MOMSMONEY.ID - Faktanya, anjing adalah hewan yang cukup cerdas, sehingga dapat dilatih melakukan hal-hal tertentu. Mereka dapat dilatih untuk mengikuti perintah tertentu seperti, duduk, berdiri, bersikap tenang, mengajarinya untuk buang air di toilet, dan sebagainya.
Dalam melatih anjing, ada berbagai metode yang bisa diterapkan. Namun ternyata, masih banyak pemilik yang sering melakukan kesalahan selama melatihnya.
Tanpa sadar kesalahan yang sering dilakukan ini dapat menjadi suatu penyebab kegagalan melatih anjing, lo. Anjing jadi kebingungan, bersikap agresif, dan anjing tidak pernah memahami pelajaran Anda.
Untuk menghindari kegagalan ini, Anda perlu mengetahui kesalahan yang sering dilakukan dalam melatih anjing peliharaan. Dilansir dari The Spruce Pets, berikut beberapa kesalahan melatih anjing di antaranya.
Baca Juga: Ingin Punya Hewan Peliharaan yang Setia? Ini Rekomendasinya untuk Anda
Tidak Konsisten
Konsisten adalah kunci yang paling penting selama melatih anjing Anda. Ketika Anda tidak konsisten dalam pelatihan, anjing akan kebingungan. Misalnya, Anda membuat aturan agar anjing tidak duduk di sofa. Namun, Anda membuat pengecualian sesekali dan membiarkannya duduk di sofa, lalu melarangnya lagi karena alasan lain. Ini tentu akan membingungkan anjing.
Ketidakkonsistenan lainnya adalah memberi hadiah saat anjing melakukan setengah dari perintah dalam pelajaran. Misalnya, Anda memberi hadiah kepada anjing ketika dia berhasil mengikuti perintah Anda untuk berbaring, dia membaringkan seluruh tubuhnya di tanah. Namun, lain waktu, Anda memberinya hadiah sebelum anjing membaringkan seluruh tubuhnya di tanah. Ini tentu akan merusak hasil pelatihan Anda selama ini.
Anjing Tidak Segera Mendapat Pelatihan
Anda harus mengasihi anjing sejak Anda memutuskan untuk memeliharanya dan membawa pulang. Namun, jangan berlarut-larut untuk terus memanjakannya dan membuat sesi pelatihan menjadi terlambat. Pelatihan harus dimulai saat pulang bersama Anda atau saat usia anjing masih anak-anak.
Tujuan melatih anjing adalah untuk membentuk perilaku anjing dan mengajari anjing merespons frasa tertentu. Bila Anda menunggu melatih anjing sampai dia berusia lebih dewasa, ini hanya akan mengembangkan perilaku buruk.
Saat masih berusia anak-anak, Anda dapat mengajarkannya hal-hal dasar kepada anjing seperti memanggil dan memintanya duduk di hadapan Anda. Melatih sejak kecil anjing juga akan membangun ikatan yang baik dengan Anda.
Ketidaksabaran
Melatih anjing bukan hal yang mudah, tetapi juga tidak terlalu sulit. Ketidaksabaran dapat mengacaukan sesi pelatihan, Anda frustasi, dan anjing peliharaan Anda menjadi kebingungan.
Anda perlu memiliki kesabaran, meluangkan waktu, dan tenaga untuk melakukannya. Seperti anak manusia, setiap anjing juga memiliki waktu belajar yang berbeda-beda.
Pastikan Anda mengenal perilaku anjing Anda, mengetahui waktu yang tepat untuk melatihnya, dan melakukan sesi pelatihan saat Anda benar-benar siap. Ingatlah untuk memberi sesi pelatihan yang singkat (10-15 menit), menyenangkan, dan positif untuknya. Dengan begitu, Anda juga akan lebih nyaman.
Baca Juga: Rekomendasi 5 Aktivitas Olahraga untuk Anjing Peliharaan
Menggunakan Perintah Pelatihan untuk Sesuatu yang Tidak Menyenangkan
Menggunakan perintah pelatihan untuk sesuatu yang tidak menyenangkan bagi anjing, akan merusak hasil pelatihan Anda. Misalnya, Anda telah mengajari anjing perintah “ayo” untuk mengikuti Anda, tetapi Anda selalu menggunakan perintah itu untuk memanggilnya mandi.
Anjing yang tidak menyukai mungkin tidak akan datang lagi saat dipanggil. Sebab, anjing memiliki daya ingat yang kuat. Jadi, jangan merusak kepercayaannya dengan perintah-perintah jebakan.
Disiplin Terlalu Keras
Melatih anjing menggunakan hukuman sama sekali tidak efektif. Disiplin yang keras dapat berupa berteriak, memukul, menatap tajam, memegang tengkuk, menarik, dan menyentak tali. Semua ini hanya akan mengembangkan perilaku buruk lain karena anjing trauma dan ketakutan.
Dalam kasus lain, ini dapat memprovokasi reaksi agresif anjing yang menempatkan diri Anda sendiri dalam bahaya. Oleh karena itu, proses pelatihan harus menjadi cara yang menyenangkan untuk anjing.
Hadiah Tidak Langsung Diberikan
Secara umum, anjing menyukai pemberian hadiah dan hal-hal positif lainnya. Ini selalu menjadi trik yang berhasil dalam proses melatih anjing. Namun, masih banyak pemilik yang menunda memberi anjing hadiah setelah mereka melakukan sesuatu yang benar. Ini membuat anjing tidak dapat menangkap maksud perintah Anda.
Pastikan Anda untuk memberikan respon positif setelah anjing melakukan perintah dan langsung memberinya hadiah. Terlambat beberapa detik saja, dapat menyebabkan anjing mengaitkan pemberian hadian dengan tindakan lain.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News