Ini Dia Penyakit Akibat Malas Gerak yang Harus Anda Waspadai

MOMSMONEY.ID - Catat daftarnya! Berikut ini adalah beberapa penyakit akibat malas gerak yang harus Anda waspadai.

Dalam era digital saat ini, banyak orang yang terjebak dalam gaya hidup kurang gerak atau yang sering disebut dengan sedentary lifestyle.

Sebagian besar aktivitas sehari-hari seperti bekerja, belajar, atau bahkan hiburan, sering kali dilakukan dengan duduk berjam-jam di depan layar.

Akibatnya, banyak orang yang kurang bergerak dan secara tidak sadar membahayakan kesehatan tubuh mereka.

Ada beberapa penyakit serius yang bisa muncul akibat gaya hidup ini. MomsMoney akan mengulas terkait apa saja penyakit akibat malas gerak yang harus Anda waspadai di sini. Simak, ya.

Bagaimana malas gerak mempengaruhi tubuh?

Ketika Anda malas gerak, ada beberapa dampak negatif yang mungkin terjadi pada tubuh Anda sebagai berikut:

Karena Anda jarang bergerak, tubuh Anda membakar lebih sedikit kalori, yang bisa menyebabkan kenaikan berat badan.
Otot-otot yang jarang digunakan akan kehilangan kekuatan dan daya tahannya. Ini membuat tubuh Anda menjadi lemah.
Tanpa gerakan, tulang Anda bisa kehilangan kekuatan dan mineralnya, meningkatkan risiko osteoporosis.
Tubuh menjadi kurang efisien dalam memecah lemak dan gula, yang bisa meningkatkan risiko obesitas dan diabetes.
Malas gerak juga bisa melemahkan daya tahan tubuh terhadap infeksi.
Duduk terlalu lama bisa menyebabkan sirkulasi darah yang buruk, yang dapat berujung pada masalah kesehatan seperti varises.
Malas gerak juga bisa memicu peradangan dan ketidakseimbangan hormon yang bisa berdampak pada kesehatan secara keseluruhan.

Penyakit akibat malas gerak

Melansir dari laman Medlineplus, inilah beberapa penyakit akibat malas gerak yang harus Anda waspadai:

Obesitas
Penyakit Jantung
Tekanan Darah Tinggi
Stroke
Diabetes Tipe 2
Kanker
Depresi dan Kecemasan

Itulah beberapa penyakit akibat malas gerak yang harus Anda waspadai. Jika Anda jarang bergerak, mulailah secara perlahan. Anda bisa mulai dengan aktivitas ringan seperti berjalan atau peregangan.

Berolahraga lebih baik daripada tidak sama sekali, jadi cobalah untuk secara bertahap menambahkan lebih banyak gerakan dalam rutinitas harian Anda.

Di rumah, Anda bisa meningkatkan aktivitas fisik dengan cara sederhana seperti berkebun, membersihkan rumah dengan cepat, atau bergerak saat menonton TV.

Di tempat kerja, usahakan bangun dari kursi setidaknya setiap jam, naik tangga alih-alih lift, dan manfaatkan waktu istirahat untuk berjalan-jalan di sekitar kantor.

Semoga informasi terkait penyakit akibat malas gerak ini bermanfaat, ya.

Tonton: Pahami 8 Tanda Tubuh Membutuhkan Olahraga yang Tidak Disadari