mengurangi risiko kematian akibat corona

5. Kecemasan dan masalah pencernaan

Gejala kelima long covid adalah mengalami kecemasan dan masalah pencernaan. Lebih dari 2 persen penyintas Covid-19 yang menderita long covid mengalami kecemasan sehingga menimbulkan masalah pencernaan. Bahkan, tidak sedikit dari mereka yang kehilangan nafsu makan, mual dan diare akibat dari masalah pencernaan karena long covid ini.

Itulah sejumlah gejala long covid. Jika kamu mengalami sejumlah gejala long covid, segera hubungi dokter.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "5 Tanda Long Covid yang Mungkin Tidak Kita Ketahui",


Penulis : Ryan Sara Pratiwi
Editor : Wisnubrata

Selanjutnya: Kasus corona meledak, kenali tanda long covid yang bisa mengganggu kesehatan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

TERBARU

Promo HokBen Hari Ibu 22-24 Desember 2025, Paket Makan Berdua Cuma Rp 30.000-an/Orang

HokBen hadirkan promo Hari Ibu mulai 22-24 Desember 2025. Tersedia paket makan berdua hemat hanya Rp 30.000-an per orang dengan menu yang lengkap.  

3 Resep Hot Chocolate Rendah Kalori untuk Natal, Nikmat dan Sehat!

Kali ini MomsMoney akan membagikan 3 resep hot chocolate rendah kalori untuk Natal yang bisa Anda coba.  

Liburan Keluarga Makin Seru, Mikro-Vacation Jadi Tren di 2026

Data tiket.com menunjukkan transaksi atraksi wisata naik 38% sepanjang 2025, menandakan liburan keluarga dan pengalaman personal makin diminati

5 Bahan yang Harus Dihindari Kulit Berjerawat, Awas Jerawat Tambah Parah!

Punya masalah jerawat? Ada 5 bahan yang harus dihindari kulit berjerawat. Cari tahu informasi selengkapnya di sini.

Makin Mudah Cari Gadget, Digiplus Siap Tambah Gerai Lagi Tahun Depan

Menutup 2025, Digiplus memperluas jangkauan gerai dan menyiapkan ekspansi baru demi memudahkan konsumen mencari perangkat teknologi.  

CasaComo Sawangan Resmi Diluncurkan, Jadi Salah Satu Peluang Investasi Properti

Low-rise apartment pertama di Sawangan ini menawarkan unit mulai dari dua kamar hingga penthouse, cocok untuk investasi jangka panjang  

13 Manfaat Jalan Kaki bagi Kesehatan Tubuh, Bisa Memperpanjang Umur!

Ada beberapa manfaat jalan kaki bagi kesehatan tubuh yang tak banyak orang tahu. Salah satunya bikin panjang umur!

Skincare Kian Banyak Diburu, Marshant Luncurkan 4 Produk Terbaru

Produk Skincare Marshant menawarkan keperluan moisturizer dengan 120 jam hidrasi kulit wajah kering hingga berminyak.

7 Latihan Pernapasan yang Bantu Turunkan Tekanan Darah Tinggi

Ini dia beberapa latihan pernapasan yang bantu turunkan tekanan darah tinggi Anda. Mau coba?         

Inilah Manfaat Minum Jus Bit untuk Turunkan Tekanan Darah Tinggi

Tahukah bahwa ada manfaat minum jus bit untuk turunkan tekanan darah tinggi, lo. Mari intip pembahasannya di sini!