M O M S M O N E Y I D
InvesYuk

IHSG Masih Berpeluang Menguat, Ini Rekomendasi Saham MNC Sekuritas (22/9)

IHSG Masih Berpeluang Menguat, Ini Rekomendasi Saham MNC Sekuritas (22/9)
Reporter: Muhammad Alief Andri  |  Editor: Muhammad Alief


MOMSMONEY.ID - IHSG berpeluang menguat, simak rekomendasi saham pilihan MNC Sekuritas untuk hari ini Senin (22/9).

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 0,53% ke level 8.051 pada perdagangan terakhir. Penguatan ini disertai dengan munculnya volume pembelian.

Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana memperkirakan, posisi IHSG saat ini masih berada pada bagian wave [iii] dari wave 3. Dengan kondisi tersebut, IHSG berpeluang melanjutkan penguatan ke area 8.102-8.125.

Namun, ia juga mengingatkan adanya potensi skenario lain, yakni IHSG sudah menyelesaikan wave [b] dari wave 2.

Baca Juga: Prospek Emiten Unggas Dinilai Positif, Simak Rekomendasi Saham JPFA dan CPIN

Level support IHSG berada di 7.899 dan 7.848, sementara resistance di 8.063 dan 8.098.

Berikut rekomendasi saham pilihan MNC Sekuritas untuk Senin (22/9/2025):

1. AADI - Buy on Weakness

PT Asuransi Bina Dana Arta Tbk (AADI) menguat 1,79% ke 7.100 disertai peningkatan volume pembelian. Pergerakannya masih cenderung konsolidasi dalam jangka pendek. AADI diperkirakan masih berada pada bagian wave (ii) dari wave [iii].

  • Buy on weakness: 6.825-7.000
  • Target price: 7.425, 7.650
  • Stoploss: di bawah 6.700

2. BMRI - Buy on Weakness

PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) terkoreksi 0,90% ke 4.380 dengan munculnya volume pembelian. Saat ini BMRI diperkirakan berada pada bagian wave (c) dari wave [y] dari wave B.

  • Buy on weakness: 4.070-4.250
  • Target price: 4.580, 4.730
  • Stoploss: di bawah 3.990

Baca Juga: IHSG Tembus Rekor, Begini Cari Cuan Investasi Waran Terstruktur

3. MBMA - Buy on Weakness

PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) bergerak flat di 470 disertai volume pembelian, dengan tren masih konsolidasi dan berada di atas MA60. MBMA diperkirakan sedang berada pada bagian wave (iii) dari wave [i].

  • Buy on weakness: 450-466
  • Target price: 500, 525
  • Stoploss: di bawah 436

4. TPIA - Sell on Strength

PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA) terkoreksi ke 8.000 dan masih didominasi tekanan jual, dengan pergerakan berada di bawah MA20. TPIA diperkirakan berada pada bagian wave (v) dari wave [c] dari wave Y. Kondisi ini membuat TPIA masih rawan melanjutkan koreksi ke 6.975-7.350.

  • Sell on strength: 8.050-8.100

Investor disarankan tetap disiplin menerapkan manajemen risiko dan menyesuaikan strategi perdagangan dengan profil risiko masing-masing.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

TERBARU

Musim Hujan November 2025-Februari 2026, Waspada Banjir & Longsor di Wilayah Ini

Musim hujan tiba, BMKG menghimbau masyarakat agar selalu siaga dengan potensi bencana yang hadir. Mulai dari kesehatan sampai infrastruktur. 

Promo Kesamber Bakmi GM November 2025, 3 Pilihan Paket Komplit Mulai Rp 36.000-an

Bakmi GM hadirkan promo Kesamber selama November 2025. Tersedia 3 pilihan paket komplit untuk sendiri atau bareng-bareng mulai Rp 36.000-an.  

Daftar 5 Film Time Travel Komedi Populer, Lucu dan Menghibur Banget

Bukan cuma tentang teknologi, ada juga film komedi lucu yang mengambil tema time travel. Seperti beberapa rekomendasi berikut ini.​

Pasar Keok, Decred Justru Melesat 80% ke Puncak Kripto Top Gainers

Kripto Decred (DCR) melesat di tengah pasar kripto yang melemah. Simak daftar kripto top gainers dan top losers dalam 24 jam terakhir!

Tak Lagi di Pelatnas, tapi Makin Berkelas! Jojo Berhasil Koleksi 3 Gelar Juara 2025

Sejak keluar dari Pelatnas, Jojo telah berhasil menyabet 3 gelas juara di tahun 2025 ini. Ia pemenang di Korea Open, Denmark Open, dan Hylo Open.

Mulai 6 November 2025, BCA Naikkan Limit Transaksi IBE Jadi Rp 50 Miliar

BCA tingkatkan limit Instruksi Bayar Elektronik (IBE) menjadi Rp50 Miliar mulai 6 Nov 2025, mempermudah transaksi bisnis. 

Strategi BSI Memperkuat Pembiayaan SME, Fokus pada Modal Kerja & Value Chain

Strategi akselerasi SME BSI: modal kerja Rp 500 juta‑25 miliar, nilai rantai produksi naik 88% YoY.          

Harga Emas Hari Ini Turun Gara-Gara Sinyal Hawkish dari 3 Pejabat The Fed

Harga emas hari ini turun, setelah tiga pembuat kebijakan Federal Reserves tidak menyetujui penurunan suku bunga lagi pada bulan depan.

Kredivo dan Transjakarta Luncurkan PayLater untuk Transportasi Publik Tanpa Bunga

Kredivo dan Transjakarta hadirkan layanan PayLater tanpa bunga untuk pembayaran tiket bus, memperluas akses cashless di Jakarta.

IHSG Sentuh Level Tertinggi ATH 8.301 Pada Selasa Pagi (4/11)

Pada perdagangan Selasa pagi (4/11), IHSG sempat naik ke level tertinggi baru atau all time high (ATH) perdagangan intraday, 8.301,53.